Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Persiapan Menyambut Ramadan yang Penting Dilakukan, Biar Ibadah Lancar & Berkah Bun

Sheila Permatasari   |   HaiBunda

Selasa, 29 Mar 2022 17:40 WIB

Bulan Ramadan adalah bulan yang Istimewa bagi umat Muslim. Nah, dalam menyembut bulan Ramadan, Bunda harus melakukan beberapa hal nih. Cek selengkapnya yuk.
Foto: iStock

Bulan Ramadan sebentar lagi. Agar bisa fokus beribadah, ada baiknya Bunda melakukan berbagai persiapan, baik secara fisik, spiritual, bahkan finansial.

Secara fisik, tentu akan ada penyesuaian karena di hari-hari biasa mungkin kita dapat minum dan makan kapan pun, tapi saat Ramadan nanti hanya bisa makan dan minum di jam tertentu. Karena itu Bunda disarankan mulai 'berlatih' puasa sejak bulan sebelumnya, yakni di bulan Rajab.

Mengutip dari Imam Abu Bakar al-Warraq al-Balkhi, paman Imam Tirmidzi, "Bulan Rajab adalah bulan menanam (benih), Sya'ban adalah bulan mengairi dan menyiram (benih), dan Ramadhan adalah bulan memanen hasilnya."

Para sahabat Nabi Muhammad SAW bahkan dikisahkan biasa mempersiapkan bulan Ramadan dari enam bulan sebelumnya lho, Bunda. Bulan Ramadan mendorong seseorang untuk menyadari tindakan, bersabar dan menjadi individu yang bermoral, sehingga dapat meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Lebih lanjut mengenai persiapan menyambut Ramadan secara fisik, spiritual, serta finansial, simak ulasan berikut yuk, Bunda.

1. Persiapan Fisik

Jika Bunda punya kondisi fisik tertentu, seperti misal, sakit maag atau asam lambung, berarti Bunda termasuk golongan yang wajib mempersiapkan fisik sebelum benar-benar menjalani ibadah puasa di bulan suci Ramadan, nih.

Mulai puasa sesekali

Sebelum memasuki tahap puasa satu bulan penuh pada bulan Ramadan, Bunda bisa nih mempersiapkan diri dengan melakukan puasa sesekali dari beberapa bulan sebelumnya. Seperti misalnya, melakukan puasa sunnah pada hari Senin dan Kamis, terutama saat menjelang Ramadan.

Mengutip dari Global Sadaqah, Aisyah RA, istri dari Nabi Muhammad SAW mengatakan, “Nabi biasa berpuasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. AT-Tirmidzi).

Selain itu, Bunda juga bisa melakukan puasa Sya’ban. Bulan Sya’ban adalah satu bulan sebelum bulan Ramadan, Bunda. Namun, puasa pada bulan Sya’ban tidak diperbolehkan di minggu kedua dari bulan ini ya, Bunda, atau mulai dari hari ke-16.

Biasanya, puasa pada bulan ini dilaksanakan pada hari ke-13, 14, dan 15. Dengan memulai puasa sesekali sebelum bulan Ramadan, akan membantu Bunda mempersiapkan fisik dan mental untuk bulan Ramadan.

Makan sehat

Mempersiapkan diri secara fisik untuk bulan Ramadan selanjutnya adalah memakan makanan yang sehat nih, Bunda. Dengan sedikitnya waktu makan di bulan Ramadan, Bunda perlu memperhatikan apa yang Bunda makan dari sekarang dengan memperhatikan nilai gizinya.  

Selama berpuasa, makanan yang Bunda makan saat sahur atau berbuka perlu menyediakan energi yang optimal agar dapat menyelesaikan aktivitas sehari-hari dan meningkatkan ibadah lainnya di bulan Ramadan.

Hindari mengonsumsi camilan di antara waktu makan, dan hindari junkfood dari sekarang ya. Menjaga makan Bunda dengan makanan yang bergizi secara teratur, akan memudahkan Bunda untuk beradaptasi oleh dua kali makan sehari di waktu sahur dan berbuka puasa saat bulan Ramadan nanti lho.

Perbaiki pola tidur

Perubahan rutinitas selama bulan Ramadan bisa jadi sulit untuk dilakukan, Bunda. Bunda harus bangun lebih cepat untuk masak dan sahur. Oleh karena itu, para ahli menyarankan agar mengatur pola tidur untuk menghindari kelelahan, Bunda.

Ramzi Tabbalat, seorang ahli gizi mengatakan bahwa perubahan pola tidur selama bulan Ramadan dapat menyebabkan rendahnya energi lho. Ia merekomendsikan untuk segera tidur setelah berbuka puasa dan tidur setidaknya enam jam sehari, Bunda.

“Jika Anda tidur jam 11 malam, Anda akan tidur lebih lama sebelum bangun sekitar jam 3 pagi untuk sahur. Kemudian bisa tidur dua jam lagi sampai berangkat kerja, selain tidur siang sebelum buka puasa,” kata Tabbalat seperti yang dikutip dari laman The Jordan Times.

Jadi, baiknya Bunda menyesuaikan waktu tidur dan bangun sebelum bulan Ramadan ya.

2. Persiapan Spiritual

Ramadan adalah proses menuju kembali ke fitrahnya. Sebaik-baiknya memanfaatkan waktu di bulan suci ini adalah dengan banyak-banyak refleksi dan memperbaiki hubungan dengan diri sendiri, dengan manusia lain, juga dengan Allah SWT Sang Pencipta, Bunda.

Lakukan refleksi diri

Refleksi diri adalah kunci kebangkitan spiritual lho, Bunda. Mulai sekarang, baiknya Bunda meluangkan waktu untuk merenungkan bagaimana Bunda dapat meningkatkan hubungan dengan Allah SWT dan menjadi Muslim yang lebih baik lagi.

Bunda bisa mulai dengan merenungkan tindakan ibadah sehari-hari seperti salat. Tanyakan pada diri Bunda dengan pertanyaan-pertanyaan seperti, apakah Bunda melaksanakan salat 5 waktu sehari, apakah Bunda melakukan salat tepat waktu, dan sebagainya.

Nah, hal itu bisa membuat Bunda memikirkan bagaimana cara untuk konsisten dalam mencapai perbaikannya.

Baca di halaman selanjutnya untuk persiapan diri dalam menyambut bulan Ramadan lainnya ya, Bunda.

Ada tips mengelola ekonomi keluarga juga nih, Bunda, untuk diterapkan selama bulan Ramadan nanti. Simak videonya ya:

[Gambas:Video Haibunda]



PERSIAPAN DALAM MENYAMBUT BULAN RAMADAN LAINNYA

Portrait of young Asian muslim women in happy smile with hijab or head scarf hugs each other indoors. Love and happiness concept

Foto: Getty Images/iStockphoto/twinsterphoto

Memaafkan orang lain

Sama seperti Allah yang mengampuni hamba-Nya, Bunda juga harus berusaha untuk memaafkan orang lain ya. Memaafkan akan membuat Bunda menjadi Muslim yang lebih baik dan mendapatkan pahala dari Allah SWT.

Mengutip dari laman Global Sadaqah, hal ini seperti firman Allah dalam Quran surat Ash-Shuraa ayat 40, “Dan pembalasan untuk suatu kejelekan adalah kejelekan yang serupa, tetapi barang siapa memaafkan dan mendamaikan, maka pahalanya ada di sisi Allah.”

Jadi, cobalah untuk memaafkan orang yang sudah menyakiti Bunda ya, sehingga Bunda dapat menyambut bulan Ramadan dengan hati yang bebas dari dendam dan rasa sakit.

Melakukan ibadah lebih sering di luar ibadah wajib

Mempersiapkan diri untuk bulan Ramadan dalam hal spritual selanjutnya bisa Bunda lakukan dengan melakukan shalat sunnah dan membaca Al-Qur’an nih. Bunda bisa membiasakan diri dari sekarang dengan mengingatkan diri sendiri untuk membaca Al-Qur’an dan melakukan shalat sunnah.

Melansir dari laman Birmingham Mail, orang-orang yang membaca Al-Qur'an dengan indah, lancar dan tepat dikatakan berada dalam kelompok malaikat lho, Bunda. Sedangkan orang-orang yang membaca dengan susah payah, terbata-bata atau tersandung ayat-ayatnya, dikatakan memiliki dua kali lipat pahala.

Melakukan shalat sunnah juga akan membuat Bunda siap untuk semua ibadah sunnah tambahan selama bulan Ramadan, seperti shalat Tarawih.

3. Persiapan Finansial

Tak kalah penting dari persiapan fisik dan spiritual, keuangan keluarga pun perlu direncanakan, lho, Bunda, agar tak kebobolan. 

Buat perencanaan keuangan dan jalankan dengan konsisten

Bulan Ramadan bisa dijadikan kesempatan untuk membangun kebiasaan keuangan yang sehat nih, Bunda. Hal ini akan mempersiapkan Bunda dalam berbagai pengeluaran pokok dan pengeluaran yang tidak diduga.  

Karena bulan Ramadan adalah pengeluaran yang dapat diprediksi dan berulang setiap tahun, pastikan Bunda mempertimbangkan pengeluaran bulan ini sebagai bagian dari keseluruhan rencana keuangan Bunda, ya.

Kebiasaan yang Bunda praktikkan pada hari ini bisa sangat membantu dalam menambah saldo tabungan Bunda di kemudian hari lho.

Buat anggaran untuk bulan Ramadan

Ramadan masuk dalam momen istimewa dalam Islam, nah terkadang hal ini justru membuat pengeluaran berlebihan nih, Bunda. Jadi, pastikan Bunda paham berapa banyak uang yang dapat dibelanjakan tanpa mengganggu keuangan saat ini atau masa depan ya.

Nah, jumlah itu adalah anggaran Bunda yang akan dibelanjakan untuk makanan, pakaian, hadiah, hiburan, dan sedekah. Patuhi anggaran yang sudah Bunda persiapkan dan jangan lewatkan menabung atau berinvestasi ya, Bunda.

Buat keputusan pengeluaran yang lebih cerdas

Untuk hal ini, Bunda bisa mempertimbangkan dengan hati-hati apa saja yang ingin Bunda beli. Apakah itu layak untuk dibeli atau Bunda bisa mencari alternatif yang lebih murah.

Penting untuk diingat, Jika Bunda membelanjakan pernak-pernik Ramadan dengan tidak hati-hati, dana pengeluaran bisa bertambah dengan cepat ya, Bunda.

Itulah beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk persiapan menyambut bulan Ramadan. Semoga informasinya bermanfaat ya, Bunda.


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda