HaiBunda

PARENTING

5 Tips Dampingi Anak Belajar di Rumah Selama Penanganan Wabah Corona

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Jumat, 20 Mar 2020 09:46 WIB
5 Tips Dampingi Anak Belajar di Rumah Selama Penanganan Wabah Corona/ Foto: iStock
Jakarta - Pemerintah meliburkan sekolah demi mencegah penularan virus corona atau covid-19. Sebagai gantinya, anak diharuskan untuk belajar di rumah dengan bimbingan orang tua.

Hal tersebut beriringan dengan keputusan perusahaan untuk menerapkan aturan work from home (WFH). Artinya, anak dan orang tua dihimbau untuk tetap di rumah selama dua minggu ke depan.


"Sekolah itu sebetulnya ada, tetapi sekolah sekarang tidak boleh. Berarti sekolahnya kita pindahkan tempatnya ke rumah. Bukan artinya liburan," jelas psikolog Dr Rose Mini Agoes Salim, M. Psi dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang diselenggarakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Kamis (19/3/2020).


Selama itu pula, tugas guru di sekolah harus diambil alih oleh Ayah dan Bunda. Orang tua mendampingi anak selama belajar di rumah.

Namun, baru hari keempat peraturan ini diterapkan, sudah banyak keluhan yang muncul nih. Mulai dari susahnya mengarahkan anak-anak untuk disiplin belajar, orang tua yang kesulitan memahami materi pelajaran sekolah, hingga kesulitan membagi waktu antara pekerjaan kantor dan anak-anak.

Enggak heran ya, kalau para working mom jadi bersungut-sungut menghadapi kondisi semacam ini. Mengantisipasi hal itu, rupanya Rose Mini sudah menyiapkan beberapa tips. Daripada marah-marah, langsung simak ulasannya di bawah ini yuk, Bun:

1. Kreatif

Orang tua dituntut untuk kreatif dalam mengajarkan anak selama mereka belajar di rumah. Bunda dan Ayah perlu berusaha supaya anak tidak bosan belajar di rumah.

Bunda bisa mengakalinya dengan menyelipkan aktivitas menyenangkan setelah anak selesai belajar. Misalnya, dengan memasak bersama. Dengan begini, semua anak dari berbagai usia bisa ikut berkontribusi.

2. Pahami kurikulum sekolah

Pihak sekolah sudah membuat pembelajaran jarak jauh (PJJ). Nah, orang tua berperan untuk memastikan anak melakukan tugas yang diberikan oleh guru.

Bunda dan Ayah perlu memahami kurikulum sekolah. Sehingga, Bunda tahu pencapaian apa yang diharapkan oleh sekolah dari anak kita.

"Jangan sungkan menghubungi sekolah atau guru by phone agar tahu yang diharapkan itu seperti apa. Sehingga, tidak salah mengarahkan kepada anak," kata Rose Mini.

Ilustrasi anak belajar/ Foto: iStock
3. Buat jadwal yang teratur

Belajar di rumah bukan berarti anak boleh setiap hari bangun siang ya, Bun. Buatlah jadwal teratur sesuai dengan keseharian anak kalau sekolah seperti biasa.

"Buat jadwal teratur. Ini bukan liburan. Sehingga, di rumah harus ada ada jadwal teratur bahwa biasanya kalau ke sekolah bangun jam sekian, itu tetap harus bangun jam sekian," jelas Rose Mini.

Namun, jangan hanya anak yang disuruh disiplin ya. Orang tua dan orang-orang rumah juga perlu mencontohkan kedisiplinan.

4. Kegiatan belajar lebih fleksibel

Belajar memang lebih fleksibel di rumah. Tapi, bukan berarti anak boleh tidak belajar ya.

Bunda juga bisa membuat suasana belajar yang nyaman dengan berpindah-pindah tempat. Misalnya, belajar enggak harus di kamar atau di meja belajar.

Kalau punya taman di dalam rumah, Bunda bisa ajak anak untuk belajar di sana. Sehingga, anak mendapatkan suasana belajar yang baru.


5. Jangan emosi

Tidak perlu marah-marah ketika mengajarkan anak ya, Bun. Justru ini waktunya Bunda untuk mempererat hubungan dengan anak.

"Saat yang tepat untuk melakukan hubungan yang dekat antara anak dan orang tua karena biasanya, dengan mengajarkan anak, orang tua sering sekali emosi," kata Rose Mini.

Jadi, Bunda dan Ayah perlu kesabaran yang cukup ekstra nih. Supaya anak tidak bosan belajar di rumah.

Bunda juga bisa simak tips ajarkan anak supaya mau belajar agama di video berikut ini.

(sih/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Lamaran Brisia Jodie & Jonathan Alden, Kompak Pakai Kebaya dan Beskap Warna Hijau

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Daun Bawang Ternyata Bisa Membantu Penyembuhan 8 Penyakit Ini, Termasuk Penurun Gula Darah

Mom's Life Arina Yulistara

60 Ucapan Khitanan Anak Lengkap dari Singkat, Islami hingga Bahasa Inggris Penuh Doa & Rasa Syukur

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

Kehamilan Amrikh Palupi

Bunda yang Keguguran juga Bisa Alami Postpartum Depression, Simak Gejala & Cara Mengatasinya

Kehamilan Amrikh Palupi

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Intip 5 Momen Hengky Kurniawan Bareng Putranya Bintang yang Tak Kalah Tampan Bun

Bunda yang Keguguran juga Bisa Alami Postpartum Depression, Simak Gejala & Cara Mengatasinya

60 Ucapan Khitanan Anak Lengkap dari Singkat, Islami hingga Bahasa Inggris Penuh Doa & Rasa Syukur

Daun Bawang Ternyata Bisa Membantu Penyembuhan 8 Penyakit Ini, Termasuk Penurun Gula Darah

5 Potret Lamaran Brisia Jodie & Jonathan Alden, Kompak Pakai Kebaya dan Beskap Warna Hijau

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK