Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Mengapa Suami Harus Selalu Romantis pada Istri, Daniel Mananta Ungkap Alasan Mengharukan

Annisa A & Pritadanes   |   HaiBunda

Minggu, 04 Sep 2022 10:10 WIB

Daniel Mananta dan istrinya
Mengapa Suami Harus Selalu Romantis Pada Istri, Daniel Mananta Ungkap Alasan Mengharukan / Foto: Instagram @vjdaniel

Setiap wanita tentu berharap memiliki suami yang romantis. Namun terkadang, sikap tersebut tidak lagi mereka tunjukkan di usia pernikahan yang semakin bertambah.

Beberapa suami cenderung mulai bersikap cuek. Hal ini tentunya kerap membuat Bunda merasa merindukan sikapnya ketika masih PDKT, ya?

Namun ternyata, ada penyebab dari sikap suami yang mulai sudah tidak romantis lho, Bunda. Baru-baru ini, Daniel Mananta membuat unggahan video untuk menjawab keresahan para Bunda.

Daniel Mananta tak memungkiri bahwa banyak istri yang merasa resah dengan hal ini. Ia bahkan mendapat banyak pertanyaan mengenai hal tersebut.

"Kenapa suami gue sudah enggak romantis lagi sama gue? Itu banyak banget ditanya sama istri-istri hari ini gitu ya, dan gue pengen menjawab," ujar Daniel Mananta dalam video di akun Instagram @vjdaniel.

Mendengar keluhan dari para wanita, Daniel Mananta mencoba menjawab dari perspektif laki-laki. Ia menyebutkan penyebab terbesar suami yang tak lagi bersikap romantis kepada istrinya.

"Gue pengen kasih tahu dari perspektif laki-laki. Lo pasti pernah dengar dong istilah 'Men on Mission'. Laki-laki itu kayak mempunyai misi. Ke mana pun mereka pergi, kita tuh selalu mikir kayak tentang tujuan, tujuan, dan tujuan," ungkapnya.

Daniel Mananta kemudian memberi gambaran lewat misi seorang pria dalam jenjang pendidikannya. Ia menjabarkan tujuan laki-laki sejak duduk di bangku SD hingga bekerja.

"Yang terjadi adalah seperti ini. Ketika gue SD, tujuan gue adalah naik kelas supaya gue bisa masuk SMP. Ketika gue SMP, misi gue adalah masuk SMA, dan ketika SMA gue harus bisa masuk kuliah sesuai dengan yang gue suka. Ketika gue lulus kuliah, gue harus cari kerjaan," tuturnya.

Skenario tersebut juga terjadi dalam hal pasangan, Bunda. Ketika pria mencari pasangan, Daniel mengatakan bahwa laki-laki akan menganggapnya sebagai suatu misi hidup. Lanjutkan membaca di halaman berikutnya, ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video tentang kunci hubungan romantis Aliya Rajasa dan Edhie Baskoro Yudhoyono:

[Gambas:Video Haibunda]

TETAP PERLU BERSIKAP ROMANTIS, KARENA...

Daniel Mananta

Daniel Mananta dan Istri / Foto: Instagram @lolagin

Bicara tentang misi hidup, Daniel Mananta memaparkan tentang skenario tujuan pria ketika hendak menemukan pasangan. Sama seperti anak sekolah yang tumbuh menjadi mahasiswa hingga bekerja, tahapan itu juga terdapat di dalam misi pria ketika mencari seorang istri.

"Ngomongin soal pasangan, tujuan gue adalah mendapatkan pacar. Ketika gue dapat pacar, gue harus seromantis mungkin karena misi gue berikutnya adalah gue pengen nikah gitu. Ketika gue sudah nikah, misi gue berikutnya adalah punya anak sama dia," kata Daniel.

"Ketika gue sudah menikah, gue sudah punya istri, punya anak, misi gue berikutnya apa? Gue punya kerjaan yang stabil supaya gue bisa menafkahi keluarga, membiayai anak dan istri gue," tuturnya.

Banner Serba-Serbi Popok

Daniel Mananta menjelaskan bahwa pria yang sudah memiliki istri bahkan anak, sudah tidak lagi memiliki misi untuk menemukan cinta dengan bersikap romantis. Para suami biasanya akan berusaha untuk menjaga rumah tangga mereka tetap stabil, Bunda.

"Sudah bukan jadi misi kita lagi gitu. Jadi gue sendiri, ketika gue punya misi baru yaitu membangun keluarga gue jadi harmonis, punya hubungan sehat dengan istri sampai akhir hayat. Ternyata untuk mendapatkan sesuatu dan memelihara sesuatu, lebih sulit memeliharanya," tutur Daniel.

Kendati demikian, Daniel Mananta tak memungkiri bahwa pria juga butuh bersikap romantis demi menjaga keharmonisan rumah tangga. Romantisme dibutuhkan untuk menciptakan kestabilan rumah tangga.

Namun Daniel mengaku bahwa ia sendiri juga sering lupa dengan hal itu. Oleh karenanya, ia berpesan kepada para suami untuk tetap bersikap romantis kepada istri meski sudah tidak lagi berada di fase pengantin baru.

"Buat para suami dan ayah, kenapa membangun hubungan dengan istri itu penting? Karena anak lo ketika mereka nanti memiliki keluarga sendiri, mereka akan mencontoh bagaimana cara lo memperlakukan istri lo," ujar Daniel.

"Intinya, apa yang lo lakukan kepada pasangan lo akan merefleksikan apa yang anak lo lakukan kepada keluarganya, dan pasti lo pengen dia punya keluarga harmonis. Itu dia pentingnya suami untuk terus romantis dengan istrinya," imbuhnya.


(anm)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda