Sakit pinggang merupakan salah satu kondisi yang umum dialami oleh banyak orang. Rasa sakit ini dapat terjadi di bagian belakang pinggang, samping pinggang, atau di bawah tulang rusuk. Apa Bunda sering sakit pinggang saat bangun tidur?

Ada banyak faktor penyebab sakit pinggang, salah satunya salah posisi tidur. Namun punggung yang sakit di pagi hari juga bisa mengindikasikan suatu masalah, seperti fibromyalgia.

Bangun dengan sakit pinggang tentu bisa memperlambat Bunda memulai hari. Mencari tahu penyebab rasa sakit tersebut bisa membantu Bunda mengidentifikasi cara mengatasi masalahnya.

Penyebab sakit pinggang saat bangun tidur

Mengutip dari Medical News Today, mari mengenal penyebab sakit pinggang dan cara mengatasinya.

1. Posisi tidur yang salah

Posisi tidur yang salah dapat menyebabkan otot-otot di sekitar pinggang menjadi tegang dan kaku. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit saat bangun tidur. 

Posisi tidur yang dapat menyebabkan sakit pinggang saat bangun tidur, antara lain:

• Tidur dengan posisi telentang dan lutut ditekuk ke atas
• Tidur dengan posisi miring ke samping tanpa menggunakan bantal
• Tidur dengan posisi tengkurap

Bunda tidak perlu selalu mengubah sepenuhnya posisi tidur yang biasa untuk mengurangi sakit pinggang. Sebagai gantinya, Bunda dapat meletakkan bantal di sekeliling tubuh sebagai penyangga ekstra saat mereka tidur dalam posisi yang dirasa paling nyaman. 

Misalnya saja, ketika tidur terlentang coba letakkan bantal di bawah lutut untuk menyelaraskan tulang belakang dengan lebih baik dan mengurangi nyeri pinggang bagian bawah. Jika tidur menyamping bisa meletakkan bantal di antara kedua kaki agar pinggul dan tulang belakang lebih sejajar.

Kalau tidur tengkurap dapat menempatkan bantal di bawah perut bagian bawah untuk mengurangi lengkungan di pinggang bawah.

2. Kasur yang tidak nyaman

Kasur yang tidak nyaman dapat menyebabkan tubuh tak dapat menopang berat badan secara optimal. Hal ini sangat mungkin menyebabkan otot-otot di sekitar pinggang menjadi tegang dan kaku sehingga dapat menyebabkan rasa sakit saat bangun tidur.

Tanda-tanda bahwa kasur perlu diganti mungkin termasuk terlihat kendur atau terdapat lengkungan saat di tempat Bunda tidur.

3. Obesitas

Obesitas juga dapat menyebabkan tekanan pada otot-otot dan tulang belakang. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit di pinggang, terutama saat bangun tidur.

4. Olahraga berlebihan sehari sebelumnya

Olahraga teratur dapat membantu memperkuat punggung dan mengurangi nyeri punggung. Namun melakukannya secara berlebihan dapat menyebabkan nyeri dan kaku pinggang di pagi hari.

Penting bagi Bunda untuk memperhatikan postur tubuhnya selama dan setelah aktivitas fisik yang intens. Melakukan pemanasan dan pendinginan dengan benar juga dapat membantu mengurangi nyeri pinggang dan kekakuan otot keesokan harinya.

5. Fibromyalgia

Sakit pinggang dan kaku pada pagi hari bisa menjadi gejala umum fibromyalgia. Ini adalah kelainan kronis yang dapat menyebabkan rasa sakit, nyeri, dan nyeri tekan di banyak bagian tubuh.

Risiko mengalami sakit pinggang saat bangun tidur akan meningkat seiring bertambahnya usia. Hal ini karena tulang belakang menjadi lebih lemah dan kurang lentur seiring bertambahnya usia.

6. Gangguan kesehatan tertentu

Sakit pinggang saat bangun tidur juga dapat disebabkan oleh gangguan kesehatan tertentu, seperti:

• Osteoartritis
• Penyakit hernia
• Stenosis tulang belakang
• Infeksi ginjal
• Tumor

Cara mengatasi sakit pinggang saat bangun tidur

Jika Bunda mengalami sakit pinggang saat bangun tidur dapat melakukan beberapa cara untuk mengatasinya, antara lain:

1. Lakukan peregangan

Peregangan dapat membantu melemaskan otot-otot di sekitar pinggang yang tegang. Bunda dapat melakukan peregangan sederhana, seperti:

• Berdiri tegak, lalu tekuk badan ke depan sampai menyentuh jari-jari kaki Bunda.
• Berdiri tegak, lalu tekuk badan ke samping sampai menyentuh lutut Bunda.
• Berbaring telentang, lalu angkat kedua kaki Bunda ke atas dan putar ke kanan dan ke kiri.

2. Kompres panas atau dingin

Kompres panas atau dingin dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan. Bunda dapat menggunakan kompres panas selama 20 menit, lalu kompres dingin selama 20 menit.

3. Obat-obatan

Obat-obatan, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan.

4. Pijat dan relaksasi

Pijat dapat membantu melemaskan otot-otot yang tegang dan nyeri. Relaksasi juga dapat membantu mengurangi stres dan ketegangan sehingga membantu mengurangi rasa sakit di pinggang.

Jika rasa sakit di pinggang tidak kunjung membaik atau semakin parah, Bunda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk menentukan penyebab sakit pinggang Bunda dan memberikan penanganan yang tepat.

Tips mencegah sakit pinggang saat bangun tidur

Pilih posisi tidur yang nyaman: Posisi tidur yang nyaman merupakan posisi yang membuat tulang belakang Bunda berada dalam posisi yang lurus. Pastikan posisi tidur Bunda benar. Gunakan bantal untuk menopang leher, punggung, dan lutut.

Gunakan kasur yang nyaman: Kasur yang nyaman akan menopang tubuh Bunda dengan baik sehingga dapat mencegah otot-otot di sekitar pinggang menjadi tegang. Kasur yang terlalu keras atau terlalu empuk dapat menyebabkan sakit pinggang.

Jaga berat badan ideal: Obesitas dapat meningkatkan risiko mengalami sakit pinggang. Oleh karena itu, penting untuk menjaga berat badan ideal.

Cukup istirahat: Tidur yang cukup dapat membantu tubuh Bunda beristirahat dan memulihkan diri.

Jaga postur tubuh: Perhatikan postur tubuh Bunda saat duduk, berdiri, dan berjalan.

Lakukan aktivitas fisik secara teratur: Ini dapat membantu menguatkan otot-otot di sekitar pinggang sehingga mencegah sakit pinggang.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Bunda dapat membantu mencegah sakit pinggang saat bangun tidur.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!