moms-life
7 Gejala Penyakit Jantung yang Muncul saat Bangun Tidur di Pagi Hari
HaiBunda
Jumat, 21 Nov 2025 16:40 WIB
Daftar Isi
Penyakit jantung adalah salah satu penyebab utama kematian secara global. Meski gejalanya bisa muncul kapan saja, mereka cenderung lebih terasa atau memburuk di pagi hari, setelah periode tidak aktif.
Meskipun sangat penting untuk memeriksa apakah kita memiliki penyakit jantung atau tidak setiap tahun, ada beberapa gejala yang bisa Bunda waspadai keberadaannya.Â
7 Gejala penyakit jantung yang muncul saat bangun tidur di pagi hari
Jika Bunda atau orang terdekat merasakan salah satu dari 7 tanda berikut, penting untuk segera mencari perhatian medis dikutip dari India Times.Â
1. Nyeri dadaÂ
Tanda peringatan yang paling jelas dari gejala penyakit jantung adalah ketidaknyamanan atau nyeri dada, yang seringkali terasa pada jam-jam pagi.
Ketidaknyamanan terkait jantung seringkali berupa perasaan tertekan atau sesak, perasaan seperti meremas, atau perasaan berat di tengah atau sisi kiri dada. Kadang gejala ini juga digambarkan seperti "seekor gajah duduk di dada".
Nyeri yang menyebar ke lengan (terutama bagian kiri), leher, rahang, punggung, dan perut harus diwaspadai. Bunda perlu mencari bantuan medis jika rasa sakit ini bertahan hingga beberapa menit.Â
2. Sesak napas
Sesak napas yang terjadi saat Bunda bangun, atau sulit bernapas saat berbaring, memerlukan perhatian medis karena mengindikasikan gejala penyakit jantung.
Penyebab umum dari gejala ini adalah pemompaan jantung yang tidak efisien menyebabkan cairan menumpuk di paru-paru, yang membuat Bunda sulit bernapas. Bunda perlu ingat, kesulitan bernapas yang tiba-tiba dan semakin hebat memerlukan evaluasi medis segera.
3. Kelelahan atau kelemahan yang tidak biasa
Merasa sangat lelah di pagi hari meskipun sudah tidur nyenyak dapat menandakan bahwa jantung Bunda tidak mampu mengirimkan darah kaya oksigen yang cukup ke seluruh tubuh. Gejala penyakit jantung ini berbeda dengan kelelahan biasa karena biasanya muncul tiba-tiba tanpa penyebab yang pasti.
Para perempuan khususnya harus lebih waspada terhadap gejala ini karena cenderung muncul sebelum indikator penyakit jantung lainnya.
4. Detak jantung tidak teraturÂ
Jantung berdebar, berdetak kencang, atau melewatkan detak segera setelah Bunda bangun tidur adalah gejala lain penyakit jantung. Kondisi ini kerap disebut arrhythmia.
Arrhythmia sering terjadi di pagi hari karena lonjakan alami hormon kortisol. Gejala lainnya termasuk pusing, nyeri dada, kelelahan, dan perasaan ingin pingsan. Jika mengalami gejala yang disebutkan, Bunda disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter.Â
5. Pusing atau kepala terasa ringanÂ
Merasa pusing atau kepala terasa ringan saat Bunda berdiri setelah bangun tidur bisa disebabkan oleh penurunan tekanan darah yang tiba-tiba, yang terkadang terkait dengan masalah ritme atau fungsi jantung.
Ketika gejala sakit jantung ini terjadi bersamaan dengan keringat dingin, Bunda harus segera mencari pertolongan medis. Kondisi tersebut menandakan masalah serius.Â
6. Pembengkakan di kaki/pergelangan kakiÂ
Jika kaki, pergelangan kaki, atau tungkai Bunda tampak bengkak dan tetap bengkak bahkan setelah istirahat malam, ini dapat mengindikasikan retensi cairan akibat pemompaan jantung yang tidak efisien Gejala satu ini menandakan adanya kemungkinan gagal jantung.Â
Oleh karena itu, Bunda perlu berhati-hati dengan adanya pembengkakan ini. Selain itu, mencoba mengamati sudah berapa lama adanya rasa sakit tersebut juga diperlukan.Â
7. Keringat dinginÂ
Jika Bunda sering terbangun dalam keadaan basah kuyup karena keringat dingin, bahkan di ruangan yang sejuk dan tanpa demam, ini bisa menjadi tanda bahwa jantung Bunda sedang berada di bawah tekanan dan bekerja lebih keras.
Meskipun tampak sepele, gejala penyakit jantung satu ini sangat perlu diwaspadai. Bunda bisa berkonsultasi dengan dokter jika mengalaminya.Â
Mengapa gejala penyakit jantung memburuk di pagi hari?
Penting untuk memahami bahwa sebagian besar gejala terkait penyakit jantung cenderung muncul pertama kali atau memburuk selama jam-jam pagi.
Penyebab pertama adalah lonjakan hormon dan tekanan darah. Perubahan kadar hormon dan tekanan darah yang terjadi di pagi hari menjelaskan mengapa gejala-gejala ini muncul.
Penyebab lainnya adalah peningkatan kortisol. Hormon kortisol mengalami peningkatan mendadak setelah bangun tidur. Hal ini dapat memengaruhi ritme dan fungsi jantung, dan bahkan dapat memicu arrhythmias yang berbahaya.
Identifikasi awal tanda-tanda peringatan yang muncul di pagi hari ini memungkinkan pasien untuk menerima diagnosis medis yang cepat, yang pada akhirnya dapat menjadi penanganan penyelamat jiwa.
Apa yang harus dilakukan Jika gejala penyakit jantung muncul?
Melihat tanda-tanda yang tidak biasa di pagi hari, seperti sesak dada, sesak napas, pusing, atau detak jantung tidak teratur, adalah gejala awal masalah jantung dan tidak boleh diabaikan.
Berikut langkah-langkah yang harus Bunda ambil. Pertama, segeralah beristirahat. Jika Bunda merasakan tanda-tanda ini, segera duduk, istirahat, dan pantau gejala yang Bunda rasakan.
Selanjutnya, carilah bantuan medis darurat. Jika rasa sakit Bunda menjalar ke lengan, rahang, atau punggung, atau jika Bunda merasa mual atau pusing, segera cari bantuan medis. Ini bisa menjadi serangan jantung.
Selain itu, konsultasi dengan dokter juga akan membantu. Konsultasikan gejala yang Bunda rasakan kepada dokter untuk menjalani tes seperti EKG atau pemeriksaan darah.
Bunda itulah tadi tujuh gejala penyakit jantung yang kerap muncul ketika bangun tidur berserta penanganannya. Perlu Bunda ingat juga bahwa deteksi dini dan perubahan gaya hidup dapat mencegah masalah jantung yang serius.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(som/som)ARTIKEL TERKAIT
Mom's Life
Tanpa Sadar, 7 Kebiasaan Sepele Ini Dapat Menyebabkan Serangan Jantung
Mom's Life
Ketahui Kondisi Fibrilasi Atrium pada Jantung, Benarkah Berisiko Stroke?
Mom's Life
Gejala Awal Penyakit Jantung pada Perempuan yang Sering Terabaikan
Mom's Life
Mengenal Sindrom Brugada, Kondisi Langka yang Pengaruhi Irama Jantung
Mom's Life
7 Alasan Mengapa Gula Tidak Baik Bagi Tubuh Bunda, Salah Satunya Memicu Depresi
5 Foto
Mom's Life
5 Potret Becky Tumewu Usai Operasi Mata Akibat Retina Lepas
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda
Apa Itu Skizofrenia, Masalah Kesehatan Jiwa Terbanyak di Indonesia
Menkes Berencana Ubah Rujukan BPJS dari Faskes Bisa Langsung ke RS Tipe A
Daftar Makanan yang Bikin Ginjal Bekerja Lebih Keras