HaiBunda

MOM'S LIFE

6 Cara Tepat Memberikan Campuran Oatmeal untuk Diet, Hindari yang Instan dan Manis

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Selasa, 24 May 2022 06:30 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto
Jakarta -

Jika Bunda sedang berusaha menurunkan berat badan, Bunda bisa mengonsumsi oatmeal untuk diet, lho. Tapi, Bunda harus tahu cara memberikan campuran oatmeal untuk diet agar hasilnya terlihat pada tubuh.

Oatmeal memang kaya akan karbohidrat dan serat sehingga menjadi sarapan yang sempurna. Pastikan Bunda menyantap oatmeal untuk diet dengan makanan sumber nutrisi lain agar gizinya tetap seimbang ya. Lalu bagaimana memilih campuran oatmeal untuk diet yang tepat?

Berikut cara tepat memberikan campuran oatmeal untuk diet jika ingin menurunkan berat badan dengan efektif.


1. Hindari oatmeal yang manis dan instan

Mengutip dari Times of India, cara tepat memberikan campuran oatmeal untuk diet ke dalam asupan harian Bunda adalah dengan menghindari yang manis dan instan. Selalu pilih yang plain ya, Bunda!

Umumnya, oatmeal yang instan mengandung banyak gula dan kalori tak diinginkan sehingga menurunkan nilai gizinya. Secangkir oatmeal instan yang bisa mengandung lebih dari 70 kalori lebih banyak dibanding yang polos. 

Banner Benarkah Seks Menyakiti Janin/ Foto: HaiBunda/ Annisa Shofia

Bunda bisa beralih pada oatmeal alami atau yang polos jika ingin menjadikannya campuran untuk menu diet. Jika mengonsumsinya setiap hari selama satu tahun, Bunda diperkirakan akan makan sekitar 25 ribu kalori lebih sedikit.

Angka tersebut cukup membuat Bunda kehilangan 2,5 kilogram (kg) dalam setahun tanpa ada perubahan lainnya.

2. Buat campuran oatmeal untuk diet sebagai camilan

Bunda bisa membuat campuran oatmeal untuk diet sebagai camilan harian. Oatmeal mengandung serat yang tinggi, membutuhkan waktu lama untuk dicerna.

Jika menjadi campuran oatmeal untuk diet menjadi camilan harian maka bisa membuat Bunda merasa kenyang lebih lama sehingga tak ingin mengonsumsi makanan tak sehat lainnya. Ada ragam cara membuat campuran oatmeal untuk diet.

Bunda bisa memberikan campuran oatmeal untuk diet dengan cara dipanggang menggunakan bahan-bahan lain, seperti aneka kacang dan biji-bijian. Tentu campuran oatmeal untuk diet ini menjadi lebih sehat dibanding gorengan atau makanan olahan lain.

3. Tambahkan topping kaya serat

Nutrisi utama yang bisa membantu menurunkan berat badan adalah serat. Menurut sebuah penelitian oleh University of Massachusetts Medical School, serat membantu Bunda menurunkan berat badan dengan memberikan rasa kenyang lebih lama dan tidak makan berlebihan.

Jika ingin memberi campuran oatmeal untuk diet, Bunda bisa pilih raspberry, blueberry, stawberry, atau blackberry. Aneka berry akan memberikan rasa manis alami yang menyenangkan lidah Bunda dan kandungan serat di dalamnya membuat campuran oatmeal untuk diet menjadi lebih sehat.

4. Hindari menambahkan topping berlemak

Hindari menambahkan topping berlemak ke dalam campuran oatmeal untuk diet. Menambahkan madu dan sirup maple hanya menawarkan sedikit nilai gizi dan lebih banyak kalori.

Jangan juga memilih selai kacang sebagai campuran oatmeal untuk diet. Ingat, menambahkan 2 sdm saja sudah mengandung 188 kalori dan sedikit nilai gizi. Bunda bisa memilih tambahan pisang ke campuran oatmeal untuk diet.

Lanjut baca halaman berikutnya, Bunda.

Salah satu metode diet yang bisa Bunda terapkan yakni diet golongan darah. Simak informasinya di video berikut:



(fia/fia)
CAMPURAN OATMEAL UNTUK DIET LAINNYA

CAMPURAN OATMEAL UNTUK DIET LAINNYA

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Turunkan BB dengan Jalan Kaki, ini Jarak Ideal per Harinya Bun!

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Barbie Keluarkan Koleksi Baru, Bantu Anak Penderita Diabetes Tipe 1 Lebih PD

Parenting Nadhifa Fitrina

5 Tanda Kolesterol Tinggi yang terlihat di Kuku, Cek Segera!

Mom's Life Amira Salsabila

7 Tips Tingkatkan Kemampuan Membaca Anak Menurut Pakar

Parenting Nadhifa Fitrina

6 Idol K-Pop Perempuan Terpopuler di Dunia, IU Peringkat Pertama

Mom's Life Amira Salsabila

Perkembangan Bahasa Anak Usia 1 Tahun, Sudah Bisa Bicara Apa?

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Barbie Keluarkan Koleksi Baru, Bantu Anak Penderita Diabetes Tipe 1 Lebih PD

7 Tips Tingkatkan Kemampuan Membaca Anak Menurut Pakar

5 Tanda Kolesterol Tinggi yang terlihat di Kuku, Cek Segera!

Perkembangan Bahasa Anak Usia 1 Tahun, Sudah Bisa Bicara Apa?

Hindari 7 Cara Ini untuk Obati Sakit Kepala saat Hamil, Bisa Bahayakan Jantung Janin!

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK