HaiBunda

PARENTING

Bahaya Sibling Rivalry, Ada Model Dimutilasi Kakak Sendiri

Maya Sofia   |   HaiBunda

Kamis, 26 Sep 2019 18:56 WIB
Model Rusia, Stefania Dubrovina/ Foto: dok. YouTube
Jakarta - Bunda, jangan anggap sepele sibling rivalry. Jika terus diabaikan akan berujung pada hal-hal yang tidak diinginkan.

Seperti peristiwa tragis di Rusia yang melibatkan saudara kandung, Elizaveta Dubrovina dan Stefania Dubrovina.

Mengutip New York Post, Elizaveta diduga tega memutilasi adiknya sendiri karena rasa iri berlebihan. Saat kejadian yang berlangsung pada 2016 lalu, Elizaveta masih berusia 19 tahun, sementara sang adik 17 tahun.


Berdasarkan dokumen pengadilan, Elizaveta yang juga seorang pecandu narkoba disebut sangat membenci sang adik. Akibat rasa benci itu, Elizaveta diduga menikam Elizaveta hingga 189 kali saat kejadian.

Setelah kejadian tersebut, Elizaveta menjalani perawatan psikiatri. Kini tiga tahun berlalu, kasusnya kembali dibuka dan segera disidangkan. Jika terbukti bersalah, sang kakak terancam hukuman penjara 25 tahun.

Elizaveta sendiri menyangkal telah membunuh Stefania. Ia justru menuduh kekasih sang adik, Alexey Fateev, yang melakukan perbuatan tersebut.

Namun, jaksa bersikeras bahwa Fateev adalah saksi dan bukan tersangka. Fateev mengaku menemukan tubuh sang kekasih tergeletak di apartemennya setelah ia kembali dari membeli wine.

Sementara ibu dari Elizaveta dan Stefania, Oksana Dubrovina, mengungkapkan bahwa ingatan sang putri telah pulih dan sudah mulai mengingat tentang peristiwa tragis tersebut. Kepada sang ibu, Elizaveta mengklaim bahwa Fateev telah bertindak seperti 'setan'.

Oksana mengatakan bahwa Fateev dan Stefania adalah sepasang kekasih. Ia pun menuduh pria berusia 44 tahun tersebut cemburu karena sebelum meninggal, Stefania sempat berfoto tanpa busana.

"Sederhananya, Stefania tidak loyal padanya," ucap sang ibu.

Terlepas dari siapa pelaku sebenarnya, yang jelas sebagai orang tua kita harus waspada terhadap sibling rivalry ya, Bun.

Menurut psikolog Aurora Lumban Toruan, bisa jadi sibling rivalry, persaingan atau kecemburuan antar saudara berlangsung sampai mereka dewasa kalau kita sebagai orang tua tidak berupaya menyelesaikan dan mengantisipasi.

Aurora bilang, sibling rivalry bisa berlangsung sampai anak dewasa kalau orang tua terus-menerus tidak menerapkan struktur yang jelas, mulai dari kegiatan rutin yang dibentuk dalam keseharian, dan ketiadaan aturan yang jelas.

"Termasuk juga ekspektasi dari perilaku seperti apa yang bisa diterima, juga konsekuensi dari sikap melawan atau melanggar aturan yang diterapkan yang enggak jelas," tutur Aurora.

Bunda bisa tiru cara Shireen Sungkar agar kakak-adik akur dalam video di bawah ini:

(som/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

7 Tips Diet Golongan Darah O, Anjuran hingga Pantangan Makan

Mom's Life Annisa Karnesyia

Terpopuler: Potret Acha Septriasa Jalani Kehidupan sebagai Single Parent

Mom's Life Annisa Karnesyia

Momen Cindy Fatikasari dan Teuku Firmansyah Ajak Anak Rayakan HUT RI di Kanada, Ini Potretnya

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Doa Ayah Menembus Langit, Rizky Kinos Bangga sang Putra Mau Join Ekstrakurikuler Ini

Parenting Nadhifa Fitrina

5 Gejala Penyakit Ginjal yang Muncul di Mata, Cek Segera!

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bintang Anak Christy Jusung Jangkung Menjulang, Bunda Sampai Harus Jinjit Samai Tinggi Badan

7 Tips Diet Golongan Darah O, Anjuran hingga Pantangan Makan

5 Potret Lee Chae Min, Aktor Muda Korea Pemeran Raja Lee Heon di Drakor Bon Appetit, Your Majesty

Terpopuler: Potret Acha Septriasa Jalani Kehidupan sebagai Single Parent

Viral Aktor Laga Jet Li Terbaring di RS, Begini Kondisinya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK