Tidak dapat dimungkiri bahwa penyakit bisa saja menimpa pada diri setiap orang, Bunda. Entah itu keluarga, teman, ataupun kerabat. Sehingga, sudah sepatutnya kita untuk menjenguknya.

Menjenguk orang yang sedang sakit merupakan wujud rasa empati dan juga cara untuk mengamalkan ajaran Islam. Hal ini merupakan cerminan kita juga sebagai seorang muslim terhadap saudaranya muslim lainnya. Dalam suatu hadits Abu Hurairah disebutkan:

"Hak seorang muslim atas muslim yang lainnya ada enam. Kemudian ditanyakan, "Apa saja itu wahai Rasulullah?" Beliau menjawab, "Jika bertemu ucapkanlah salam, jika diundang maka penuhilah, jika dimintai nasehat maka berilah nasehat, jika bersin lalu memuji Allah maka doakanlah, jika sakit maka jenguklah, dan jika meninggal maka ikutilah penguburannya." (HR. Muslim)

Mengutip buku berjudul Tuntunan Menjenguk Orang Sakit (2019) dijelaskan bahwa menjenguk orang sakit hukumnya sunah dan sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat. Sebab hal ini dapat menghibur atau melenyapkan kesedihannya, dikarenakan kehadiran teman-teman, serta saudara-saudaranya yang merasa diperhatikan dan senang hatinya, sehingga jadi obat penawarnya.

Nah Bunda apa saja sih yang harus diperhatikan selama menjenguk orang sakit? Simak ulasan selengkapnya!

Menjenguk orang sakit

Menurut Saad Yusuf Abu Aziz dalam bukunya Al Fiqh Al Muyassar, ketika seseorang akan menjenguk orang sakit, hal yang perlu diperhatikan di antaranya adalah tentang etikanya. Artinya bagaimana seseorang bersikap ketika berhadapan dengan orang sakit tersebut.

Di antara etika tersebut yang harus diperhatikan sebagai berikut:

• Memberi kabar gembira kepada orang sakit bahwa penyakitnya itu menjadi sebab mendapatkan ampunan dari Allah dan ditinggikan derajatnya
• Menanyakan keadaannya
• Tidak terlalu lama menjenguk, karena akan mengganggu istirahatnya, kecuali orang yang sakit tersebut menginginkan hal tersebut
• Membawa makanan atau minuman secukupnya yang pantas untuk dimakan atau
  diminum oleh orang sakit
• Berbicara baik dan seperlunya
• Mendoakannya agar lekas sembuh

Doa untuk orang sakit

Sunah yang dianjurkan bagi orang yang sedang menjenguk adalah mendoakannya, Bunda. Berdasarkan hadist yang terdapat di dalam sahih Muslim dari Utsman bin Abil Ash yang mengadu kepada Rasulullah perihal penyakit pada tubuh yang dia rasakan. Maka Rasulullah bersabda:

"Letakkan tanganmu pada bagian tubuhmu yang sakit, dan bacalah 'bismillah' tiga kali, kemudian bacalah sebanyak tujuh kali, aku berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya dari keburukan apa yang aku dapati dan aku takutkan." (HR. Muslim)

Ada banyak doa-doa yang bisa dibacakan ketika menjenguk orang yang sedang sakit. Misalnya doa ketika Rasulullah sedang menjenguk keluarganya yang sedang sakit, sambil mengusapkan tangan kanannya dan mengucapkan:

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا

Allahumma rabban nasi, adzhibil ba'sa Isyfi. Antas syafi Lā syafiya illa anta syifa'an la yughadiru saqaman

Artinya:

"Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri."

Dapat juga mendoakan kesembuhan untuk orang sakit dengan menyebut namanya secara langsung. Hal tersebut pernah dilakukan oleh Rasulullah saat menjenguk Sa'ad bin Abi Waqqash.

اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا

Allahummasyfi Sa'ad  Allahummasyfi Sa'ad Allahummasyfi Sa'ad

Artinya :

Tuhanku, sembuhkan Sa'ad. Tuhanku, sembuhkan Sa'ad. Tuhanku, sembuhkan Sa'ad.

Ataupun ketika Rasulullah sedang menjenguk orang badui yang sedang sakit karena demam. Diriwayatkan Imam Bukhari dari Ibnu Abbas RA.

لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ

La ba'sa thahurun insya'allahu

Artinya:

"(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah."

Demikian beberapa doa yang bisa dipanjatkan dan diamalkan ketika menjenguk orang yang sedang sakit. Semoga bermanfaat Bunda!