Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

ADVERTISEMENT

moms-life

Doa Terbangun Tengah Malam Sesuai Anjuran Rasulullah

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 25 Nov 2025 16:40 WIB

Muslim woman in a headscarf praying and a prayer beads in the background
Ilustrasi Doa Terbangun Tengah Malam Sesuai Anjuran Rasulullah/Foto: Getty Images/iStockphoto/Sarbinaz Mustafina
Daftar Isi
Jakarta -

Ketika terbangun di tengah malam, Bunda muslim dianjurkan untuk mengamalkan doa. Seperti diketahui, setiap muslim dianjurkan untuk selalu mengamalkan doa kepada Allah SWT. Hal ini juga tercantum dalam Al-Qur’an surat Ghafir ayat 60 yang berbunyi sebagai berikut,

“Dan, Tuhanmu berfirman, ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya, orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina’.”

Bunda juga dapat membaca doa ketika terbangun di tengah malam. Seperti yang diketahui, hampir semua orang tentunya pernah mengalami hal ini karena beberapa alasan. Dalam hal ini, ada bacaan doa dan zikir yang dapat diamalkan.

Sunnah sebelum tidur

Dilansir dari laman detikcom, ada sejumlah sunnah sebelum tidur yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Berikut di antaranya:

1. Mengambil air wudu

Bukan hanya untuk salat, Rasulullah SAW mengajarkan umat muslim untuk mengambil wudu sebelum tidur. Anjuran ini juga tercantum dalam hadis berikut:

إِذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَّأْ وُضُوءَكَ لِلصَّلاَةِ ، ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الأَيْمَنِ

Artinya:

“Jika engkau hendak mendatangi tempat tidurmu, hendaklah engkau berwudu seperti wudu untuk shalat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

2. Mengibaskan kasur

Bunda juga dianjurkan untuk mengibaskan kasur dengan bagian dalamnya sebanyak tiga kali. Dalam hadis Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda:

“Jika salah seorang di antara kamu hendak mendatangi tempat tidurnya, hendaknya ia mengibas kasurnya dengan bagian dalam sarungnya, karena ia tidak mengetahui apa yang ada padanya.” Kemudian mengucapkan:

بِاسْمِكَ رَبِّى وَضَعْتُ جَنْبِى

Bismika rabbi wadha'tu janbii

Artinya:

“Dengan nama-Mu Wahai Tuhanku, aku baringkan punggungku.” (HR. Bukhari dan Muslim)

3. Membaca doa sebelum tidur

Membaca doa sebelum dan bangun tidur juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Sebagaimana yang dijelaskan dalam hadis berikut ini.

“Apabila kamu ingin tidur, maka berwudulah lebih dulu sebagaimana wudu untuk salat, kemudian berbaringlah ke kanan dan bacalah doa sebelum tidur. Rasulullah SAW bersabda, ‘Jadikanlah doa itu sebagai akhir dari semua perkataanmu’.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Membaca ayat kursi

Setelah itu, dilanjutkan lagi dengan membaca ayat kursi. Hal ini juga dilakukan untuk menghindari gangguan setan saat tidur hingga esok hari.

5. Membaca surat pendek dalam Al-Qur’an

Nabi Muhammad SAW juga melanjutkannya dengan mengamalkan surat pendek dalam Al-Qur’an, seperti Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas. Dari Aisyah RA berkata:

كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرَأَ فِيهِمَا ( قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ ) ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ

Artinya:

“Rasulullah SAW apabila hendak beranjak ke tempat tidurnya setiap malam, Beliau menyatukan kedua telapak tangannya lalu meniupkan keduanya dan membacakan keduanya surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Naas. Kemudian beliau mengusap dengan keduanya bagian mana saja semampunya. Beliau memulainya dari atas kepala dan wajahnya serta bagian belakang dari badannya. Beliau melakukan perkara itu tiga kali.” (HR. Muslim)

6. Segera tidur setelah Isya

Menyegarkan tidur setelah salat Isya juga termasuk sunnah Rasulullah SAW sebelum tidur. Dalam hal ini, dianjurkan untuk tidak tidur terlalu malam maupun terlalu cepat.

Doa dan zikir terbangun tengah malam

Rasulullah SAW mengajarkan umat muslim untuk membaca doa ketika terbangun di malam hari. Ini diriwayatkan Ubadah bin Ash Shamit Ra bahwa:

كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ. الْحَمْدُ لِلَّهِ وَسُبْحَانَ اللَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ. ثُمَّ قَالَ: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، أَوْ دَعَا، اسْتُجِيبَ. فَإِنْ تَوَضَّأَ قُبِلَتْ صَلاَتُهُ.

Artinya:

“Dari ‘Ubadah bin Ash Shamit radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‘Barangsiapa yang bangun dari (tidur) malam lalu mengucapkan: (Tiada tuhan -yang berhak disembah kecuali Allah satu-satu-Nya tiada sekutu bagi-Nya. Hanya milik-Nya segala kerajaan. Hanya milik-Nya segala pujian, dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Segala puji hanya milik Allah. Mahasuci Allah, Tiada Tuhan -yang berhak disembah- kecuali Allah. Allah Mahabesar. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan -pertolongan- Allah). Kemudian dia mengucapkan: (Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku) atau dia berdoa (apa saja), niscaya dia akan dikabulkan. Jika dia berwudu, maka salat ya pasti diterima.”

Berikut beberapa bacaan doa dan dzikir yang dapat Bunda amalkan ketika terbangun di tengah malam:

1. Doa terbangun tengah malam

لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، الحَمْدُ للهِ، وسُبْحَانَ اللهِ، ولاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ، وَاللهُ أَكْبَرُ،ولاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ

Lā ilāha illallāh waḥdahū lā sharīka lahū, lahū al-mulku walahū al-ḥamdu, wahuwa 'alā kulli shay'in qadīr, al-ḥamdu lillāh, wa subḥāna-llāh, wa lā ilāha illallāh, wa Allāhu akbar, wa lā ḥawla wa lā quwwata illā bi-llāh

Artinya:

“(Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah satu-satu-Nya sekutu bagi-Nya. Hanya milik-Nya segala kerajaan. Hanya milik-Nya segala pujian, dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Segala puji hanya milik Allah. Mahasuci Allah, Tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah. Allah Mahabesar. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah).”

2. Zikir terbangun tengah malam

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، أَوْ دَعَا، اسْتُجِيبَ

Rabbiġfir wārḥam, wāhdi lissabīl al-ʾaqūm

Artinya:

“Ya Tuhan, ampuni dan kasihanilah kami serta tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus.”

Tata cara memanjatkan doa terbangun tengah malam

Dari hadis tersebut, doa ini diamalkan ketika terbangun dari tidur di malam hari. Kemudian, dilanjutkan dengan membaca zikir.

Bacaan dzikir juga dapat diganti dengan doa apa saja, Bunda. Selain itu, dianjurkan juga mengambil wudu dan melaksanakan salat.

Doa memohon ampun jika terbangun di malam hari

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي خَطِيئَتِي وَجَهْلِي وَإِسْرَافِي فِي أَمْرِي وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي جِدِّي وَهَزْلِي وَخَطَئِي وَعَمْدِي وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِي

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُوَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي ؛

أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Allāhumma ighfir lī khaṭī'atī wa jahlī wa isrāfī fī amrī wa mā anta a'lamu bihi minnī.

Allāhumma ighfir lī jiddī wa hazlī wa khaṭā'ī wa 'amdī wa kullu dhālika 'indī.

Allāhumma ighfir lī mā qaddamtu wa mā akhkhartu wa mā asrartu wa mā a'lantu wa mā anta a'lamu bihi minnī.

Anta al-muqaddimu wa anta al-mu'akhkhiru wa anta 'alā kulli shay'in qadīr

Artinya:

“Ya Allâh, ampunilah kesalahanku, kebodohanku, sikapku yang berlebihan dalam urusanku,juga apa-apa yang Engkau lebih tahu dariku.

Ya Allâh, ampunilah aku, baik kesalahanku dalam hal yang serius maupun gurauanku; kesilapanku juga kesalahanku yang aku sengaja; itu semua memang ada pada diriku.

Ya Allâh, ampunilah aku atas apa-apa yang telah aku lakukan, dan apa-apa yang terjadi belakangan nanti, apa-apa yang aku lakukan dengan sembunyi-sembunyi maupun yang terang-terangan, dan apa-apa yang Engkau lebih tahu dariku.

Engkaulah Yang mengedepankan (derajat dan keistimewaan hamba dengan taufik-Mu);

dan Engkau lah Yang mengakhirkan (derajat mereka). Dan Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

Bacaan doa ketika mimpi buruk

Dikutip dari buku Keutamaan Doa & Dzikir untuk Hidup Bahagia Sejahtera karya M. Khalilurrahman Al Mahfani, berikut bacaan doa ketika mimpi buruk.

اللَّهمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَمَل الشَّيْطَانِ وَسَيِّئَاتِ الْأَحْلَامِ

Allaahumma innii a'uudzubika min 'amalisy syaithaani wa sayyi- aatil ahlaami

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan syaitan dan keburukan mimpi.”

Nah, itulah beberapa bacaan doa dan zikir yang dapat Bunda amalkan ketika terbangun di tengah malam. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda