HaiBunda

MOM'S LIFE

Mengenal Crab Mentality, Sindrom Tidak Ingin Orang Lain Maju & Suka Iri

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Sabtu, 28 Oct 2023 16:55 WIB
Mengenal Crab Mentality, Sindrom Tidak Ingin Orang Lain Maju & Suka Iri/Foto: Getty Images/iStockphoto/Galina Zhigalova
Jakarta -

Beberapa orang mungkin akan iri ketika melihat orang lain lebih sukses, terkenal, atau memiliki sesuatu yang tidak dia miliki. Perilaku ini dikenal juga dengan sebutan crab mentality.

Crab mentality adalah perilaku di mana seseorang bereaksi negatif ketika orang lain mengungguli mereka dalam hal ide, pernyataan, atau tindakan, meskipun kemajuan orang lain tidak merugikan mereka dengan cara apapun.

Melansir dari laman national library of medicine, crab mentality dipelajari sebagai bagian dari budaya masyarakat. Dalam masyarakat dengan mentalitas seperti ini, seseorang yang sukses dipandang sebagai ancaman bagi mereka yang ingin mempertahankan posisi dan kekuasaannya.


Rumusan lain menyatakan bahwa mereka yang mencoba melangkah maju dengan mengganggu hubungan integritas akan dihukum untuk mencegah kerusakan tatanan sosial dan menjaga persepsi kesetaraan dalam masyarakat.

Tindakan-tindakan yang mengecilkan hati atau menyabotase dilakukan semata-mata untuk menghancurkan dan menghambat kemajuan karena tindakan-tindakan tersebut merasa sedih karena kurangnya momentum yang mereka lakukan.

Perilaku ini dapat menghambat ketahanan dan mempunyai dampak yang sangat merugikan terhadap kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara menanganinya, dan cara mencegahnya berkembang sendiri.

Cara Menghadapi Orang yang Iri Hati

Melansir dari laman healthline, batasan pribadi sangat penting dalam hubungan yang sehat, baik dalam asmara, keluarga, dan lainnya. Jika menjalin hubungan dengan orang yang sering iri hati dan perilakunya sangat menyakitkan, menetapkan batasan adalah salah satu cara yang perlu Bunda lakukan.

Menurut California Mental Health Advocay for Childern and Youth, berikut adalah empat langkah yang bisa Bunda ambil untuk menetapkan batasan pribadi dengan orang-orang di sekitar:

1. Identifikasi di mana dan mengapa perlu membuat batasan

Jika memperhatikan seseorang iri, kemungkinan besar tindakannya telah menyakiti perasaan Bunda. Maka dari itu, catatlah bagaimana orang tersebut bertindak dan bagaimana perilakunya memengaruhi perasaan Bunda.

2. Tentukan batasan baru yang ingin dibuat

Setelah mengidentifikasi perilaku yang membuat tidak nyaman atau menyakitkan, buatlah batasan pribadi. Jika batasan tersebut berasal dari tindakan orang lain, kemungkinan besar hal itu mengharuskan mereka melakukan beberapa perubahan.

3. Terapkan batasan baru yang ditetapkan

Tidak cukup hanya membuat batasan pribadi, Bunda juga perlu mengomunikasikan batasan itu. Komunikasi adalah kunci untuk memberi tahu orang lain terkait batasan pribadi, sehingga mereka dapat menghormatinya.

4. Tetapkan konsekuensi ketika batasan yang dilanggar

Terkadang, orang akan terus melanggar batasan bahkan setelah batasan tersebut dibuat. Maka dari itu, penting untuk memberi tahu orang lain bahwa jika mereka terus melanggar batasan, akan ada konsekuensi yang jelas.

5. Mendapat dukungan

Jika merasa kesulitan menghadapi seseorang dengan crab mentality, tidak ada salahnya untuk mencari bantuan seperti dukungan agar kesehatan mental Bunda juga tetap terjaga.

Ada banyak orang di dunia ini yang baik, positif, dan penuh dengan kasih sayang. Mereka menunjukkan cinta kepada orang lain dalam hubungan mereka karena mereka memperlakukan orang lain sebagaimana mereka juga ingin diperlakukan. Jadi, Bunda tidak perlu khawatir dan merasa sendiri.

Nah, itulah beberapa hal yang bisa Bunda ketahui terkait crab mentality hingga cara menghadapi orang dengan perilaku tersebut. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video empat manfaat melakukan meditasi untuk kesehatan mental yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

(asa/fia)

Simak video di bawah ini, Bun:

Coba Bun, 4 Manfaat Meditasi untuk Kesehatan Mental dan Tips Melakukannya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Tanda Kolesterol Tinggi yang terlihat di Kuku, Cek Segera!

Mom's Life Amira Salsabila

6 Idol K-Pop Perempuan Terpopuler di Dunia, IU Peringkat Pertama

Mom's Life Amira Salsabila

Perkembangan Bahasa Anak Usia 1 Tahun, Sudah Bisa Bicara Apa?

Parenting Nadhifa Fitrina

Hindari 7 Cara Ini untuk Obati Sakit Kepala saat Hamil, Bisa Bahayakan Jantung Janin!

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

7 Resep MPASI Pure Ubi Jalar untuk Bayi Usia 6 Bulan, Simpel dan Enak

Parenting Annisya Asri Diarta

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

7 Tips Tingkatkan Kemampuan Membaca Anak Menurut Pakar

5 Tanda Kolesterol Tinggi yang terlihat di Kuku, Cek Segera!

Perkembangan Bahasa Anak Usia 1 Tahun, Sudah Bisa Bicara Apa?

Hindari 7 Cara Ini untuk Obati Sakit Kepala saat Hamil, Bisa Bahayakan Jantung Janin!

6 Idol K-Pop Perempuan Terpopuler di Dunia, IU Peringkat Pertama

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK