HaiBunda

PARENTING

Kenapa Sih Anak Gampang Ngantuk Saat Diajak Naik Mobil?

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Senin, 05 Feb 2018 07:20 WIB
Ilustrasi anak tidur/ Foto: Istimewa
Jakarta - Pernah nggak, Bun, merhatiin pas ngajak si kecil bepergian naik mobil, nggak lama mereka ngantuk dan akhirnya tertidur lelap. Entah itu ketika si kecil duduk di car seat-nya atau di kursi penumpang.

Saya sendiri sering banget merhatiin keponakan saya dari yang bayi, balita, bahkan usia sekolah gampang banget tidurnya pas diajak jalan-jalan naik mobil. Hmm, bisa jadi nggak cuma anak-anak ya, Bun. Orang dewasa kayak kita pun gampang ngantuk pas diajak naik mobil. He-he-he. Menanggapi hal ini, pakar kesehatan tidur dari Drexel University Sleep Center Joanne Getsy bilang rasa ngantuk lebih mudah datang saat kita naik mobil karena kita sedentari alias diam aja.

"Beda ketika kita bergerak. Secapek apapun kita, kita akan susah tertidur. Terlebih untuk anak-anak, gerakan mobil membuatnya seperti diayun-ayun lalu AC yang menyala membuat suasana terasa nyaman," kata Joanne dikutip dari Philly Voice.


Joanne juga bilang bisa jadi adanya white noise membuat anak merasa nyaman dalam perjalanan dengan mobil. Ya, dengan catatan kondisi jalanan nggak semrawut dan banyak klakson dibunyikan ya, Bun. Kalau kondisinya jalanan lancar dan terdengar suara mesin mobil menderu ditambah diputar musik yang bisa bikin rileks, itu bisa bikin anak makin nyaman.



"Lalu kondisi di dalam mobil. Saat bepergian dengan orang tua, sudah pasti anak merasa aman. Nah, itu bisa membuat anak ibarat berada di rahim. Khususnya buat anak yang sering diayun jelang tidur, pergerakan mobil bisa menimbulkan sensasi sama," lanjut Joanne.

Sementara itu, kepada Quora, edukator parenting Nan Waldman mengatakan interior di mobil yang tidak berubah bisa jadi sesuatu yang menenangkan. Kemudian, ada bunda, ayah, atau pengasuh yang bisa bikin anak merasa aman. Kemudian, suara dan getaran mesin yang monoton bisa bikin bayi rileks.

"Tidak ada sesuatu yang baru yang dilihat, didengar, atau dirasakan karena interior mobil nggak berubah. Secara nggak langsung stimulasi visual, auditori, dan sensori berkurang. Ya, ini akan membuat anak merasa rileks, nyaman, aman hingga akhirnya mengantuk," kata Nan. (rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3

Mom's Life Annisa Karnesyia

Benarkah Minuman Isotonik Bisa Memicu Kontraksi Jelang Persalinan?

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Sutan Muhammad Aqil

12 Cara Baru Mendiagnosis dan Mengobati Kanker, Termasuk Payudara

Menyusui Annisa Aulia Rahim

10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan

Parenting Asri Ediyati

11 Penyebab Telat Haid Selain Hamil, Perhatikan Kenaikan Berat Badan Bun

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur

Menkes Berencana Ubah Rujukan BPJS dari Faskes Bisa Langsung ke RS Tipe A

30 Inspirasi Nama Anak Sulung Laki-laki dari Artis Indonesia dan Artinya

Benarkah Minuman Isotonik Bisa Memicu Kontraksi Jelang Persalinan?

7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK