Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Catat Bun! Ini 5 Ibadah yang Bisa Dilakukan Wanita Haid di Bulan Ramadan

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 26 Apr 2022 17:58 WIB

Doa Setelah Salat Tahajud
Ilustrasi Beribadah/Foto: Getty Images/iStockphoto/.shock
Jakarta -

Bulan Ramadan adalah bulan yang paling dinantikan oleh seluruh umat Islam di seluruh dunia, Bunda. Sayangnya, Bunda dan para muslimah lain mungkin harus mengalami siklus bulanan yakni menstruasi atau haid.

Selama masa haid ini, Bunda dilarang untuk melakukan ibadah puasa dan salat, termasuk salat tarawih. Lantas, apakah ada ibadah yang bisa Bunda lakukan saat mengalami menstruasi?

Ustazah Diyah Puspitarini, M.Pd dari Aisyiyah menjelaskan setidaknya ada lima ibadah yang bisa Bunda lakukan selama haid. Kalau penasaran, berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya.

1. Zikir

Ustazah Diyah mengungkapkan bahwa wanita yang sedang haid di bulan Ramadan bisa melaksanakan ibadah zikir. Zikir sendiri merupakan kalimat-kalimat pujian untuk mengingat Allah SWT dalam kondisi apapun.

"Zikir ini adalah mengingat Allah dalam kondisi apapun, meskipun kita semua sedang menstruasi," paparnya pada HaiBunda beberapa waktu lalu.

Banner 9 Tanda Kepala Janin di Bawah

Lebih lanjut, Ustazah Diyah mengatakan kalau ibadah ini juga dituliskan dalam surah al-Imran ayat 191, yang artinya adalah sebagai berikut:

"Ingatlah Allah dalam keadaan berdiri, duduk, ataupun berbaring."

2. Membaca Al-Quran

Membaca Al-Quran memang tidak diperbolehkan saat Bunda dalam keadaan haid. Namun, Ustazan Diyah menjelaskan bahwa Bunda diperbolehkan membaca Al-Quran jika diniatkan untuk belajar.

"Allah menempatkan bagaimana orang yang menuntut ilmu itu pada posisi yang tinggi. Sehingga, niatkan, kalau menstruasi niatkan membaca Al-Quran dalam rangka untuk belajar," imbuhnya.

3. Itikaf

Menurut Ustazah Diyah, Bunda yang tengah dalam keadaan haid diperbolehkan untuk melakukan itikaf, Bunda. Bunda tetap bisa berzikir meski tidak diperbolehkan untuk puasa dan salat.

"Itikaf di sini adalah berdiam diri di masjid, berikut juga merefleksikan apa yang sudah dilakukan. Dan tentunya lakukanlah berzikir. Meskipun tidak diperbolehkan untuk berpuasa dan tidak juga diperbolehkan untuk salat," kata Ustazah Diyah.

4. Zakat fitrah

Zakat hukumnya adalah wajib bagi setiap Muslim dan Muslimah, Bunda. Saat Bunda dalam keadaan haid di bulan Ramadan, Bunda tetap diperbolehkan untuk membayar zakat.

"Zakat fitrah adalah mensucikan harta kita. Dan ini adalah kewajiban kita untuk menuntaskan dan menyempurnakan ibadah kita di bulan suci Ramadan," ucap Ustazah Diyah.

Selain zakat fitrah, Bunda juga diperbolehkan untuk melakukan sedekah dan amalan ibadah lain yang sifatnya membantu orang lain.

5. Menuju tempat salat Idul Fitri

Beberapa dari Bunda mungkin mengalami masa menstruasi di akhir bulan Ramadan, nih. Dengan begitu, Bunda tidak bisa mengikuti salat Idul Fitri.

Meski tak diperbolehkan untuk melaksanakan salat, Ustazah Diyah mengatakan kalau Bunda yang tengah haid diwajibkan untuk tetap pergi ke masjid atau lapangan tempat pelaksanaan salat Idul Fitri. Hal ini bertujuan untuk syiar atau meramaikan salat Idul Fitri.

"Perempuan Muslimah yang sedang menstruasi juga diperbolehkan dan justru disarankan untuk mengikuti atau menuju lapangan atau masjid ketika salat Idul Fitri. Hal ini diperuntukkan untuk syiar dan juga meramaikan salat Idul Fitri."

"Tentunya dalam kondisi pandemi, salat Idul Fitri tetap memperhatikan protokol kesehatan," sambungnya kemudian.

Bagaimana, Bunda? Sudah bisa memahami ibadah yang bisa dilakukan oleh perempuan haid di bulan Ramadan? Semoga informasinya bermanfaat, ya!

Biar makin semangat menjalani bulan Ramadan, ada HAMPERS spesial nih, dari HaiBunda. Bunda bisa mendapatkan minyak goreng 2 liter, emas 3 gram, smartphone, smart TV, dan masih banyak lagi. Daftar di SINI untuk mendapatkannya!

(mua/mua)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda