Jakarta -
Ibu bekerja memiliki keseharian yang padat. Mulai dari persiapan ke kantor hingga mengurus keluarga. Sehingga, beberapa Bunda yang bekerja mungkin bingung bagaimana caranya memberikan makanan dengan gizi seimbang untuk anak.
Menurut ahli gizi, dr Diana Suganda, Sp. GK, ada dua hal yang diperlukan ketika Bunda ingin memberikan makanan dengan gizi seimbang untuk anak. Dengan catatan, tips ini untuk anak yang sudah memasuki usia Sekolah Dasar (SD).
"Kita ngomong dua hal di sini. Pertama, persiapan pemasakannya. Kedua, proses makannya," kata Diana.
Beberapa Bunda memilih menyerahkan urusan rumah kepada asisten rumah tangga alias ART. Terkadang, ART tidak tahu berapa porsi ideal sayur, lauk, dan nasi yang dibutuhkan anak, Bun. Nah, itu pentingnya memberi arahan ART cara menyiapkan makanan untuk anak sesuai porsinya.
"Mbaknya (ART) bisa masak atau enggak? Kita bisa training dia. Dalam artian, mungkin mbaknya enggak bisa masak. Tapi, bisa numis-numis, bahannya sudah dikasih," ujar Diana.
 Ilustrasi menyiapkan bahan makanan/ Foto: iStock |
Di sela-sela kesibukan, hendaknya Bunda tetap menyiapkan waktu untuk terjun sendiri berbelanja. Hitung-hitung
refreshing dari penatnya kesibukan pekerjaan, Bun, dengan berbelanja keperluan dapur.
Bunda bisa belanja bahan makanan di hari Minggu untuk beberapa hari ke depan. Proses ini biasanya disebut sebagai food preparation.
Cara ini populer di kalangan para modern mom, untuk memenuhiÂ
porsi makan anak sesuai dengan kebutuhan gizinya. Bunda perlu membagi bahan makanan yang sudah dibeli ke dalam beberapa wadah. Satu wadah berisi bahan untuk sekali makan keluarga.
"Bisa dimasukin ke tempat makan. Untuk porsi makan sekeluarga, sekali makan sekian. Mungkin awal-awal ditimbang sekian gram. Lama-lama terbiasa," ujar Diana.
Kalau Bunda sudah sering membuat food preparation, nanti akan terbiasa dan tidak membutuhkan timbangan lagi. Asisten rumah tangga juga lama-lama akan mengerti cara membagi sayur, daging, dan ikan untuk sekali makan.
Selain memerhatikan persiapan makannya, Bunda juga perlu mengajarkan anak tentang berapa banyak porsi nasi, sayur, dan lauk yang ia butuhkan. Sehingga, ketika Bunda bekerja, anak tidak mengambil makan terlalu banyak atau terlalu sedikit.
Bunda juga bisa simak faktor anak kurang gizi di video berikut ini ya.
[Gambas:Video Haibunda]
(sih/rap)