PARENTING
4 Tahapan Mendongeng, Bisa Bunda Praktikan pada si Kecil
Yuni Ayu Amida | HaiBunda
Sabtu, 17 Oct 2020 21:21 WIBMendongeng merupakan suatu kegiatan yang menyenangkan untuk anak-anak, Bunda. Tak hanya itu, mendongeng juga menjadi salah satu cara untuk membuat anak jadi gemar membaca.
Dijelaskan pendongeng, Awam Prakoso, agar manfaat mendongeng semakin terasa maka jangan hanya membacakan dongeng untuk sekadar menyenangkan atau menghibur saja. Tapi carilah dongeng yang memiliki nilai-nilai maupun kekuatan karakter yang bisa diterima oleh anak.
Baca Juga : 6 Dongeng Anak Sebelum Tidur yang Mendidik |
"Selain itu, anak juga bisa menerima wawasan, pengetahuan, sejarah yang ada dalam buku tersebut," kata Awam Prakoso, dalam acara E-Media Workshop Manfaat Storytelling untuk Perkembangan Karakter Anak, via Zoom, beberapa waktu lalu.
Nah lebih lanjut berikut ini tahapan mendongeng yang tepat yang bisa Bunda praktikan di rumah kepada si kecil.
1. Persiapan sebelum mendongeng
Sebelum mendongeng sebaiknya Bunda memperhatikan beberapa poin berikut, di antaranya memilih atau membuat cerita yang sesuai dengan usia anak atau bisa dipahami anak.
"Sebaiknya kita baca-baca dulu sehingga kita tahu poin-poinnya di mana, target kita bukan kita menyelesaikan buku ini, tapi bagaimana kita berada di tengah cerita, anak-anak sudah merebut buku itu dan ingin melanjutkan," kata Awam.
Kemudian Bunda bisa menyiapkan media peraga bila diperlukan, tujuan media peraga ini adalah agar anak-anak lebih tertarik saat mendengarkan dongeng. Lalu Bunda juga sebaiknya berlatih sebelum mendongeng pada anak.
2. Membuka pertunjukan dongeng
Saat membuka pertunjukan dongeng atau memulai dongeng. Awam menyarankan untuk melakukan beberapa teknik. Teknik yang dimaksud adalah teknik untuk mencari perhatian dengan cara yang mengesankan, misalnya dengan tebak-tebakan, lagu-lagu ringan, permainan, dan kreativitas.
3. Aksi mendongeng
Nah saat mendongeng sedang berlangsung, pastikan Bunda memperhatikan beberapa hal, seperti tidak terburu-buru dan lakukan dengan tenang, berikan improvisasi yang baik.
"Ini sangat dibutuhkan, karena seorang pendongeng atau yang sedang mendongeng sebaiknya harus lihai memilih kalimat dan kata-kata," kata Awam.
Bunda juga mesti menyesuaikan kemampuan suara penokohan. Tidak harus seperti profesional, namun setidaknya Bunda bisa memperagakan beberapa suara berbeda saat mendongeng untuk membuat anak lebih bersemangat.
Lebih lanjut, kata Awam yang terpenting sangat mendongeng adalah melibatkan anak di bagian-bagian tertentu, dongeng tersebut juga harus menyenangkan, serta Bunda yang sedang mendongeng harus bisa bijaksana dalam menangani masalah yang mungkin muncul.
"Banyak kondisi yang akan terjadi ketika kita membacakan cerita, anak yang mencari perhatian, rewel, mengompol, dan lainnya, nah orang tua harus bijaksana untuk bisa mengantisipasi dengan berbagai macam jurus," tutur Awam.
4. Menutup pertunjukan dongeng
Nah, untuk menutup pertunjukan dongeng, Bunda bisa melakukan tanya jawab tentang tokoh maupun alur cerita pada si kecil atau meminta anak menggambar tokoh atau salah satu setting dalam cerita. Tujuannya agar melatih kemampuan daya ingat anak, maupun untuk membuat si kecil lebih interaktif.
Sebaliknya, Awam mengatakan bahwa di akhir dongeng, Bunda tidak perlu lagi untuk membuat kesimpulan yang terlalu menggurui. Sebab, sebenarnya apabila dari awal anak menyimak maka dia akan mengerti.
"Sudah dibacakan ceritanya, peristiwanya sudah mengalir rapi, di akhir menasihati lagi. Nah seperti itu tidak dibutuhkan lagi karena anak sudah mendengarkan apa yang disampaikan," ujar Awam.
Simak juga manfaat mendongeng untuk anak dalam video ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Kenalkan Budaya Indonesia Melalui Dongeng Cerita Rakyat
Manfaat Sentuhan Bunda Saat Bacakan Dongeng untuk Anak
Mendongeng untuk Anak Pakai Media Digital, Oke Enggak Sih?
Yuk, Tanamkan Minat Baca Anak Bunda Lewat Dongeng
TERPOPULER
Noah Putra BCL Ikut Winter Camp Oxford University di Inggris, Ini Potretnya
Ungkapan Mengejutkan Putri Diana Sebelum Pangeran Harry Lahir
Tren Silver Nipple Cups untuk Bantu Busui, Benarkah Efektif Atasi Puting Lecet?
Ketahui Penyebab Pusar Bayi Menonjol, Kapan Tanda Harus ke Dokter?
7 Rekomendasi Muted Blush On, Cocok untuk Tampilan Makeup Lembut
REKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Muted Blush On, Cocok untuk Tampilan Makeup Lembut
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Suplemen & Vitamin Kalsium untuk Ibu Hamil
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Mothercare All We Know Hadir Menemani Sentuhan Lembut Orang Tua kepada Si Kecil
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Lip Balm Natural untuk Anak, Melindungi Bibir saat Aktivitas Sekolah
Natasha ArdiahREKOMENDASI PRODUK
Bolehkah Menggunakan Pelumas saat Hamil? Ketahui Aturan Amannya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
Tak Perlu Takut Jadi Bunda, Yuk Siapkan Diri Bareng Expert di Bundaversity 2025
Perayaan Ultah Steffi Zamora Jelang Persalinan, Dapat Ucapan Romantis dari Nino Fernandez
7 Rekomendasi Shampo Anti Jamur yang Aman untuk Kepala Si Kecil
Anak Wisuda, Intip Potret Dewa Budjana dan Istri yang Hadir Mendampingi
Ketahui Penyebab Pusar Bayi Menonjol, Kapan Tanda Harus ke Dokter?
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Wangi Parfum dengan Sensasi Suasana Sunset di Pantai Bali
-
Beautynesia
5 Sifat Unik Orang yang Sering Tidur Bareng Hewan Peliharaan Menurut Psikolog
-
Female Daily
Jadi Favorit Banyak Orang di 2025, Yuk Kenalan dengan 10 Produk Skincare Wardah Ini!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Pahami Jam Makan yang Baik untuk Diet, dari Sarapan sampai Makan Malam
-
Mommies Daily
10 Ciri Screen Time Anak Sudah Berlebihan Selama Liburan Panjang