Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Duh! Orang Tua Alpa, Dua Bocah Tapsel 3 Bulan Makan Sabun & Masuk RS

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Rabu, 26 Feb 2020 10:03 WIB

Akibat kurangnya pengawasan dari orang tua, dua bocah asal Tapanuli Selatan makan sabun berbulan-bulan. Saat ini mereka dilarikan ke rumah sakit.
Duh! Orang Tua Alpa, Dua Bocah Tapsel 3 Bulan Makan Sabun & Masuk RS/ Foto: Thinkstock
Jakarta - Seharusnya sabun dipakai untuk pembersih atau mencuci, Bunda. Namun, dua bocah di Desa Muara Tais 2, Kecamatan Angkola Muara Tais, Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut), ini malah menjadikan sabun sebagai makanan. Akibat makan sabun berbulan-bulan, mereka dilarikan ke rumah sakit.

"Si N ini yang mengajak adiknya, A, memakan sabun. Dari ceritanya, dia udah lama makan sabun. Kalau adiknya ini sekitar tiga sampai empat bulan gitu," ujar Camat Angkola Muara Tais, Fadhil Harahap, dilansir detikcom.


Fadhil menjelaskan, N masih duduk di kelas 3 SD, sedangkan adiknya A masih berusia empat tahun. Karena makan sabun, A mengalami gangguan kesehatan. Tubuh A juga terlihat sangat kurus. Fadhil sempat mengira A mengalami stunting.

"Hari Rabu (19/2) kemarin, kami membawa mereka ke Puskesmas. Awalnya kami pikir A terkena stunting. Tapi setelah dicek ternyata efek makan sabun itu. Malam Minggu (22/2) kami cek lagi, sudah agak baikan," ujarnya.

Tak Diawasi Orang Tua, Dua Bocah Tapsel 3 Bulan Makan Sabun & Masuk RSTak Diawasi Orang Tua, Dua Bocah Tapsel 3 Bulan Makan Sabun & Masuk RS/ Foto: iStock


Fadhil menambahkan, kurangnya pengawasan dari orang tua adalah penyebab kedua anak itu memakan sabun. Dia lalu berencana untuk membawa A dan kakaknya ke panti asuhan.

"Orang tua mereka sudah bercerai. Mereka dirawat Ayah karena Mamak-nya pergi. Ayahnya ini ada gangguan kesehatan juga, untuk itu kami berencana membawa mereka ke panti asuhan yang di bawah Dinas Sosial Tapsel," jelas Fadhil.


Terkait apa yang dilakukan kedua bocah ini, menurut dr.Barton Blinder, gangguan ini disebut pica. Pica sendiri adalah gangguan makan dengan ditandai perilaku keinginan memakan suatu yang aneh atau tidak lazim. Sementara itu, pilihan memakan sabun pastinya tidak tepat, karena makan sabun bisa memengaruhi kesehatan secara serius.

Blinder menambahkan, menelan sabun artinya menelan kimia beracun. Tak hanya itu, banyak zat beracun lainnya yang ada dalam sabun.

"Ini dapat merusak metabolisme seseorang dan menyebabkan masalah pencernaan. Makan sabun juga dikhawatirkan mengganggu keseimbangan asam-basa darah," kata Blinder dilansir Daily Mail.


Sabun memang sebaiknya hanya digunakan di luar tubuh, salah satunya untuk mencuci tangan. Simak tips untuk mencuci tangan dalam video ini:

[Gambas:Video Haibunda]



(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda