Jakarta -
Anak di usia balita mudah teralihkan fokusnya. Hal ini diungkap para ahli. Ya, di usianya yang masih sangat belia, mereka kesulitan fokus pada apa yang Bunda katakan dan mengikuti arahan.
"Balita secara inheren teralihkan. Mereka tidak memiliki kemampuan untuk bertahan dengan satu hal. Setelah beberapa menit, mereka pergi ke petualangan lain," ujar psikolog Rahil Briggs, Psy.D. , asisten profesor di departemen pediatri di Fakultas Kedokteran Albert Einstein, di New York City, dikutip dari
Parents.
Dengan kata lain, sangat wajar jika anak Bunda yang berusia 15 bulan berkeliaran melintasi ruangan menuju rak buku, sementara Bunda membacakan buku untuknya dengan suara keras. Alasan lain, si kecil mungkin tidak mematuhi permintaan Bunda karena merasa ingin melakukan apa-apa sendiri alias mandiri.
"Seorang balita tidak akan selalu mau melakukan apa yang anda inginkan karena dia ingin merasakan kemandiriannya," kata Dr. Briggs.
Untuk melatih agar mereka mau mendengarkan, Bunda bisa melakukan permainan nih. Seru dan bisa membuat si kecil mau mendengarkan
1. Main puppetBoneka memiliki daya pikat yang dapat menangkap perhatian anak kecil dengan cepat. Meskipun boneka yang Bunda gunakan hanyalah kaus kaki, mereka tetap menyukainya. Ditambah dengan menggunakan suara yang konyol. Bikin boneka itu meminta anak Bunda melakukan berbagai hal seperti bertepuk tangan, menginjak kakinya, dan berputar-putar atau mengambil mainannya dari lantai.
2. Berburu harta karunTak ada yang lebih menyenangkan ketika anak penasaran mencari hadiah tersembunyi. Bahkan jika 'harta karun' itu sebenarnya adalah boneka yang sudah dikenal. 'Misteri' perburuannya tidak bisa ditolak. Sembunyikan mainan atau bahkan sedikit camilan di suatu tempat sederhana, seperti di belakang perabot. Kemudian berikan anak petunjuk yang jelas tentang cara menemukannya. (Misalnya, "Lihat di bawah kursi merah!")
3. Gunakan mimik suaraPilih suara dari benda atau hewan yang tidak langsung di depan Bunda dan anak, seperti suara anjing. Tanyakan pada anak apakah ikut mendengarnya atau tidak. Kemudian, mendengarkan dengan seksama. Selanjutnya, minta si kecil untuk menjawab apa yang dia dengar.
4. Nyanyikan lagu anak bersamaEntah itu lagu
The Itsy-Bitsy Spider atau hanya sebuah lagu tentang menyikat gigi yang Anda buat sendiri, kombinasi gerakan dengan musik itu menyenangkan untuk balita.
Gerakan itu membantu mereka mengingat kata-kata. Jika ada sesuatu yang perlu dilakukan anak, seperti membersihkan atau berpakaian, buatlah lagu interaktif untuk menyertainya. Untuk balita yang masih sangat belia, nyanyikan lagu ini dengan kecepatan yang lebih lambat dan melebih-lebihkan gerakannya.
5. Main teleponTerakhir, permainan klasik yang satu ini dijamin bikin si kecil mau mendengarkan. Bunda bisa berpura-pura telepon si kecil, lalu minta si kecil menjawab pertanyaan. Anak juga bisa diminta untuk mengulangi kalimat. Demikian dikutip dari
Encourage Play.
Simak juga video soal manfaat pasir laut bagi anak:
[Gambas:Video Haibunda]
(aci/som)