
moms-life
Siapkan Mental Sebelum Kembali ke Kantor, Ini 5 Tips yang Bunda Bisa Lakukan
HaiBunda
Kamis, 09 Dec 2021 16:10 WIB

Akhir-akhir ini pemerintah kerap memberikan berita gembira terkait masa pandemi, Bunda. Keadaan Indonesia yang perlahan membaik membuat berbagai kegiatan kembali diperbolehkan. Misalnya seperti menonton bioskop, berwisata, hingga kembali bekerja ke kantor.
Bunda yang selama masa pandemi diharuskan untuk bekerja dari rumah (WFH) tentu sangat gembira mendengar kabar ini, ya. Bunda jadi bisa kembali berinteraksi dan bertemu dengan teman-teman yang Bunda rindukan.
Hanya saja, banyak pula Bunda yang merasa tidak siap untuk kembali ke kantor, nih. Hal ini karena mereka sudah nyaman bekerja dari rumah sambil mengurus keluarga. Kalau Bunda merasakan hal yang sama, itu tandanya mental Bunda belum siap untuk meninggalkan rumah, nih.
Menurut seorang psikolog klinis dewasa, Alfath Hanifah Megawati, M.Psi., Psikolog, mental biasanya dikenal dengan respon emosional dan intelektual pada realitas yang terjadi di luar diri, Bunda.
"Jadi bagaimana kita merespon secara emosional dan intelektual menggunakan kecerdasan kita, kepintaran kita," katanya pada HaiBunda beberapa waktu lalu.
Tips siapkan mental sebelum kembali WFO
Ada beberapa tips yang bisa Bunda lakukan untuk menyiapkan mental sebelum akhirnya kembali bekerja ke kantor, nih. Penasaran dengan tipsnya? Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya.
1. Meminimalisir shock yang terjadi
Saat Bunda menghadapi sesuatu yang baru, Bunda tentu perlu beberapa waktu untuk beradaptasi dengan perubahan ini. Karena itu, meminimalisir shock yang akan terjadi sangat penting untuk dilakukan.
"Kita mulai kenalan dengan si perubahan itu. Situasinya seperti apa, apa yang bisa kita rubah secara progresif sehingga ketika ke perubahan yang sebenarnya, kita mulai menyesuaikan," ungkap Mega.
"Sama dengan ketika ada perubahan WFH ke WFO. Apa yang bisa saya rubah kecil-kecil sampai nanti saya full WFO," sambungnya kemudian.
2. Membuat rencana dan persiapan
Ketika Bunda menyadari adanya perubahan, Bunda tentunya perlu membuat rencana dan persiapan. Hal ini juga berlaku ketika Bunda mulai bekerja ke kantor.
"Kalau kita sudah WFO, kira-kira kita akan membutuhkan apa saja? Anak akan ditangani oleh siapa? Rumah akan seperti apa? Bagaimana saya membagi energi saya? Saya akan bekerja menggunakan apa? Dan sebagainya," imbuh wanita yang akrab disapa Ega ini.
"Buatlah rencana tidak hanya satu. Kita buat planning A, B, C, supaya kita tidak terkaget-kaget," tambahnya.
Bunda masih penasaran dengan tips lainnya? Klik baca halaman berikutnya, yuk!
Bunda, saksikan juga video tips atasi stres saat hamil berikut ini:
UBAH KEBIASAAN KECIL HINGGA MINDFULLNESS
Ilustrasi Kembali WFO/Foto: Getty Images/iStockphoto/Akarawut Lohacharoenvanich
3. Ubah kebiasaan kecil
Untuk membuat Bunda jadi lebih tenang selama WFO sehingga mental lebih terjaga, merubah kebiasaan-kebiasaan kecil mungkin bisa membantu, nih. Misalnya saja perubahan dalam waktu membersihkan rumah.
"Misalnya sekarang saya mulai merubah kebiasaan membersihkan rumah yang tadinya pagi hari menjadi sore hari," kata Mega.
"Atau mengedukasi anak saya bahwa nanti saya akan pergi ke kantor di hari ini atau hari yang lain, apa yang bisa mereka lakukan selama saya ke kantor, dan pengondisian-pengondisian lainnya," sambungnya kemudian.
4. Bentuk kembali support system
Mega mengungkapkan bahwa dukungan dari orang-orang terdekat adalah hal penting untuk menjaga kesehatan mental, Bunda. Terlebih kalau Bunda akan menitipkan Si Kecil ke pengasuh atau kakek dan neneknya.
"Kalau misalnya kita meninggalkan anak ke pengasuh atau ke orang tua kita, maka kita harus menyelaraskan visi misi. Apa yang tidak boleh dilakukan, bantuan apa yang diperlukan untuk membantu anak kita, komunikasinya nanti akan seperti apa, dan sebagainya," papar Bunda dua anak ini.
5. Mindfullness
Kesadaran akan diri sendiri juga bisa membantu Bunda menyelaraskan kondisi fisik dan psikis sebelum akhirnya kembali ke kantor nih, Bunda.
"Ketika kita kembali WFO, pastinya ada energi-energi yang butuh lebih tinggi karena ada penyesuaian, ada mobilisasinya juga. Kita juga perlu lebih sadar mengecek ke dalam diri kita sebenarnya saya juga perlu kebutuhan apa."
"Apa yang bisa saya lakukan ke diri saya agar punya energi yang cukup psikis maupun fisik untuk menjalani rutinitas harian saja," tutur psikolog yang berpraktik di TigaGenerasi ini.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
9 Tanaman yang Bisa Mengubah Kondisi Pikiran Seseorang

Mom's Life
7 Tips Menghadapi Orang Toxic, Langsung Menghindar Bukan Salah Satunya Bun

Mom's Life
4 Alasan Perempuan Lebih Berisiko Depresi, Salah Satunya karena Hormon

Mom's Life
7 Cara Menghadapi Seseorang yang Mengalami Masa Sulit, Dengarkan Masalahnya Bun

Mom's Life
Bunda, Ini Kata Psikolog Soal Pentingnya Dukungan Moril untuk yang Berduka


5 Foto
Mom's Life
5 Potret Zhao Lusi Bintang Hidden Love Sebelum Jatuh Sakit hingga Pakai Kursi Roda dan Akui Alami Depresi
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda