Momen Astrid Tiar Dampingi Putrinya di Hari Pertama Sekolah

Jakarta - Libur panjang sekolah telah usai. Hari ini anak sekolah mulai beraktivitas. Untuk anak yang baru pertama kali masuk sekolah, enggak jarang banyak orang tuanya ikut mengantar. Salah satunya presenter Astrid Tiar.

Hari ini, putri pertama Astrid, Annabel Estheressa Thiorina Situmorang (7) masuk Sekolah Dasar (SD). Dalam Instagram Stories miliknya, wanita 33 tahun itu membagikan momen saat Annabel yang menggunakan seragam SD baris-berbaris bersama temannya di sekolah.

Pilihan Redaksi Cara Astrid Tiar Tanamkan Gaya Hidup Sehat pada Anak Cara Seru Astrid Tiar Cegah Anak Tak Kecanduan Gadget Belajar Musik Tingkatkan Kemampuan Sosial Anak

Di unggahan lain, Astrid tampak menunggu sang putri bersama beberapa orang tua lainnya sambil mengawasi Annabel.

Momen Astrid Tiar Dampingi Putrinya di Hari Pertama Sekolah/ Foto: Instagram @astridtiar127

Bicara tentang hari pertama sekolah, ini bisa jadi momen yang ditunggu-tunggu anak, namun juga menakutkan, Bun. Kata dokter anak dan asisten profesor Pediatrics di Harvard Medical School, Claire McCarthy, MD, hari pertama anak sekolah juga bisa bikin orang tua was-was sekaligus membanggakan.

"Jangan lupa untuk mempersiapkan, menikmati, dan bangga dengan pencapaian anak pertama kali sekolah. Ini adalah waktu untuk merayakannya," kata McCarthy, dikutip dari Harvard Health Publishing.

Meski begitu, pasti enggak mudah untuk meninggalkan anak pertama kali di sekolah. Ada ketakutan muncul saat berpisah dengan si kecil.

Momen Astrid Tiar Dampingi Putrinya di Hari Pertama Sekolah/ Foto: Instagram @astridtiar127

Dilansir Parents, berikut 5 tips untuk mengatasi ketakutan saat meninggalkan anak di hari pertama sekolah.

1. Kenalkan kembali guru-guru di sekolah pada anak

Biarkan guru-guru dan anak membangun hubungan dekat. Yakinkan bahwa Bunda percaya pada mereka untuk menjaga si kecil.

2. Ketika waktunya pergi, pastikan pamit

Jangan pergi diam-diam ya, Bun. Meninggalkan anak tanpa izin bisa membuat anak kehilangan kepercayaan pada kita.

3. Jangan berlama-lama menemaninya di sekolah

Semakin lama Bunda menemani di kecil, semakin sulit meninggalkannya. Biarkan anak tahu jika orang tuanya akan menjemput sekolah, dan ucapkan juga 'Sampai bertemu nanti.'

4. Ciptakan kebiasaan sebelum meninggalkan anak

Bunda bisa mencium atau memeluk anak sebelum meninggalkannya. Anak mengenali ini sebagai waktu untuk berpamitan.

5. Cari tahu nama teman-teman anak di sekolah

Dengan memanggil nama teman-teman si kecil di sekolah, anak kita akan merasa nyaman dan aman dengan lingkungan barunya.

Simak juga alasan kenapa anak yang sekolah tetap perlu dipantau di video berikut, Bun.

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/rdn)