Mengenal Ginkgo Biloba dan Manfaatnya, Tanaman untuk Mengatasi Pikun

Ginkgo biloba memiliki sejarah panjang dalam pengobatan kuno. Salah satu spesies pohon tertua, ginkgo telah digunakan selama ribuan tahun sebagai pengobatan untuk sejumlah kondisi kesehatan, termasuk mengatasi pikun.

Ramuan tersebut telah populer sebagai suplemen, dengan  ekstrak ginkgo, disebut-sebut sebagai cara untuk menjaga ingatan tetap tajam, serta sebagai obat untuk berbagai masalah kesehatan, seperti anxiety, demensia, dan penyakit jantung.

Sementara daun dan bijinya sering digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok, penelitian modern terutama berfokus pada ekstrak ginkgo, yang dibuat dari daunnya, Bunda.

7 Manfaat tanaman ginkgo biloba untuk kesehatan

Ginkgo berasal dari Cina dan merupakan salah satu spesies pohon paling tua yang masih hidup di Bumi. Satu pohon ginkgo dapat hidup hingga 1.000 tahun dan tumbuh setinggi 120 kaki.

Pohon itu terdiri dari cabang-cabang kecil dengan daun berbentuk kipas, dan menghasilkan buah yang tidak aman untuk dimakan karena bijinya mungkin beracun.

Kendati demikian, dalam pengobatan tradisional Tiongkok, daun ginkgo sendiri digunakan sebagai obat kesehatan alami, namun penelitian saat ini sedang berfokus pada ekstrak ginkgo biloba yang terbuat dari daun kering.

1. Meningkatkan sirkulasi dan kesehatan jantung

Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, biji ginkgo digunakan untuk membuka saluran energi ke berbagai sistem organ, termasuk ginjal, hati, otak, dan paru-paru.

Kemampuan nyata ginkgo untuk meningkatkan aliran darah ke berbagai bagian tubuh mungkin merupakan asal dari banyak manfaat yang seharusnya.

Melansir dari laman Healthline, satu studi yang lebih tua pada orang dengan penyakit jantung yang dilengkapi dengan ginkgo mengungkapkan peningkatan langsung aliran darah ke beberapa bagian tubuh.

Hal ini disebabkan oleh peningkatan 12 persen kadar nitric oxide yang bersirkulasi, senyawa yang bertanggung jawab untuk melebarkan pembuluh darah.

2. Mengurangi gejala gangguan kejiwaan dan demensia

Ginkgo telah berulang kali dievaluasi kemampuannya untuk mengurangi anxiety, stres, dan gejala lain yang berkaitan dengan penyakit Alzheimer dan penurunan kognitif yang berkaitan dengan penuaan, Bunda.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan dalam tingkat penurunan kognitif pada orang dengan demensia yang menggunakan tanaman ini.

Tinjauan lain mengevaluasi empat studi dan menemukan pengurangan yang signifikan dalam spektrum gejala yang berkaitan dengan demensia ketika ginkgo digunakan selama 22-24 minggu.

3. Meningkatkan fungsi otak

Sebuah studi mendukung gagasan bahwa melengkapi nutrisi dengan ginkgo dapat meningkatkan kinerja mental dan kesejahteraan yang dirasakan.

Hasil dari penelitian seperti ini telah memunculkan klaim yang menghubungkan ginkgo dengan peningkatan memori, fokus, dan rentang perhatian.

4. Meningkatkan kesehatan mata

Satu ulasan menunjukkan bahwa orang dengan glaukoma yang mengonsumsi ginkgo mengalami peningkatan aliran darah ke mata, tetapi ini tidak berarti penglihatan menjadi lebih baik.

Tinjauan 2013 lainnya dari dua studi mengevaluasi efek ekstrak ginkgo pada perkembangan degenrasi makula terkait usia. Beberapa peserta melaporkan peningkatan penglihatan, tetapi ini tidak signifikan secara statistik keseluruhan.

5. Mengobati sakit kepala

Dalam pengobatan tradisional, ginkgo adalah pengobatan yang sangat populer untuk mengurangi rasa sakit kepala dan migrain.

Sangat sedikit penelitian yang tersedia tentang kemampuan ginkgo untuk mengobati sakit kepala. Akan tetapi, tergantung pada akar penyebab sakit kepala, mungkin bisa membantu, Bunda.

Jika sakit kepala berhubungan dengan berkurangnya aliran darah atau penyempitan pembuluh darah, kemampuan ginkgo untuk melebarkan pembuluh darah dapat memperbaiki gejala.

6. Mengatasi gejala asma

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ginkgo dapat memperbaiki gejala asma dan penyakit radang pernapasan lainnya. Ini dikaitkan dengan senyawa anti-inflamasi dalam ginkgo, yang dapat mengurangi peradangan saluran udara dan meningkatkan kapasitas paru-paru.

7. Mengurangi gejala PMS

Penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa ginkgo dapat membantu mengobati gejala fisik dan psikologis sindrom pramenstruasi.

Sebuah studi pada 85 mahasiswa menunjukkan bahwa terjadi penurunan 23 persen dalam gejala PMS yang dilaporkan mereka saat mengonsumsi ginkgo.

Menariknya, kelompok plasebo dalam penelitian ini juga mengalami sedikit penurunan gejala PMS, meski jauh lebih rendah, sekitar 8,8 persen.

Nah, itulah beberapa hal yang perlu Bunda ketahui dari tanaman ginkgo biloba yang bermanfaat untuk kesehatan. Bunda juga bisa beli suplemen ginkgo biloba di sini ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video tanaman sayur yang cocok ditanam di rumah yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]