parenting
Kata Cinta Ampuh Redakan Tantrum Si Kecil Saat Minta Mainan Mahal
Senin, 18 Nov 2019 20:00 WIB
Jakarta -
Ketika keinginan anak tidak terpenuhi, kadang menyebabkannya tantrum. Nah, kira-kira bagaimana cara menangani anak ngambek, saat permintaannya untuk dibelikan mainan mahal tidak terpenuhi?
Dijelaskan Sara Bean, M.Ed., seorang penulis dan juga konselor sekolah bersertifikat, jangan mencoba mengendalikan anak-anak saat mereka marah atau tantrum. Ketika kita berusaha mengendalikan anak yang sedang emosi, yang ada mereka akan bertambah emosi.
"Pada akhirnya itu tidak dapat membuat anak Anda berhenti menjerit atau melempar barang," terang Bean, dilansir Empowering Parents.
Menurut Bean, yang terbaik adalah fokus menjadi teladan yang positif, tetap tenang. Serta menahan diri untuk tidak berusaha mengalahkan mereka.
Selain itu, hindari untuk menasehati terlalu dalam. Banyak orang tua yang melakukan kesalahan padahal bermaksud baik untuk menenangkan anak. Namun, membujuk mereka saat mereka sedang tantrum malah membuat mereka semakin sulit berhenti.
"Berusaha berdebat, berusaha membuatnya memahami sudut pandang Anda, atau bahkan berbicara tentang mengapa dia marah, seperti halnya dengan orang dewasa, mungkin tidak akan produktif," terang Bean.
Bean menambah, jauh lebih efektif untuk berbicara ketika anak sudah lebih tenang. Selain itu, gunakan pula kata-kata dan nada bahasa yang tenang dan tidak menghakimi. Misalnya, ketika anak marah hanya karena hal kecil, jangan pernah katakan 'itu tidak penting' atau 'tidak ada alasan untuk marah', sebaliknya posisikan diri sebagai anak.
Anggaplah alasan kemarahannya ada yang terpenting. Setelah dia tenang, baru kita bisa menasihati dengan bijak.
Nah, berikut ini beberapa kalimat yang bisa digunakan untuk meredakan anak yang tantrum akibat ingin membeli mainan mahal, dilansir dari berbagai sumber.
1. Bunda tahu kamu mau mainan itu, tapi mainanmu yang lebih bagus masih banyak, mainkan yang ada dulu ya sayang.
2. Sudah menangisnya? Sini biar Bunda peluk agar kamu tenang.
3. Daripada menangis, lebih baik temani Bunda bermain yuk.
4. Daripada beli mainan baru, ikut Bunda memasak makanan kesukaanmu yuk.
5. Enggak apa-apa nangis dan marah, tapi kalau kelamaan nanti kamu capek. Lebih baik kita bermain bersama.
Simak tips atasi anak tantrum,
(yun/muf)
Dijelaskan Sara Bean, M.Ed., seorang penulis dan juga konselor sekolah bersertifikat, jangan mencoba mengendalikan anak-anak saat mereka marah atau tantrum. Ketika kita berusaha mengendalikan anak yang sedang emosi, yang ada mereka akan bertambah emosi.
Menurut Bean, yang terbaik adalah fokus menjadi teladan yang positif, tetap tenang. Serta menahan diri untuk tidak berusaha mengalahkan mereka.
Selain itu, hindari untuk menasehati terlalu dalam. Banyak orang tua yang melakukan kesalahan padahal bermaksud baik untuk menenangkan anak. Namun, membujuk mereka saat mereka sedang tantrum malah membuat mereka semakin sulit berhenti.
"Berusaha berdebat, berusaha membuatnya memahami sudut pandang Anda, atau bahkan berbicara tentang mengapa dia marah, seperti halnya dengan orang dewasa, mungkin tidak akan produktif," terang Bean.
![]() |
Bean menambah, jauh lebih efektif untuk berbicara ketika anak sudah lebih tenang. Selain itu, gunakan pula kata-kata dan nada bahasa yang tenang dan tidak menghakimi. Misalnya, ketika anak marah hanya karena hal kecil, jangan pernah katakan 'itu tidak penting' atau 'tidak ada alasan untuk marah', sebaliknya posisikan diri sebagai anak.
Anggaplah alasan kemarahannya ada yang terpenting. Setelah dia tenang, baru kita bisa menasihati dengan bijak.
Nah, berikut ini beberapa kalimat yang bisa digunakan untuk meredakan anak yang tantrum akibat ingin membeli mainan mahal, dilansir dari berbagai sumber.
1. Bunda tahu kamu mau mainan itu, tapi mainanmu yang lebih bagus masih banyak, mainkan yang ada dulu ya sayang.
2. Sudah menangisnya? Sini biar Bunda peluk agar kamu tenang.
3. Daripada menangis, lebih baik temani Bunda bermain yuk.
4. Daripada beli mainan baru, ikut Bunda memasak makanan kesukaanmu yuk.
5. Enggak apa-apa nangis dan marah, tapi kalau kelamaan nanti kamu capek. Lebih baik kita bermain bersama.
Simak tips atasi anak tantrum,
(yun/muf)