Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Cara Ayudia Bing Slamet agar Tak Panik Saat Anak Sakit

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Senin, 16 Sep 2019 13:09 WIB

Ayudia Bing Slamet berikan tips agar tak panik saat anaknya sakit.
Cara Ayudia Bing Slamet agar Tak Panik Saat Anak Sakit/ Foto: Instagram
Jakarta - Siapa yang tak panik saat anaknya sakit? Sebenarnya panik saat anak sakit itu tentu hal yang wajar. Namun, lebih baik tidak dilakukan dengan berlebihan karena malah membuat rumit keadaan. Bercerita tentang pengalaman pertamanya saat anak sakit, Ayudia Bing Slamet mengaku sempat menangis.

Ayudia menangis karena tak tega melihat putranya, Dia Sekala Bumi mendadak lebih manja dan tak mau ditinggal. Namun, meski menangis saat anak sakit, Ayudia berusaha untuk tidak panik. Ia bersyukur di era sekarang, ilmu parenting bisa didapatkan dari mana saja.

"Aku nangis pada saat anak aku sakit, apalagi aku kan termasuk ibu baru ya, anak aku sekarang umurnya 3 tahun 4 bulan. Itu memang pada saat pertama kali demam. Sebetulnya kalau ditanya panik atau enggak, alhamdulillah enggak panik, karena memang eranya banyak banget (info), kita baca artikel, nonton TV seputar kesehatan anak," ujar Ayudia Bing Slamet di acara Hansaplast Cooling Fever #GakPakeDrama di bilangan Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).

Diceritakan Ayudia, saat anak demam pertama kali, ia merasa momen yang selama ini dikhawatirkan akhirnya datang juga. Sebelum Sekala sakit, Ayudia juga sudah bersiap diri kalau suatu saat anaknya akan sakit.
Dia Sekala BumiDia Sekala Bumi/ Foto: instagram
"Awalnya bukan panik tapi akhirnya momen ini nih ada, apalagi kalau ngomongin demam. Jadi aku lebih kayak, 'Sudah pasti nih anak lagi aktif-aktifnya suatu saat mengalami demam'. Aku enggak tega banget, tapi jujur Sekala itu kalau sakit enggak rewel, bahkan aku juga tipe ibu yang, 'Kayaknya enggak apa-apa deh,'" ujar Ayudia.

Kata Ayudia, di umur Sekala yang sudah 3 tahun, ada beberapa hal yang harus disesuaikan. Hal ini karena Sekala bukan bayi yang bisa diperdaya lagi, jadi harus membujuk, Bun. "Kalau melakukan sesuatu (seperti dikompres saat demam) harus dibujuk dahulu," lanjut Ayudia.

Saat tidur malam, Ayudia biasanya berikan anak aroma yang menenangkan, supaya tidurnya nyenyak enggak gelisah. Memang, anak yang sedang sakit cenderung gelisah dan sulit tidur ya, Bun? Apalagi kalau sedang demam.

"Menjelang tidur aku ciumkan aroma yang menenangkan, karena sangat enak, nyaman jadi tidur pun jadi nyenyak, biasanya kan anak kalau lagi sakit susah tidur," tutur Ayudia Bing Slamet.

Sekarang, saat anak sakit, Ayudia dan suaminya, Ditto mengaku lebih tenang. Keduanya tetap tenang karena sebelumnya sudah pernah mengikut kelas-kelas parenting, Bun.

"Aku sama Ditto, kita berdua itu agak unik jadi justru aku memang enggak sepanik itu sih, dalam artian bukan kayak, 'Aduh gimana ya?' Tapi lebih ke enggak tega gitu karena anak lagi sakit. Tapi balik lagi, aku pada saat lagi hamil suka ikut kelas, ibu-ibu, jadi sudah tahu kalau anak itu pasti akan demam. Kita berdua cenderung chill," kata Ayudia.

Nah, yang dilakukan Ayudia dan Ditto sudah tepat nih, Bun. Panik itu wajar namun usahakan jangan berlebihan. Disampaikan psikolog anak Jovita Ferliana, M.Psi., kika anak sedang sakit, kita sapa anak terlebih dahulu misalnya 'Aduh, jagoan Bunda kenapa?'. Kita berusaha mengajak anak untuk lebih terbuka.

"Kemudian kita berikan pelukan, dielus di bagian punggung, lalu berikan ciuman, itu jadi tanda ke anak, 'Bunda sayang kok sama kamu, Bunda selalu temani kamu di sini,'" kata Jovita.

Simak juga cara Ayudia Bing Slamet tangani anak tantrum.

[Gambas:Video 20detik]

(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda