MOM'S LIFE
5 Tips Sahur untuk Diet Agar Berat Badan Turun saat Puasa Ramadan
Arina Yulistara | HaiBunda
Kamis, 21 Apr 2022 06:24 WIBPuasa Ramadan malah bikin berat badan Bunda naik? Mungkin karena Bunda tidak memperhatikan menu sahur dan berbuka puasa sehingga menyebabkan kenaikan berat badan walaupun sudah berpuasa selama kurang lebih 13 jam di Indonesia.
Hal ini tidak hanya dirasakan oleh Bunda tapi juga banyak wanita muslim di berbagai belahan dunia. Sebuah survei di Tunisia yang dilakukan oleh lembaga kesehatan pemerintah menunjukkan bahwa 59% wanita dan 39% pria mengalami kenaikan berat badan selama bulan puasa.
Pakar kesehatan juga menyebut kalau orang mengonsumsi makanan rata-rata naik hingga 50% selama satu bulan. Kenaikan berat badan dialami dari semua kalangan dan usia.
“Puasa berjam-jam kemudian mengonsumsi makanan manis dan berkalori tinggi, membantu mereka naik berat badan,” ujar Maha Aradamis, dokter sekaligus ahli gizi di Mesir, seperti dikutip dari CNN International.
Jika Bunda ingin berat badan turun selama bulan Ramadan, coba perhatikan menu sahur dan berbuka puasa. Bila belum terbiasa, mulai latihan dengan menerapkan menu sahur yang tepat untuk diet agar selama puasa berat badan bisa turun, atau setidaknya tidak malah bertambah.
“Makan sahur yang tepat harus mencakup kalori dihitung, dibagi atas; pati, protein, lemak sehat, dan tambahan buah-buahan,” jelas Zahraa Mohsen selaku ahli diet seperti dilansir dari Doha News.
Yuk coba ikuti tips sahur untuk diet agar berat badan turun di bulan Ramadan.
1. Jenis karbohidrat untuk sahur
Mohsen mengatakan bahwa tips sahur untuk diet turun berat badan yang penting diperhatikan adalah karbohidrat (pati). Bunda disarankan mengonsumsi karbohidrat sehat yang aman dikonsumsi saat sahur.
Granola, roti gandum, jenis gandum lain, hingga roti panggang bisa menjadi pilihan. Kemudian Bunda juga bisa menambahkan susu rendah lemak atau yogurt ke dalam menu sahur.
2. Sumber protein
Setelah karbohidrat, penting memilih sumber protein yang tepat jika ingin mengikuti tips sahur untuk diet aman dan sehat selama bulan Ramadan. Keju putih dan dada ayam bisa membantu Bunda menjaga tubuh agar kehilangan lemak bukan otot.
Sumber lemak lain seperti minyak zaitun dan kacang-kacangan juga bisa ditambahkan. Sayuran mentah layaknya mentimun serta selada juga bisa menjamin pencernaan menjadi lebih baik, berdampak positif pada gula darah, serta membantu menjaga nafsu makan.
“Kacang-kacangan dianggap sebagai sumber protein dan karbohidrat yang baik,” ujar sang ahli gizi.
Lanjut baca halaman berikutnya, Bunda.
Simak juga tips diet untuk diterapkan selama Ramadan berikut ini, Bunda:

JANGAN MELEWATKAN SAHUR SAAT DIET DI BULAN RAMADAN