4 Anak Campuran Indonesia-Asing yang Berprestasi, Bikin Bangga Ortu

Berikut ini deretan anak berprestasi yang memiliki darah campuran Indonesia luar negeri.

4 Anak Campuran Indonesia-Asing yang Berprestasi, Bikin Bangga Ortu

Memiliki anak berprestasi pastinya jadi kebanggaan orang tua ya, Bunda. Seperti anak-anak dari pasangan yang menikah dengan warga negara asing ini.

Tentunya, menikah dengan warga negara asing bukan keputusan yang mudah. Banyak pertimbangan yang mesti dipikirkan. Namun, beberapa beberapa pasangan ini membuktikan, walaupun mereka beda negara, tapi dari pernikahannya mereka berhasil mencetak anak berprestasi.

Berikut ini, HaiBunda lansir dari berbagai sumber, 4 anak berprestasi berdarah campuran Indonesia dan asing. Siapa saja?

Simak pula manfaat anak main pasir laut ini, Bunda:

[Gambas:Video Haibunda]

Irfan Bachdim

1. Stephanie Poetri

Nama Stephanie Poetri mulai populer sejak melantunkan lagu I Love You 3000. Rupanya dara cantik berusia 19 tahun ini adalah anak bungsu penyanyi Titi DJ.

Melansir detikcom, Stephanie berdarah campuran Indonesia dan Amerika. Ayahnya adalah seorang pria berkebangsaan Amerika Serikat bernama Andrew Hollis Dougherty, yang merupakan mantan suami Titi DJ. Meski sudah bercerai, kedua orang tuanya tetap memprioritaskan dan mendukung karir Stephanie.

Karier Stephanie semakin bersinar sejak ia dinyatakan bergabung dengan 88 rising. 88 rising merupakan label asuhan Sean Miyashiro yang bermarkas di New York. Ini adalah label besar yang banyak menaungi musisi Asia. Setidaknya ada dua musisi Indonesia yang telah bergabung di dalamnya, yakni Rich Brian dan NIKI. Baru-baru ini, Stephanie bahkan merilis lagu Love 3000 II bersama anggota boyband Korea Got7 Jackson Wang.

2. Irfan Bachdim

Siapa tak kenal dengan pesepakbola satu ini, Bunda? Ya, dialah Irfan Haarys Bachdim atau lebih dikenal Irfan Bachdim. Pria 31 tahun ini memiliki darah Indonesia-Belanda.

Ayahnya, Noval Bachdim merupakan warga negara Indonesia keturunan Arab Indonesia, yang kemudian tinggal di Belanda selama lebih 20 tahun. Sedangkan ibu Irfan adalah warga asli Belanda, bernama Hester van Dijk.

Irfan lahir dari keluarga pemain sepak bola. Ayahnya adalah mantan pemain sepak bola dari klub PS Fajar Lawang tahun 80-an, sedangkan kakeknya Ali Bachdim adalah mantan pemain Persema Malang dan PSAD Jakarta. Karena Irfan adalah warga negara Indonesia asli, jadi ia bermain sepak bola di Indonesia tanpa melalui proses naturalisasi.

Saat ini suami Jennifer Bachdim ini bergabung dengan klub Bali United dengan posisi sebagai penyerang, bisa juga bermain untuk posisi gelandang. Sebelumnya, Irfan juga pernah memperkuat Timnas Indonesia.

Cinta Laura

Cinta Laura/ Foto: Palevi S/detikFoto

3. Cinta Laura

Cinta Laura Kiehl lahir di Quakenbrück, Jerman pada 17 Agustus 1993. Ibunya adalah warga Indonesia asli, bernama Herdiana, sedangkan ayahnya merupakan warga negara Jerman, bernama Michael Kiehl.

Nama Cinta Laura mulai dikenal sejak ia membintangi sinetron Cinderella (Apakah Cinta Hanyalah Mimpi?. Lewat sinetron tersebut ia bahkan meraih penghargaan SCTV Awards untuk kategori "Aktris Ngetop".

Saat ini Cinta juga mengepakkan sayapnya di dunia perfilman Hollywood, beberapa film Hollywood yang pernah dibintanginya yakni The Philosophers, The Ninth Passenger, Tar, Crazy for The Boys, dan Nanny Surveillance.

Tak hanya kariernya yang sukses, Cinta juga membuktikan bahwa dirinya mengutamakan pendidikan. Hal ini terbukti dengan ia berhasil lulus cum laude dari jurusan Psikologi dan Sastra Jerman, di Universitas Columbia, New York. Ia meraih dua gelar sarjana sekaligus hanya dalam waktu tiga tahun.

4. Radja Nainggolan

4 Anak Campuran Indonesia-Asing yang Berprestasi, Bikin Bangga Ortu

Foto: Daniele Mascolo/Reuters

Radja Nainggolan lahir pada 4 Mei 1988 di Antwerpen, Belgia. Dia adalah pesepakbola profesional Belgia yang bermain sebagai pemain tengah. Ayahnya, Marianus Nainggolan, asli Indonesia berasal dari suku Batak, sedangkan sang ibu, Lizzy, berasal dari Belgia.

Memang tidak banyak yang mengetahui bahwa pemain profesional Belgia ini ternyata memiliki darah Indonesia. Nainggolan meniti karier di Seri A Liga Italia. Ia bergabung dengan Cagliari musim panas 2010 setelah membela Piacenza selama tiga musim pada 2007.

Ia juga sudah debut internasional, dengan tim nasional Belgia saat menghadapi Chile pada 29 Mei 2009. Saat ini, ia direkrut oleh Internazionale dengan harga 38 juta euro atau sekitar Rp592 miliar, sampai Juni 2022 mendatang.