Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kata Daniel Mananta soal Manfaat Dongeng untuk Perkembangan Anak

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 21 Jul 2019 14:54 WIB

Daniel Mananta setuju kalau dongeng menjadi media efektif untuk perkembangan dan tumbuh kembang anak.
Kata Daniel Mananta soal Manfaat Dongeng untuk Perkembangan Anak/ Foto: Asep Syaifullah
Jakarta - Menjadi seorang ayah membuat Daniel Mananta paham cara menghadapi anak-anak. Salah satunya dengan mendongeng.

Daniel kini tahu kalau anak-anak lebih suka dibacakan dongeng daripada langsung diberi tahu. Bagi ayah dua anak ini, dongeng juga menjadi cara efektif mengajarkan nilai-nilai positif ke anak.

"Anak-anak lebih suka didongengin. Dongeng itu cara efektif untuk nilai value dan pertumbuhan anak," kata pria 37 tahun itu, dalam acara 'Dancow: Peluncuran Dongeng Aku dan Kau' di Nusantara Ballroom, The Dharmawangsa, Kebayoran, Jakarta Selatan baru-baru ini.

Menurut Daniel, 30 persen populasi di Indonesia adalah generasi muda yang 100 persen bakal menjadi penerus bangsa. Itulah pentingnya memberikan nilai-nilai positif dengan bercerita atau mendongeng.

Enggak harus jauh-jauh, Bun. Pemain film A Man Called Ahok ini menyarankan orang tua mencari sumber dongeng dari kebudayaan sendiri, budaya Indonesia.

"Kita butuh banget menaruh nilai-nilai positif, tapi kenapa enggak dimulai dari budaya sendiri. Jadi pas anak dewasa, dia sadar budaya kita lebih keren dari luar. Tapi bukan berarti budaya luar itu enggak bagus ya," ujar Daniel.

Daniel merasa kalau mendongeng juga dapat menyampaikan nilai keberanian dan pantang menyerah. Pastinya nilai ini baik untuk perkembangan dan tumbuh kembang anak.

Kata Daniel Mananta soal Manfaat Dongeng untuk Perkembangan AnakKata Daniel Mananta soal Manfaat Dongeng untuk Perkembangan Anak/ Foto: Febriyantino Nur Pratama

Dalam kesempatan yang sama, peneliti dan pakar sasta anak Indonesia, Dr.Murti Bunanta SS, MA, menuturkan kalau mendongeng bisa dengan cerita apapun. Hal yang paling penting adalah orang tua mencari cerita yang tepat dan enggak memaksa anak.

"Tidak ada dongeng yang baik atau buruk. Orang tua punya gaya masing-masing untuk mendongeng, yang penting pilih cerita yang bermutu dan disenangi, sudah dihati," ujar Murti.

Selain bagus untuk tumbuh kembang anak, mendongeng juga menguatkan bonding orang tua ke anak. Itulah pentingnya mencari waktu yang pas untuk mendongeng.

"Cari waktu yang nyaman, anak jangan dipaksa. Berapa lamanya tergantung anak, dongeng bisa dilanjutkan esok harinya. Misalnya, hari ini cerita, besok dengan menggambar, dan selanjutnya dengan memainkan peran," tutur Murti.

Saran Murti, orang tua harus banyak membaca untuk bisa memilih bahan mendongeng. Selain itu, Ayah dan Bunda juga harus sabar menghadapi sikap dan sifat anak yang berbeda-beda.

Mendongeng memang banyak manfaatnya, Bun. Simak penjelasan lengkapnya di video berikut ya.

[Gambas:Video Haibunda]



(ank/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda