Tips Menanam Cabai di Polybag, Mudah hanya dengan 3 Langkah Bun

Cabai adalah salah satu bahan masakan yang paling penting di rumah, terutama untuk Bunda dan keluarga pecinta pedas. Sayangnya, kini harga cabai semakin meroket di pasaran.

Daripada terus membeli cabai di pasar, lebih baik menanamnya sendiri di rumah, Bunda. Ternyata menanam cabai enggak sesulit yang dibayangkan, lho. Bunda bahkan bisa menggunakan polybag.

Menanam cabai di rumah memang enggak sulit. Namun, Bunda tetap harus memperhatikan perawatannya. Saat cuaca sedang panas, Bunda perlu menyirami tanaman cabai dengan sering.

Biasanya, intensitas penyiraman tanaman cabai bisa dilakukan setiap hari sekali di pagi atau sore hari. Sedangkan, pemupukan atau pemberian makan cabai dilakukan setiap empat minggu setelah proses penanaman.

Bunda juga harus waspada pada hama yang mungkin akan menghampiri tanaman cabai. Biasanya, cabai akan dihinggapi dengan hama serangga seperti kutu daun, ulat potong, dan kutu kebul.

Untuk mencegahnya, Bunda bisa membuat pestisida sendiri menggunakan campuran 2 sendok makan minyak goreng, 2 sendok makan sampo bayi, dan 1 galon air. Semprotkan sedikit larutan ini ke tanaman cabai dan kedua sisi daun.

Kalau dirawat dengan benar, Bunda bisa memanen cabai dengan tepat waktu. Cabai bisa Bunda petik antara 75 hingga 80 hari. Gunakan juga gunting untuk memotong batang cabai dan sisakan sekitar 1 inci atau 3 cm batang pada tanaman.

Tips menanam cabai di polybag

Sebelum menanam cabai di rumah dengan polybag, ada beberapa tips yang perlu Bunda perhatikan, nih. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya dari laman Gardening Tips.

1. Persiapkan bibit

Hal penting yang harus Bunda perhatikan saat akan menanam tanaman apapun di rumah adalah menggunakan bibit yang unggul sehingga hasil panennya akan baik. Setelahnya, Bunda bisa melanjutkan ke proses penyemaian. Berikut ini langkah-langkah yang bisa dilakukan.

• Persiapkan medianya. Biasanya, media yang digunakan berupa kompos atau tanah kebun. Masukkan media semai ke satu wadah yang cukup atau botol plastik dan taburkan biji cabai yang sudah dikeringkan secara merata, sekitar tiga biji secara bersamaan.
• Perlu diingat untuk tidak menempatkan biji cabai terlalu dekat ya, Bunda. Cukup pisahkan dengan jarak antara 5 hingga 10 cm. Hal ini berguna agar benih cabai lebih mudah dicabut ketika dipindahkan ke polybag.
• Tutup biji cabai dengan media tanah dan tunggu hingga cabai berkecambah. Biasanya, membutuhkan waktu satu hingga tiga minggu, bergantung pada kondisi iklim. Untuk perawatannya, Bunda harus menjaga agar tanah tetap lembab, tetapi tidak terlalu basah.

Klik baca halaman berikutnya, yuk.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video tanaman hias yang dianggap pembawa sial berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS MENANAM CABAI DI POLYBAG

Ilustrasi Cabai/Foto: Getty Images/iStockphoto/Stefan Tomic

2. Siapkan media tanamnya

Tanah yang kaya akan bahan organik dan subur merupakan salah satu kunci keberhasilan menanam cabai agar hasilnya memuaskan, Bunda. Untuk mendapatkan media tanam yang baik, Bunda bisa menambahkan pupuk kandang atau kompos.

Tak hanya itu, Bunda juga bisa menambahkan serpihan kayu halus untuk menjaga kelembapan. Tambahkan juga pasir untuk membantu drainase tanah agar menjadi lebih baik.

3. Siapkan polybag

Setelah semua persiapan dilakukan, sekarang saatnya Bunda memasukkan semua campuran media tanam tersebut ke dalam polybag yang sudah disiapkan. Kalau sudah, Bunda bisa mencabut bibit cabai yang sudah disemai sebelumnya. Lakukan secara perlahan agar akarnya tidak rusak, ya.

Langkah selanjutnya, Bunda bisa masukkan bibit tersebut ke dalam polybag yang sudah diisi dengan media tanam. Jangan lupa untuk melubangi tanah di dalam polybag terlebih dahulu ya, Bunda.

Hal ini dilakukan agar bibit cabai bisa masuk ke dalam media tanam. Tutup kembali akarnya dengan media tanam yang sudah disiapkan.

Bagaimana, Bunda? Menanam cabai di polybag sangat mudah, kan? Semoga informasi yang diberikan bermanfaat, ya!