parenting

Olahraga Jadi Syarat Mona Ratuliu untuk Anak Sebelum Main Gadget

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Minggu, 23 Jun 2019 12:55 WIB

Jakarta - Gadget bukan lagi suatu benda yang jarang disentuh anak. Ditambah, sekolah sudah menerapkan pelajaran lewat gadget. Soal ini Mona Ratuliu sama sekali enggak keberatan.

Menurut Mona, gadget bukan hal yang harus dihindari orang tua. Itu karena aktivitas sehari-hari memang tak lepas dari gadget. Mona pun melakukan detoksifikasi gadget pada anaknya.


"Iya kalau sudah berlebihan memang perlu detoks. Kesannya nanti kita dan anak enggak betah kalau tanpa gadget," ujar Mona saat ditemui HaiBunda di Wonderfest 2019, di JCC Senayan, Jakarta Pusat, belum lama ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sebelum main gadget pun Mona juga memiliki syarat untuk anaknya. Ia memperbolehkan anak main gadget setelah beraktivitas fisik.

"Aku ngebatasin waktu saat anak mau main gadget. Pokoknya anak-anak harus latihan fisik dahulu. Misalnya di luar enggak hujan, anak-anak aku suruh main sepeda, renang pokoknya beraktivitas fisik di luar rumah," tutur Mona.

Olahraga Jadi Syarat Mona Ratuliu untuk Anak Sebelum Main GadgetFoto: Istimewa
Mona melanjutkan, kalau di luar rumah hujan, biasanya anak-anak Mona dengan sendirinya olahraga push up, sit up. Wah, hebat ya, Bun?

Jadi, mulai biasakan anak hidup sehat yuk. Enggak cuma makan yang seimbang, anak juga perlu bergerak dan berolahraga alias melakukan aktivitas fisik. Jangan biasakan anak duduk diam di depan gadget aja, Bun.

Menurut Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga, drg Kartini Rustandi, M.Kes, anak-anak harus melakukan aktivitas fisik setidaknya 60 menit sehari. Jika anak makan dengan gizi cukup, tapi tidak banyak melakukan fisik maka kalsium dan vitamin D yang diasup enggak akan berfungsi dengan baik.


Aktivitas fisik untuk anak juga bermacam-macam kok, bisa dengan bermain bola, main kejar-kejaran dengan temannya, main lompat tali, dan sebagainya. Kegiatan fisik ini bertujuan untuk pemadatan tulang anak.

"Olahraga bertujuan untuk pemadatan tulang anak," ujar Anggota Dewan Pakar Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI), dr.Iskandar Z. Adisapoetra, M.Sc.

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT