3 Tips Mendekorasi Rumah Menurut Psikolog, Pilihan Warna Pengaruhi Mood

Selama masa pandemi, Bunda jadi lebih sering berada di rumah daripada di kantor, nih. Karena itu, Bunda mungkin akan merasa cepat bosan setelah melihat dekorasi rumah yang itu-itu saja.

Ternyata, mendekorasi rumah juga bisa menjadi salah satu cara untuk healing nih, Bunda. Tak perlu membeli furnitur atau perabot baru, Bunda bisa mendekorasi ulang rumah hanya dengan memindahkan furniturnya.

Salah satu gaya rumah yang bisa Bunda coba adalah Japandi, nih. Japandi sendiri merupakan perpaduan antara gaya Jepang dan gaya Skandinavia.

"Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, gaya Japandi ini dibagi menjadi beberapa tipe. Ada Japandi Natural untuk menyediakan nuansa rumah yang nyaman, Japandi Modern untuk gaya yang stylish, Japandi Classic untuk yang ingin memiliki gaya rumah elegan, dan Japandi Industrial untuk gaya yang maskulin dan trendi," papar Dimas Harry Priawan, CEO Dekoruma, pada acara Virtual Press Conference Dekoruma #SatuSudutDulu, Kamis (10/3/2022).

Dimas mengungkapkan bahwa rumah di Jepang sama-sama berukuran kecil seperti di Indonesia, Bunda. Namun, mereka memiliki furnitur yang multifungsi dan tetap membuat setiap sudut rumah tidak sempit.

Sayangnya, perabotan yang ada di Jepang terbilang cukup monoton. Sedangkan masyarakat Indonesia memiliki karakteristik yang ceria. Karena itu, ada banyak toko perabot yang menjual furnitur Japandi dengan warna yang beranekaragam.

"Japandi itu gabungan gaya Jepang dan Skandinavia. Jepang itu rumahnya kecil-kecil. Saking kecilnya, mereka bikin furnitur multifungsi. Tapi, style-nya orang Jepang sangat monoton. Dan orang Indonesia sangat periang," imbuhnya.

Tips mendekorasi rumah menurut ahli psikologi

Ternyata mendekor rumah juga sangat baik untuk kesehatan mental nih, Bunda. Meski begitu, ada beberapa tips yang bisa Bunda perhatikan sebelum mulai mendekorasi rumah. Berikut ini deretan tips-nya menurut psikolog Indah Sundari.

1. Ciptakan working set

Dua tahun Indonesia di landa masa pandemi menyebabkan Bunda jadi lebih banyak bekerja dari rumah. WHO menyarankan agar Bunda menciptakan sudut khusus untuk bekerja, nih.

"Sebenarnya ketika tren Work From Home (WFH) itu berkembang apalagi di Indonesia, WHO sendiri mengeluarkan konsiderasi kalau kita harus punya working set," imbuhnya.

"Enggak harus satu ruangan yang ada pintunya atau tersekat, satu sudut, satu pojokan tertentu kita set itu sebenarnya cukup memberikan dampak positif buat kita yang bekerja dari rumah," sambung Indah.

Klik baca halaman berikutnya yuk, Bunda.

Bunda, saksikan juga video manfaat pentingnya mendekorasi rumah berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]