MOM'S LIFE
Puncak Arus Mudik 2024 Diprediksi 5-8 April 2024, Ketahui Fakta dan Prediksi Macetnya
ANNISA ZAHRA AULIANY | HaiBunda
Sabtu, 30 Mar 2024 18:50 WIBJika berencana untuk mudik, baiknya Bunda dan Ayah memikirkan dan mempersiapkan dari jauh hari strategi perjalanan yang paling nyaman untuk keluarga. Salah satunya dengan mencari tahu puncak arus mudik Idul Fitri 2024 ini.
Ya, mudik adalah sebuah tradisi yang tak bisa dipisahkan dari Idul Fitri. Tak peduli seberapa melelahkannya perjalanan, jika mendapat kesempatan, pasti Bunda ingin berkumpul bersama keluarga besar di kampung halaman, kan?
Biasanya, orang-orang memilih sekitar beberapa hari sebelum hari raya untuk pulang ke kampung masing-masing. Yang mana pada mudik lebaran tahun ini, kemungkinan puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada tanggal 5 sampai 8 April, Bun.
Untuk mengetahui lebih lengkapnya, mari simak berita seputar arus mudik lebaran tahun 2024 ini yuk, Bun.
Puncak Arus Mudik Diperkirakan 5-8 April, Arus Balik 13-16 April
Dilansir dari detikNews, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy telah mengumumkan bahwa perkiraan puncak arus mudik lebaran 2024 akan terjadi pada 5 hingga 8 April 2024. “Pertama, puncak mudik diperkirakan akan terjadi tanggal 5 sampai 8 April 2024,” ucap Muhadjir pada Senin, 25 Maret 2024.
Sedangkan untuk arus balik, Muhadjir menginfokan prediksi tanggalnya pada 13-16 April 2024, “Arus balik diperkirakan akan terjadi tanggal 13 sampai 16 April 2024.”
Untuk memastikan keamanan dan kelancaran mudik lebaran tahun ini, Polri menggelar rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan pada 25 Maret 2024, Bunda.
Polri dikabarkan akan menggelar Operasi Ketupat pada 4-16 April 2024 dengan menyebar 145 ribu personel kepolisian dan instansi terkait di sejumlah titik arus mudik.
Pengaturan Lalu Lintas Saat Mudik Lebaran 2024
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran 2024/1445 H yang dibuat antara Kemenhub, PUPR, dan Kakorlantas Polri, terdapat beberapa kebijakan khusus yang akan diterapkan selama arus mudik lebaran 2024, Bun.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa pada tahun 2024 ini, terdapat potensi pergerakan masyarakat secara nasional sebanyak 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau tepatnya 193,6 juta orang. Angka tersebut menunjukkan peningkatan pesat dibandingkan tahun 2023 lalu yang hanya sejumlah 123,8 juta orang.
Oleh karena itu, akan ada pengaturan lalu lintas yang diterapkan pemerintah, meliputi pembatasan angkutan barang, sistem satu arah, hingga sistem ganjil genap, sesuai yang diinformasikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat, Kemenhub, Hendro Sugianto.
“Di samping adanya pembatasan angkutan barang, saat libur Lebaran 2024 nanti, akan ada pengaturan lalu lintas yang meliputi sistem satu arah (one way), sistem lajur pasang surut/tidal flow (contra flow), dan sistem ganjil-genap,” ujar Hendro.
Untuk lebih detilnya, berikut ini ketentuan pengaturan lalu lintas selama libur Lebaran 2024 mengutip dari laman Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.
A. Sistem Satu Arah (One-Way System)
Pengaturan sistem satu arah pada arus mudik dan balik, adalah sebagai berikut:
Arus Mudik:
- Penutupan jalan masuk, pembersihan jalur dan rest area mulai dari KM 414 B ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 72 B ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) dengan ketentuan:
- Senin dan Selasa, 8 dan 9 April 2024 masing-masing pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang.
- Jumat, 5 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan Minggu, 7 April 2024 pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang; Jumat, 5 April 2024 pukul 12.00 waktu setempat sampai dengan pukul 14.00 waktu setempat; dan Senin-Selasa, 8 dan 9 April 2024 masing-masing pukul 06.00 waktu setempat sampai dengan pukul 08.00 waktu setempat.
- Normalisasi kondisi lalu lintas dan pembukaan jalan masuk mulai dari KM 414 B ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 72 B ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) pada Senin – Rabu, 8 – 10 April 2024 masing-masing pukul 00.00 waktu setempat sampai dengan pukul 02.00 waktu setempat.
Arus Balik:
- Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali).
- Sabtu, 13 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali).
- Minggu, 14 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali).
- Penutupan jalan masuk, pembersihan jalur dan rest area mulai dari KM 72 A ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 414 A ruas Jalan Tol Semarang – Batang dengan ketentuan:
- Jumat, 12 April 2024 pukul 12.00 waktu setempat sampai dengan pukul 14.00 waktu setempat;
- Sabtu, 13 April 2024 pukul 06.00 waktu setempat sampai dengan pukul 08.00 waktu setempat; dan
- Minggu, 14 April 2024 pukul 12.00 waktu setempat sampai dengan pukul 14.00 waktu setempat. - Normalisasi kondisi lalu lintas dan pembukaan jalan masuk mulai dari KM 72 A ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 414 A ruas Jalan Tol Semarang – Batang:
- Sabtu dan Minggu, 13 dan 14 April 2024 masing-masing pukul 00.00 waktu setempat sampai dengan pukul 02.00 waktu setempat;
- Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 10.00 waktu setempat.
B. Contra Flow System
Penerapan sistem jalur/lajur pasang surut/tidal flow (contra flow) adalah sebagai berikut:
Arus Mudik:
Jumat, 5 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan Kamis, 11 April 2024 pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 36 ruas Jalan Tol Jakarta – Cikampek sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali).
Arus Balik:
Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat mulai dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 36 ruas Jalan Tol Jakarta – Cikampek.
C. Sistem Ganjil Genap
Penerapan sistem ganjil – genap adalah sebagai berikut:
Arus Mudik:
- Jumat, 5 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan Minggu, 7 April 2024 pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang.
- Senin dan Selasa, 8 dan 9 April 2024 masing-masing pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang.
Arus Balik:
- Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.
- Sabtu, 13 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.
- Minggu, 14 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.
D. Pembatasan Operasional Angkutan Barang di Ruas Tol
Pembatasan kendaraan angkutan barang dilakukan pada mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih; mobil barang dengan kereta tempelan; mobil barang dengan kereta gandengan; serta mobil barang yang mengangkut hasil galian, hasil tambang dan bahan bangunan.
Kendaraaan angkutan barang yang dikecualikan dari pembatasan atau tetap bisa beroperasi yaitu yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM)/bahan bakar gas (BBG), hantaran uang, logistik pemilu/pemilihan, hewan dan pakan ternak, pupuk, penanganan bencana alam, serta barang pokok. Angkutan tersebut harus dilengkapi dengan surat muatan dengan beberapa ketentuan:
- diterbitkan oleh pemilik barang yang diangkut;
- surat muatan yang berisi keterangan jenis barang, tujuan, dan nama serta alamat pemilik barang; dan
- ditempelkan pada kaca depan sebelah kiri angkutan barang.
Sementara waktu pelaksanaan pembatasan operasional angkutan barang di ruas tol diberlakukan mulai hari Jumat, 5 April 2024 pukul 09.00 waktu setempat sampai hari Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat.
Ruas Jalan Tol yang Dibatasi
1. Lampung dan Sumatera Selatan: Bakauheni – Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung
2. DKI Jakarta – Banten: Jakarta – Tangerang- Merak
3. DKI Jakarta:
- Prof. DR. Ir. Sedyatmo
- Jakarta Outer Ring Road (JORR)
- Dalam Kota Jakarta
4. DKI Jakarta dan Jawa Barat:
- Jakarta – Bogor – Ciawi – Cigombong – Cibadak
- Bekasi – Cawang – Kampung Melayu
- Jakarta – Cikampek
5. Jawa Barat:
- Cikampek – Purwakarta – Padalarang – Cileunyi
- Cileunyi – Cimalaka – Dawua
- Cikampek – Palimanan – Kanci
- Jakarta – Cikampek II Selatan (fungsional)
6. Jawa Barat – Jawa Tengah: Kanci – Pejagan
7. Jawa Tengah:
- Pejagan – Pemalang – Batang – Semarang
- Krapyak – Jatingaleh (Semarang)
- Jatingaleh – Srondol (Semarang)
- Jatingaleh – Muktiharjo (Semarang)
- Semarang – Solo – Ngawi
- Semarang – Demak
- Jogja – Solo (fungsional)
8. Jawa Timur:
- Ngawi – Kertosono – Mojokerto – Surabaya – Gempol – Pasuruan – Probolinggo
- Surabaya – Gresik
- Pandaan – Malang
Ruas Jalan Non-Tol yang Berlaku Pembatasan
1. Sumatera Utara:
- Medan – Berastagi
- Pematang Siantar – Parapat Simalungun – Porsea
2. Jambi dan Sumatera Barat:
- Jambi – Sarolangun – Padang
- Jambi – Tebo – Padang
- Jambi – Sengeti – Padang
- Padang – Bukit Tinggi
3. Jambi – Sumatera Selatan – Lampung: Jambi – Palembang – Lampung
4. DKI Jakarta – Banten: Jakarta – Tangerang – Serang – Cilegon – Merak
5. Banten:
- Merak – Cilegon – Lingkar Selatan Cilegon – Anyer – Labuhan
- Jalan Raya Merdeka – Jalan Raya Gatot Subroto
- Serang – Pandeglang – Labuhan
6. DKI Jakarta – Jawa Barat: Jakarta – Bekasi -Cikampek – Pamanukan – Cirebon
7. Jawa Barat:
- Bandung – Nagreg – Tasikmalaya – Ciamis – Banjar
- Bandung – Sumedang – Majalengka
- Bogor – Ciawi – Sukabumi – Cianjur
8. Jawa Barat – Jawa Tengah: Cirebon – Brebes
9. Jawa Tengah:
- Solo – Klaten – Yogyakarta
- Brebes – Tegal – Pemalang – Pekalongan – Batang – Kendal – Semarang – Demak
- Bawen – Magelang – Yogyakarta
- Tegal – Purwokerto
10. Jawa Tengah – Jawa Timur: Solo – Ngawi
11. Yogyakarta:
- Jogja – Wates
- Jogja – Sleman – Magelang
- Jogja – Wonosari
- Jalur Jalan Lintas Selatan (jalan Daendeles)
12. Jawa Timur:
- Pandaan – Malang
- Probolinggo – Lumajang
- Madiun – Caruban – Jombang
- Banyuwangi – Jember
13. Bali: Denpasar – Gilimanuk
Prediksi Puncak Mudik via Tol
Melansir dari detikNews, PT Jasa Marga mengumumkan bahwa puncak arus mudik 2024 via tol diprediksi akan terjadi pada H-4 lebaran yakni Sabtu, 6 April 2024.
"Prediksi puncak arus mudik jatuh pada H-4 Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau pada hari Sabtu, 6 April 2024, dengan lalu lintas mencapai 259 ribu kendaraan di empat gerbang tol utama, naik 66,8% terhadap normal," ungkap Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, pada konferensi pers, Kamis (21/3).
Lisye menambahkan bahwa puncak arus balik diperkirakan akan terjadi H+5 lebaran yaitu Senin, 15 April 2024, “Sementara itu, untuk prediksi puncak arus balik akan jatuh pada H+5 atau 15 April 2024 dengan lalu lintas mencapai 300 ribu kendaraan di empat gerbang tol utama, naik hingga 131 persen terhadap normal.”
Titik Rawan Macet di Tol
Salah satu titik yang diprediksi akan mengalami puncak kepadatan adalah KM 66 Tol Jakarta-Cikampek, Bunda. Perwakilan Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan bahwa titik tersebut menjadi fokus perhatian karena merupakan pertemuan kendaraan yang menuju atau meninggalkan Bandung dan Cikampek serta kendaraan yang menuju atau meninggalkan Jakarta.
“Jalan Tol Jakarta-Cikampek, yang merupakan pertemuan kendaraan menuju atau dari Bandung dan Cikampek menuju atau dari Jakarta,” sambung Lisye.
Selain Tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga juga memperhatikan kemungkinan arus macet di ruas tol menuju Puncak dan Bogor, GT Kalikangkung menuju Semarang dan sekitarnya, serta GT Warugunung menuju Surabaya, Malang, dan sekitarnya.
Jam Favorit Berangkat Mudik Lebaran
Kepala Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub Robby Kurniawan memberikan informasi seputar jam favorit berangkat mudik lebaran bahwa rata-rata pemudik asal Jabodetabek memilih untuk berangkat di pagi hari.
“Rencana pemilihan waktu baik untuk pergi dan pulang rata-rata memilih untuk jam 7-10 pagi,” ucapnya.
Dilansir dari detikNews, sesuai survey yang diadakan, berikut ini rencana jam berangkat arus mudik dan balik warga Jabodetabek:
Arus mudik:
- 01.00-03.59 WIB: 1,94 juta (6,83%)
- 04.00-06.59 WIB: 5,27 juta (5,27%)
- 07.00-09.59 WIB: 8,67 juta (30,51%)
- 10.00-12.59 WIB: 3,03 juta (10,66%)
- 13.00-15.59 WIB: 1,96 juta (6,88%)
- 16.00-18.59 WIB: 2,94 juta (10,34%)
- 19.00-21.59 WIB: 3,18 juta (11,18%)
- 22.00-23.59 WIB: 1,44 juta (5,05%)
Arus balik:
- 01.00-03.59 WIB: 1,05 juta (3,71%)
- 04.00-06.59 WIB: 3,21 juta (11,28%)
- 07.00-09.59 WIB: 7,81 juta (27,47%)
- 10.00-12.59 WIB: 3,74 juta (13,15%)
- 13.00-15.59 WIB: 3,45 juta (12,14%)
- 16.00-18.59 WIB: 4,83 juta (16,98%)
- 19.00-21.59 WIB: 3,05 juta (10,72%)
- 22.00-23.59 WIB: 1,30 juta (4,56%)
Demikianlah prediksi gambaran puncak arus mudik Lebaran 2024 atau 1445 H ini. Semoga informasinya bermanfaat untuk Bunda yang ingin mudik. Jangan lupa dipersiapkan dengan matang, ya, perjalannya!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fia/fia)Simak video di bawah ini, Bun:
Bumil Mudik Lebaran, Ini 7 Barang Penting yang Perlu Dibawa
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Hendak Mudik dengan Bus? Bunda Bisa Manfaatkan 492 Bus Gratis dari Pemerintah
Nekat Mudik Lebaran Pakai Mobil Pribadi, Bunda Bisa Kena Sanksi Ini
Mudik Lebaran Tahun Ini Tidak Dilarang, Tapi Ada Prokes Ketat Bun
Tips Membeli Tiket Bus atau Kereta untuk Mudik
TERPOPULER
Ini Kalimat yang Harus Didengar Anak Laki-laki SMP Menurut Pakar
Doa saat Menghadapi Kesulitan dan Kegelisahan, Bikin Hati Lebih Tenang
Tanda Kanker Serviks Sudah Menyebar ke Organ Lain? Simak Faktanya
9 Camilan yang Bikin Kolesterol Tinggi di Usia 20-an Tahun
5 Potret Charlotte Ramadhan Anak Shahnaz Haque Baru Lulus Kedokteran Hewan IPB
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sikat Gigi Anak, Bulu Aman dan Lembut
ZAHARA ARRAHMAREKOMENDASI PRODUK
7 Pilihan Kotak Bekal Anak, Temukan yang Pas untuk Si Kecil
PritadanesREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Face Mist Terbaik untuk Lembapkan Kulit Wajah
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Pilihan Tas Sekolah Anak TK-SD yang Bagus hingga Awet, Bisa Buat Perempuan & Laki-laki
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Cleansing Oil untuk Semua Jenis Kulit dari Berminyak dan Berjerawat
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
9 Camilan yang Bikin Kolesterol Tinggi di Usia 20-an Tahun
Ini Kalimat yang Harus Didengar Anak Laki-laki SMP Menurut Pakar
Doa saat Menghadapi Kesulitan dan Kegelisahan, Bikin Hati Lebih Tenang
Tanda Kanker Serviks Sudah Menyebar ke Organ Lain? Simak Faktanya
5 Fakta Seru Head Over Heels, Drama Korea Pemilik Rating Tertinggi dengan Cerita Menarik
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Sayangkan Pernyataan Fahmi Bachmid, Pengacara Vadel Badjideh: Jaga Hati Keluarga
-
Beautynesia
5 Gaya Belahan Rambut Ini Bisa Ungkap Kepribadian Seseorang, Yuk Cari Tahu!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Foto: Prewedding Mesra Alyssa Daguise-Al Ghazali di Paris, Elegan Serba Putih
-
Mommies Daily
Kuis: Anak Kamu Tipe Gen Alpha yang Mana, Nih?