HaiBunda

MOM'S LIFE

7 Jenis Kacang-kacangan Paling Mahal, Bunda Suka yang Mana Sebagai Camilan?

Jessica Elisabeth Gunawan   |   HaiBunda

Rabu, 07 Dec 2022 18:16 WIB
7 Jenis Kacang-kacangan Paling Mahal, Bunda Suka yang Mana Sebagai Camilan?/Foto: Istock

Kacang adalah biji-bijian yang biasanya diolah dalam masakan atau dimakan langsung sebagai camilan. Untuk yang biasa dikonsumsi sehari-hari, harganya mungkin tergolong terjangkau. Tapi, ada juga lho kacang-kacangan yang harganya fantastis.

Sebiji kacang merupakan sumber nutrisi yang baik bagi tubuh, lho, Bunda. mengutip healthline, 28 gram kacang-kacangan mengandung 173 kalori, protein, vitamin E, serat, dan lemak. Ini menjadikan kacang cocok sebagai makanan diet rendah kalori.

Lalu, kacang juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Mengutip healthline, kacang pistachio terbukti menurunkan 33 persen kadar trigliserida. Selain itu, kacang almond dan hazelnut juga dapat menurunkan kolesterol.


Jika kacang dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, risiko seseorang yang mengonsumsi kacang untuk terkena penyakit jantung pun menurun. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kacang dapat meningkatkan fungsi pembuluh darah agar tidak tersumbat, dikutip dari healthline.

Bunda dapat menemukan kacang dimana saja dengan harga yang beragam. Namun, beberapa kacang-kacangan paling mahal di dunia ini dijual mahal perkilogramnya, lho.

7 Kacang-kacangan paling mahal di dunia

Merangkum laman Rarest.org, berikut deretan kacang-kacangan paling mahal di dunia.

1. Kacang macadamia

Kacang-kacangan paling mahal di dunia adalah kacang macadamia. Kacang ini dijual lebih dari 25 dollar atau Rp392 ribu per 500 gram. Macadamia berasal dari Australia, kacang ini merupakan kacang dengan kulit paling keras.

Macadamia tidak dipetik langsung dari pohonnya, Bun, tetapi dipungut dari buah-buah macadamia yang jatuh tanah. Meskipun kulitnya sangat keras, tekstur kacang ini justru sangat lembut, lho Bun. Umumnya macadamia disajikan sebagai topping makanan penutup atau dimakan langsung setelah dipanggang.

2. Kacang pinus

Kacang-kacangan paling mahal selanjutnya adalah kacang pinus yang dijual 23 dollar atau Rp360 ribu per 500 gram. Faktanya pohon pinus membutuhkan waktu kurang lebih 15 sampai 25 tahun untuk tumbuh. Inilah mengapa kacang pinus dibanderol harga tinggi.

Kacang pinus dipetik menggunakan tangan. Setelah itu, kacang pinus dijemur dalam karung goni selama 20 hari. Jika sudah kering, pinus lalu dihancurkan dan diambil bijinya.

3. Kacang almond

Kacang-kacangan paling mahal satu ini terkenal karena manfaat kesehatannya. Kacang almond berpotensi untuk menurunkan kadar gula dan kolesterol dalam darah, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes. 

Kacang almond berkualitas tinggi dijual seharga 14 dollar atau Rp219 ribu per 500 gram. Biasanya kacang almond dipanggang dan dimakan langsung atau dijadikan topping makanan.

Cek halaman selanjutnya untuk baca lebih lanjut mengenai kacang-kacangan paling mahal.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

(fia/fia)
JENIS KACANG LAINNYA

JENIS KACANG LAINNYA

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Enggak Seret Lagi, Ini Dia 5 ASI Booster Alami untuk Bunda Menyusui

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Mengenal Latte Dad, Gaya Baru Ayah Swedia dalam Mengasuh Anak yang Curi Perhatian Dunia

Parenting Kinan

Cerita Audy Item Ajak Kenalan Iko Uwais Duluan dan Nikah Dua Bulan Setelahnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

18 Cara Diet yang Benar untuk Mengecilkan Perut Buncit yang Didukung Sains

Mom's Life Amira Salsabila

Pumping ASI setelah DBF Bisa Bikin Hiperlaktasi, Benarkah?

Menyusui Asri Ediyati

9 Sayuran Terbaik untuk Promil dan Penyubur Kandungan Tingkatkan Peluang Kehamilan

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Menepi Tinggalkan Jakarta, Ini 5 Potret Cella Kotak & Istri Dokter Gigi Menetap di Yogyakarta

Mengenal Latte Dad, Gaya Baru Ayah Swedia dalam Mengasuh Anak yang Curi Perhatian Dunia

Pumping ASI setelah DBF Bisa Bikin Hiperlaktasi, Benarkah?

9 Sayuran Terbaik untuk Promil dan Penyubur Kandungan Tingkatkan Peluang Kehamilan

18 Cara Diet yang Benar untuk Mengecilkan Perut Buncit yang Didukung Sains

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK