sign up SIGN UP search

moms-life

Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan: Menurunkan Kolesterol hingga Darah Tinggi

Amira Salsabila   |   Haibunda Kamis, 05 Jan 2023 22:40 WIB
Dry Bay Leaves - Laurel Tree leaves, aromatic herb and Indian spices on the wooden spoon, rustic background, macro. caption
Jakarta -

Terkenal karena cita rasa dan aromanya di beberapa masakan, daun salam juga memiliki sederet manfaat untuk masalah kesehatan. Salah satu manfaatnya adalah daun salam untuk kolesterol dan darah tinggi.

Daun salam adalah ramuan padat nutrisi yang juga dapat digunakan dalam dunia pengobatan. Daun yang satu ini kaya akan antioksidan, mineral, dan serat, memberikan kemampuan untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Mengonsumsi daun salam secara teratur juga dapat memberikan manfaat kesehatan, termasuk pengelolaan diabetes dan perlindungan terhadap stres oksidatif. Teh daun salam juga semakin populer untuk mengobati sakit perut, masuk angin, dan migrain.


Banner Janin Sehat

Manfaat daun salam

Melansir dari laman Stylecraze, manfaat daun salam melampaui rasa aromatiknya. Daun salam yang harum berasal dari Mediterania dan dikemas dengan nutrisi.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daunnya memiliki sifat anti-kanker, anti-bakteri, dan anti-inflamasi. Para peneliti juga menemukan bahwa daunnya dapat mengatasi diabetes, melawan infeksi, mengurangi peradangan, dan mengurangi risiko kanker.

1. Dapat membantu pengobatan diabetes dan turunkan kadar kolesterol

Sebuah studi menunjukkan bahwa daun salam dapat membantu penderita diabetes tipe 2. Selain memberi rasa pada makanan, daun salam juga ditemukan berperan dalam metabolisme glukosa.

Daun salam juga menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) pada penderita diabetes tipe 2.

Selain itu, daun ini juga dapat membantu mengurangi nafsu makan sehingga mengurangi berat badan juga. Sementara itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme daun salam terhadap penurunan berat badan.

2. Dapat melawan peradangan

Dalam sebuah penelitian di Australia, daun salam ditemukan dapat menghambat aktivitas enzim COX-21. COX-21 diketahui memicu peradangan.

Daun salam mengandung lactone sesquiterpene, yang diketahui dapat melawan peradangan dengan menghambat produksi oksida nitrat. Studi menunjukkan bahwa oksida nitrat, dalam konsentrasi yang lebih tinggi, dapat menyebabkan peradangan. Inhibitor oksida nitrat berfungsi sebagai pilihan pengobatan potensial untuk penyakit inflamasi.

Cineole, senyawa utama dalam daun salam, juga ditemukan untuk melawan peradangan. Ini dicapai dengan menghambat aktivitas inflammasome, senyawa lain yang bertanggung jawab atas aktivitas respons inflamasi.

3. Membantu mengurangi risiko kanker

Sebuah studi yang dilakukan pada garis sel kanker manusia menyimpulkan bahwa ekstrak daun salam menunjukkan hasil yang menjanjikan sebagai agen anti-kanker.

Cineole, senyawa utama dalam daun salam, ditemukan dapat menekan pertumbuhan sel kanker leukimia. Daun salam juga ditemukan efektif dalam terapi kanker payudara.

Sebuah studi menemukan bahwa ekstrak daun menginduksi kematian sel pada garis sel kanker payudara.

4. Dapat membantu melawan infeksi jamur

Sebuah studi menyoroti sifat anti-jamur daun salam, terutama terhadap infeksi Candida. Daunnya dapat mencegah adhesi Candida ke dinding sel, sehingga mencegahnya menembus membran. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk lebih memahami bagaimana daun salam dapat bekerja melawan infeksi jamur.

5. Membantu penyembuhan luka

Dalam penelitian yang dilakukan pada tikus, daun salam ditemukan berkontribusi pada penyembuhan luka yang lebih baik daripada kontrol.

6.Dapat mengobati masalah pernapasan

Ekstrak daun salam dapat digunakan untuk mengobati masalah pernapasan. Sebuah penelitian menunjukkan aktivitas anti-bakteri ekstrak daun terhadap beberapa organisme, seperti Staphylococcus aureus. Ekstrak daun ini kuat melawan organisme tersebut yang resisten methicillin.

7. Dapat meningkatkan kesehatan kulit

Menurut sebuah penelitian, daun salam dapat melawan ruam pada kulit. Daun ini juga dapat membantu mencegah keriput dan meredakan kulit dari stres. Sementara itu, penelitian lebih lanjut juga diperlukan untuk memahami manfaat daun salam pada kulit manusia.

Cara merebus daun salam untuk kolesterol dan darah tinggi

Berikut adalah dua cara yang bisa Bunda lakukan untuk merebus daun salam sebagaiĀ obat untuk kolesterol dan darah tinggi.

1. Teh daun salam murni

Bahan yang dibutuhkan:

  • 2-3 gelas air
  • 4-5 lembar daun salam

Cara membuat:

  1. Ambil daun salam dan potong kecil-kecil.
  2. Tuangkan air ke dalam wadah dan didihkan.
  3. Tambahkan daun salam ke dalamnya.
  4. Rendam semalaman.
  5. Saring airnya dan tuangkan ke dalam cangkir.

2. Teh kayu manis daun salam

Bahan yang dibutuhkan:

  • 1 sdt bubuk kayu manis
  • 2-3 daun salam
  • Madu
  • 3-4 gelas air

Cara membuat:

  1. Rebus air dalam wadah.
  2. Tambahkan sejumput bubuk kayu manis dan daun salam dan didihkan selama lima menit.
  3. Saring airnya dan tambahkan madu untuk menambah rasa.
  4. Biarkan dingin terlebih dahulu dan tuangkan ke dalam cangkir.

3. Teh daun salam dengan bumbu lain

Bahan yang dibutuhkan:

  • 2-3 lembar daun salam
  • 1 kulit kayu manis atau 1 sdt bubuk kayu manis
  • 2 iris jahe atau 1 sdt bubuk jahe
  • 1/3 sdt kunyit
  • 3-4 bola lada hitam
  • Madu atau gula

Cara membuat:

  1. Rebus 3 sampai 4 gelas air dalam wadah.
  2. Tambahkan semua bumbu, sejumput kayu manis, irisan jahe, daun salam, kunyit, dan merica.
  3. Seduh selama 15 menit.
  4. Saring airnya.
  5. Jika suka, tambahkan madu atau pemanis apa pun.
  6. Setelah itu, biarkan dingin dan tuangkan ke dalam cangkir Bunda.

Nah, itulah manfaat dan cara merebus daun salam yang bisa Bunda lakukan untuk mengobati penyakit kolesterol dan darah tinggi. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda, yuk, download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga videoĀ 8 perubahan yang terjadi pada puting payudara saat menyusui yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(asa/asa)
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Bunda sedang hamil, program hamil, atau memiliki anak? Cerita ke Bubun di Aplikasi HaiBunda, yuk!