Jakarta -
Chrissy Teigen lagi-lagi mendapat kritik pedas dari netizen. Baru-baru ini, istriÂ
John Legend itu dikomentari karena dianggap salah saat membawa putri pertamanya, Luna (3) ke dokter gigi.
Dalam unggahan di
Instagram miliknya, Teigen membagikan video Luna yang belajar menggosok gigi boneka buaya. Luna ditemani dua orang perugas medis yang membimbingnya.
"Bangga dengan anakku di kunjungan pertamanya ke dokter gigi!!," tulis Teigen.
[Gambas:Instagram]
Banyak komentar negatif dari postingan ibu dua anak ini. Menurut mereka seharusnya anak di bawa ke dokter gigi sebelum usia 3 tahun, Bun.
"Pertama kali?! Dokter gigi menyuruh kita memulainya saat usia 6 bulan," kata salah seorang netizen.
"Kamu seharusnya membawa mereka secepatnya ke dokter gigi saat gigi mulai tumbuh. Sungguh tidak bisa dipercaya itu adalah kunjungan pertamanya," tulis netizen lain.
Teigen sepertinya lelah menanggapi kritik ini. Wanita 33 tahun itu sama sekali enggak membela diri.
"Sudah menunggu semua ini. Kalian memang tidak pernah mengecewakanku," tulis Teigen.
 Chrissy Teigen Dikritik Saat Ajak Anak ke Dokter Gigi/ Foto: Instagram |
Tapi tidak semua mengkritiknya, Bun. Seorang dokter gigi dari Kids 360 Pediatric Dentistry di Texas, Dr.Mayuri Appareddy justru membela Teigen dengan memberi dukungannya.
"Sejujurnya, saya sarankan anak-anak datang pertama kali ke dokter gigi saat berusia 6 bulan setelah gigi pertamanya tumbuh atau 12 bulan. Tapi, sangatlah biasa anak datang pertama kali saat usia 3 atau 4 tahun. Jangan permalukan diri kalian. Menjadi ibu adalah pekerjaan yang sangat menantang. Semangat! Kamu luar biasa." tulis Appareddy.
Sebenarnya, usia berapa sih anak sebaiknya pertama kali ke dokter gigi? Rekomendasi dari American Academy of Pediatrics dan American Dental Association, sebaiknya anak mulai rutin diajak cek kesehatan gigi sejak usia 12 bulan.
Kata drg.Henny Octaviana Danan, SpKGA dari Medikids Clinics by MHDC, selama ini pemikiran yang sering keliru adalah anak diajak ke dokter gigi ketika ada keluhan pada giginya. Padahal, dengan rutin kontrol, dilakukan edukasi juga
follow upÂ
kesehatan gigi dan mulut anak.
Keuntungan lainnya, bila sejak batita anak sudah terbiasa diajak ke dokter gigi, bisa meningkatkan keberanian untuk pergi ke dokter gigi ketika mungkin ada masalah gigi nantinya. Supaya enggak takut diajak ke dokter gigi, orang tua bisa mencontohkan untuk enggak parno duluan saat anak dicek giginya.
"Kalau orang tua sudah
worry pas anaknya dipegang sama dokter giginya, anak ikutan khawatir juga. Lalu, hindari mengancam anak kalau nakal nanti disuntik dokter atau ditakuti kalau keÂ
dokter gigi seram, nanti bakal begini begini," papar Henny.
(ank/rdn)