Jakarta -
Hanya dalam dua bulan, bayi Bunda sudah banyak berubah dalam berbagai hal.Â
Perkembangan bayi begitu pesat, seperti senyum pertama mereka, mengenal wajah Bunda. Mengutip
What to Expect, tak ada yang bisa menandingi kecepatan belajar bayi. Di sini Bunda bisa membantu mereka dengan memberikan banyak stimulasi.
Bunda bisa merangsang indra mereka dengan memberikan mainan besar dengan warna yang cerah, mencolok. Lalu, apa yang terjadi selanjutnya? Berikut perkembangan bayi dua bulan, dikutip dari
WebMD.
1. Kemampuan motorikBayi berusia dua bulan dapat melakukan lebih banyak kontrol atas tubuh mereka. Artinya mereka dapat menegakkan kepala mereka sedikit saat berbaring di atas perut atau tummy time. Mereka terus memiliki refleks mengisap yang kuat.
Bunda mungkin pernah memperhatikan bayi suka mengisap kepalan tangan atau beberapa jari. Ternyata, itu adalah cara terbaik bayi untuk menghibur diri. Pada usia 2 bulan, bayi belum terlalu memiliki koordinasi untuk bermain dengan mainan. Namun, ia akan memukul-mukul benda yang memiliki warna mencolok di depannya.
2. Tidur belum teratur"Pola tidur bayi Anda berkembang, tetapi pada dua bulan, mereka masih belum sepenuhnya teratur. Pada usia ini, bayi tidur 15 hingga 16 jam sehari. Tetapi jam-jam itu acak, dan biasanya mereka tidak tidur sepanjang malam. Ini terutama berlaku untuk bayi yang disusui, yang umumnya bangun untuk makan setiap tiga jam atau lebih," ujar dokter anak berbasis di California, Dan Brennan, MD.
Tenang Bunda, ini hanya bertahan beberapa minggu saja. Setelahnya, Bunda mungkin bisa tidur semalaman atau bahkan lebih awal. Bayi nantinya akan bisa belajar tertidur sendiri.
Perlu diingat, di usia dua bulan,Â
bayi masih memiliki risiko SIDS (Sudden Infant Death Syndrome). Untuk itu, Bunda perlu melakukan tummy time saat bayi masih terbangun. Singkirkan benda yang bisa menimpanya tiba- tiba.
 Ilustrasi bayi/ Foto: iStock |
3. Indra penglihatan dan pendengaran membaikPada
usia dua bulan, bayi dapat melihat benda dan orang dari jarak hingga kurang lebih 45 cm. Itu berarti Bunda masih harus cukup dekat jika berinteraksi dengannya. Namun, bayi akan dapat melihat wajah Bunda dengan cukup baik saat menyusui.
Selain itu, bayi juga harus bisa mengikuti gerakan ketika Bunda berjalan di dekatnya. Indra pendengaran bayi juga membaik. Bayi akan sangat menikmati ketika mendengar suara Bunda.
4. Komunikasi bayi"Untuk bayi berusia dua bulan, sebagian besar komunikasi berupa tangisan. Tetapi Anda mungkin mendengar beberapa celoteh dan bahkan beberapa suara manis. Bayi mengenali wajah dan suara Anda, dan meresponsnya. Anda bahkan mungkin melihat sedikit senyum manis yang menggemaskan," kata Brennan.
Salah satu hal terpenting yang dapat kita lakukan pada usia ini adalah berbicara dengan bayi. MeskipunÂ
bayi berusia 2 bulan tidak dapat berbicara kembali, mereka akan menanggapi suara, dan itu akan mendorong mereka untuk mulai membentuk kata-kata pertama mereka sendiri dalam beberapa bulan mendatang.
Simak juga video senam lidah untuk bayi yang mengalami tongue tie:
[Gambas:Video Haibunda]
(aci/som)