Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tanaman Pertama yang Dikembangkan Nabi Adam sebagai Bahan Makanan di Bumi

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 05 Dec 2023 14:25 WIB

Ilustrasi biji gandum
Tanaman Pertama yang Dikembangkan Nabi Adam sebagai Bahan Makanan di Bumi/Foto: Getty Images/iStockphoto/filipfoto
Daftar Isi
Jakarta -

Nabi Adam AS adalah nabi pertama yang diturunkan oleh Allah SWT di bumi. Selama tinggal di bumi, beliau mencari dan menanam sendiri bahan-bahan untuk dijadikan makanannya. Lantas, apa makanan Nabi Adam pada waktu itu?

Melansir dari laman detikcom, kisah turunnya Nabi Adam dan Hawa ke bumi dicantumkan juga dalam firman Allah SWT melalui surat Al-Baqarah ayat 36,

فَاَزَلَّهُمَا الشَّيْطٰنُ عَنْهَا فَاَخْرَجَهُمَا مِمَّا كَانَا فِيْهِ ۖ وَقُلْنَا اهْبِطُوْا بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ ۚ وَلَكُمْ فِى الْاَرْضِ مُسْتَقَرٌّ وَّمَتَاعٌ اِلٰى حِيْنٍ

Artinya:

“Lalu, setan menggelincirkan keduanya darinya sehingga keduanya dikeluarkan dari segala kenikmatan ketika keduanya ada di sana (surga). Kami berfirman, ‘Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain serta bagi kamu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang ditentukan.”

Banner Bank Soal SD

Dalam Qashash Al-Anbiyaa karya Imam Ibnu Katsir, setelah Allah SWT menurunkan Nab Adam ke bumi, Jibril membawakan tujuh biji gandum dan meminta beliau untuk menanamnya. Tanaman itulah yang akan menjadi makanan pokoknya selama tinggal di bumi.

“Ini makanan yang berasal dari pohon terlarang yang dulu engkau dilarang memakannya, tetapi engkau tetap memakannya,” ujar Malaikat Jibril.

Kemudian, Nabi Adam pun menanam biji tersebut di bumi. Dikatakan, setiap biji yang ditanam itu tumbuh dan bertambah hingga menjadi 100 ribu benih. Setelah itu, benih-benih tersebut tumbuh besar dan Nabi Adam pun memanennya.

Mengenal Biji Gandum, Tanaman Pertama yang Dikembangkan Nabi Adam

Secara teknis, gandum sering disebut juga sebagai biji-bijian sereal. Nama botaninya adalah Triticum aestivum, ini berasal dari akar kata Latin yang berarti menggiling, mengacu pada proses awal untuk mengubah buah tanaman rumput ini menjadi tepung yang dapat digunakan.

Melansir dari laman the spruce, gandum adalah salah satu tanaman pangan terpenting yang dikenal umat manusia. Sebab, biji-bijian gandum dapat diolah menjadi tepung yang dapat disimpan dalam jangka waktu lama dan digunakan untuk membuat roti.

Perawatan Tanaman Gandum

1. Sinar Matahari

Gandum tumbuh subur di bawah sinar matahari penuh, dan memerlukan setidaknya enam jam sinar matahari langsung per hari untuk menghasilkan tanaman gandum yang subur.

2. Tanah

Tanah lempung yang memiliki drainase baik adalah yang terbaik untuk gandum, drainase yang buruk dapat menyebabkan masalah akibat kelembapan yang berlebihan. Jika tanah terlalu kaya akan kandungan nitrogen dari pupuk kandang atau bahan tambahan lainnya, pertumbuhan gandum mungkin terhambat.

Oleh karena itu, penggunaan pupuk setelah penanaman tidak dianjurkan. Jika tanaman memiliki kandungan nitrogen yang tinggi, penanaman pendamping dapat membantu tanaman gandum Bunda. Pilih tanaman yang banyak memakan nitrogen seperti bayam, kembang kol, atau labu.

3. Air

Gandum tidak membutuhkan banyak air dan sebagian besar petani yang menanamnya dalam jumlah besar mengandalkan curah hujan untuk kebutuhan airnya. Hal ini dapat menjadi tantangan di musim kemarau.

Petani rumahan dapat memilih untuk menyiram selama musim kemarau sesuai kebutuhan, ini paling baik dilakukan di pagi hari atau saat matahari terbenam.

4. Suhu dan Kelembapan

Suhu merupakan pertimbangan dalam menanam gandum. Hujan lebat atau kelembapan yang tinggi dalam jangka waktu lama dapat memengaruhi pertumbuhan gandum.

Jika musim panas cenderung memiliki cuaca lembap dalam jangka waktu lama, Bunda bisa mencoba menanam gandum di lokasi yang lebih tinggi atau di lokasi yang lebih banyak terkena angin, yang cenderung membantu tanaman tetap kering.

5. Pupuk

Pupuk tidak diperlukan untuk gandum selama siklus pertumbuhannya dan bahkan dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Akan tetapi, memperkaya tanah sebelum tanam adalah ide yang bagus.

Jika tanah tipis atau kekurangan unsur hara, menambahkan fosfor sangat bermanfaat untuk gandum. Untuk jumlah yang digunakan, ikuti petunjuk label produk.

Nah, itulah tanaman pertama yang dikembangkan oleh Nabi Adam AS selama tinggal di bumi. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(asa/fia)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda