
parenting
Demi Anak, Nycta Gina dan Rizky Kinos Harus 'Pisah Ranjang'
HaiBunda
Senin, 16 Sep 2019 19:02 WIB

Jakarta -
Ketika pasangan suami istri dikaruniai anak, maka secara otomatis prioritas berubah. Hal yang sama dialami Nycta Gina dan Rizky Kinos. Setelah dikaruniai anak kedua, Lembar Putih Trinycta, Gina dan Kinos harus 'pisah ranjang'. Mengurus dua anak memang bukan hal mudah ya, Bun?
Dikutip dari InsertLive, mereka sampai harus 'pisah ranjang' karena mengurus kedua buah hati tercinta.
"Kita biasanya tidur pisah, kalau weekend doang baru bisa bareng tidur berempat. Soalnya Uti masih suka nangis pas minta ASI, dan kita enggak mau Uta kebangun gara-gara tangisan Uti, karena tahu Uta harus bangun pagi-pagi juga buat berangkat sekolah. Ya mau enggak mau untuk sementara kita tidurnya harus pisah dulu," ujar Kinos.
Bahkan diceritakan Kinos, mereka rela 'pisah ranjang' selama dua tahun. Seiring waktu, Kinos dan Gina jadi mulai terbiasa tidur pisah ranjang demi anak-anak mereka. "Sudah lumayan lama, kira-kira sudah dua tahun, dan kita sudah biasa saja. Jadi Uta tidur sama saya, Uti tidur sama Gina," kata Kinos.
Akan tetapi, diakui Gina tak ingin kebiasaan 'pisah ranjang' terus berlanjut. Gina dan Kinos mengaku masih dalam tahap belajar agar sekeluarga bisa tidur bersama kelak.
"Tapi jujur ini jadi kayak PR buat aku. Jadi suatu hari kita harus bisa tidur sama-sama, maksudnya adik kakak ini harus bisa tidur bersama karena biar terbiasa kan. Soalnya teman-teman yang lain anaknya banyak tapi bisa tidur bareng, masa kita enggak bisa. Makanya ini lagi belajar dan dimulai dari weekend," kata Gina di kesempatan yang sama.
Bunda juga mengalami hal yang sama? Jika iya, dilansir What to Expect, ada beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk mencegah balita terbangun di malam hari. Pertama, pastikan anak tidak tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit di siang hari. Jika Bunda berpikir anak mungkin sudah lelah, cobalah waktu tidur yang lebih awal dan pastikan dia mendapatkan cukup tidur siang hari.
Jika Bunda pikir dia bangun di malam hari karena terlalu banyak tidur siang, cobalah untuk mempersingkat waktu tidurnya. Juga pastikan dia tidak tidur siang terlalu dekat dengan waktu tidur.
Selanjutnya, jika Bunda belum berhasil, buat rutinitas tidur yang menenangkan (mandi air hangat, cerita tenang, pelukan). Ini membantu anak belajar tertidur sendiri, yang merupakan keterampilan yang ia perlukan untuk membuat dirinya kembali tidur di tengah malam (idealnya, tanpa pernah membangunkan Bunda).
Kemudian, pertimbangkan untuk menambahkan mesin white noise ke kamar tidur Bunda sehingga ia tidak terbangun oleh kebisingan dari luar ruangan. Lalu, tambah benda lain yang nyaman (selimut atau boneka) dapat menemani si kecil dan membantunya menenangkan dirinya kembali tidur.
Namun, Bunda perlu ingat,anak bangun di malam hari adalah bagian dari siklus tidur normal. Melakukan langkah-langkah secara konsisten akan membantu Bunda melewati tahap ini.
Simak juga tips membuat anak tidur siang.
(aci/som)
Dikutip dari InsertLive, mereka sampai harus 'pisah ranjang' karena mengurus kedua buah hati tercinta.
"Kita biasanya tidur pisah, kalau weekend doang baru bisa bareng tidur berempat. Soalnya Uti masih suka nangis pas minta ASI, dan kita enggak mau Uta kebangun gara-gara tangisan Uti, karena tahu Uta harus bangun pagi-pagi juga buat berangkat sekolah. Ya mau enggak mau untuk sementara kita tidurnya harus pisah dulu," ujar Kinos.
Bahkan diceritakan Kinos, mereka rela 'pisah ranjang' selama dua tahun. Seiring waktu, Kinos dan Gina jadi mulai terbiasa tidur pisah ranjang demi anak-anak mereka. "Sudah lumayan lama, kira-kira sudah dua tahun, dan kita sudah biasa saja. Jadi Uta tidur sama saya, Uti tidur sama Gina," kata Kinos.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan tetapi, diakui Gina tak ingin kebiasaan 'pisah ranjang' terus berlanjut. Gina dan Kinos mengaku masih dalam tahap belajar agar sekeluarga bisa tidur bersama kelak.
"Tapi jujur ini jadi kayak PR buat aku. Jadi suatu hari kita harus bisa tidur sama-sama, maksudnya adik kakak ini harus bisa tidur bersama karena biar terbiasa kan. Soalnya teman-teman yang lain anaknya banyak tapi bisa tidur bareng, masa kita enggak bisa. Makanya ini lagi belajar dan dimulai dari weekend," kata Gina di kesempatan yang sama.
![]() |
Jika Bunda pikir dia bangun di malam hari karena terlalu banyak tidur siang, cobalah untuk mempersingkat waktu tidurnya. Juga pastikan dia tidak tidur siang terlalu dekat dengan waktu tidur.
Selanjutnya, jika Bunda belum berhasil, buat rutinitas tidur yang menenangkan (mandi air hangat, cerita tenang, pelukan). Ini membantu anak belajar tertidur sendiri, yang merupakan keterampilan yang ia perlukan untuk membuat dirinya kembali tidur di tengah malam (idealnya, tanpa pernah membangunkan Bunda).
Kemudian, pertimbangkan untuk menambahkan mesin white noise ke kamar tidur Bunda sehingga ia tidak terbangun oleh kebisingan dari luar ruangan. Lalu, tambah benda lain yang nyaman (selimut atau boneka) dapat menemani si kecil dan membantunya menenangkan dirinya kembali tidur.
Namun, Bunda perlu ingat,anak bangun di malam hari adalah bagian dari siklus tidur normal. Melakukan langkah-langkah secara konsisten akan membantu Bunda melewati tahap ini.
Simak juga tips membuat anak tidur siang.
(aci/som)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Bahaya Bayi Melewati Fase Merangkak Seperti Anak Pertama Nycta Gina & Kinos

Parenting
Sedih! Putra Nycta Gina Jatuh dan Alami Retak Tulang Bahu hingga Demam

Parenting
Surprise! Nycta Gina Dapat Ucapan Istimewa dari Rizky Kinos & Anak di Acara HaiBunda

Parenting
Prinsip Nycta Gina dan Suami dalam Mendidik Anak

Parenting
Belajar dari Pengalaman Nycta Gina Cegah Bayi Nangis di Pesawat


7 Foto