Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

4 Doa Minta Kesembuhan Penyakit, yang Bisa Bunda Ajarkan ke Buah Hati

Haikal Luthfi   |   HaiBunda

Selasa, 17 Nov 2020 20:30 WIB

Ramadan Kareem,The Muslim boy prays in the mosque, the little boy prays to God,Peace and love in the holy month of Ramadan,lifestyle concept
4 Doa Minta Kesembuhan Penyakit, yang Bisa Bunda Ajarkan ke Buah Hati/Foto: iStock
Jakarta -

Sangat penting untuk mengajari nilai-nilai agama pada anak, Bunda. Hal ini sudah sepatutnya ditanamkan sedari dini, termasuk mengajari si kecil untuk memanjatkan doa.

Selain kebiasaan dan pola pendidikan yang baik, berdoa merupakan satu hal yang tidak bisa ditinggalkan. Berdoa adalah cara terbaik untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Bahkan, Rasulullah telah menegaskan bahwa doa adalah suatu ibadah. Dalam hadits shahih dijelaskan kedudukan doa.

"Doa itu adalah otak ibadah." (HR Tirmidzi)

Di samping itu, doa merupakan cara untuk memperkuat usaha, dan ikhtiar akan sesuatu. Dalam hadits lain, Rasulullah menjelaskan bahwa doa dapat mendatangkan manfaat.

"Doa itu mendatangkan manfaat atas sesuatu yang sudah atau yang belum diturunkan Allah. Tak ada yang dapat menolak qadha (ketetapan Ilahi), kecuali doa yang mustajab (terkabul)." (HR Tirmidzi).

Oleh sebab itu, dengan berdoa kita dapat memohon pertolongan kepada Allah SWT atas segala sesuatu yang diinginkan, termasuk memohon untuk kesembuhan dari penyakit.

Baik penyakit yang diderita diri sendiri maupun orang lain, tentu dianjurkan untuk senantiasa berdoa. Sebab, Allah SWT yang menentukan sesuatu yang akan terjadi, sementara manusia hanya dapat berusaha, dan berdoa, sebagai langkah untuk mengubah ketetapan Allah SWT.

Dalam buku berjudul 'Change Your Destiny' menceritakan seorang dokter pengidap polio sejak kecil, yang berusaha untuk mengubah takdirnya. Dijelaskan bahwa takdir bisa berubah, tergantung pada usaha, dan doa manusia.

Itu disebut dengan takdir muallaq yang bisa saja berubah, Bunda. Misalnya terkena suatu penyakit, yang mana ini masih bisa diubah atau disembuhkan.

Selain berusaha untuk mengubahnya, upaya tersebut juga harus diiringi dengan doa. Berikut empat doa meminta kesembuhan, baik untuk diri sendiri maupun orang lain, yang bisa Bunda dan Ayah ajarkan ke anak, dirangkum dari berbagai sumber:

A Muslim young man is putting both palms together (Muslim way of praying) at home in Malaysia. He is wearing 'baju Melayu', a traditional Muslim menswear.Anak berdoa/ Foto: iStock

1. Doa menjenguk orang sakit

Doa ini dibacakan Rasulullah saat menjenguk sahabatnya Sa'ad bin Abi Waqqash yang sedang sakit. Selain itu, doa ini bisa diganti dengan nama yang sedang sakit agar lekas sembuh.

اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا

Allahummasyfi Sa'dan. Allahummasyfi Sa'dan. Allahummasyfi Sa'dan.

Artinya:

"Tuhanku, sembuhkan Sa'ad. Tuhanku, sembuhkan Sa'ad. Tuhanku, sembuhkan Sa'ad."

Ataupun ketika Rasulullah sedang menjenguk orang badui yang sedang sakit karena demam. Diriwayatkan Imam Bukhari dari Ibnu Abbas RA.

لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ

La ba'sa thahurun insya'allahu.

Artinya:

"(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah."

2. Doa agar diberi kesehatan

Merupakan doa agar terlindung dari segala penyakit. Dari Abdullah bin Umar RA, diantara doa Rasulullah SAW adalah:

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِكَ

Allohumma Innii A'uudzu Bika Min Zawaali Ni'matik, Wa Tahawulli 'Aafiyatik, Wa FuJaa'ati Niqmatik, Wa Jamii'i Sakhothik.

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya aku ini berlindung kepada-Mu dari hilangnya nikmat yang telah Engaku berikan, dari ubahnya kesehatan yang Engkau anugerahkan, dari siksa-Mu yang datang secara tiba-tiba, serta dari segala murka-Mu."

3. Doa ketika sedang sakit

Doa yang dipanjatkan ketika sedang mengalami kesulitan, seperti halnya sedang sakit.

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا

Allahumma rabban nasi, adzhibil ba'sa. Isyfi. Antas syafi. Lā syafiya illa anta syifa'an la yughadiru saqaman.

Artinya:

"Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri."

4. Doa ruqyah

Ruqyah tidak melulu disangkutpautkan dengan gangguan makhluk halus dalam kehidupan. Hal ini bisa menjadi solusi yang ditawarkan dalam mengatasi segala macam penyakit. Salah satu doa yang dibacakan Rasulullah ketika meruqyah salah seorang sahabatnya.

امْسَحِ الْبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ بِيَدِك الشِّفَاءُ لَا كَاشِفَ لَهُ إلَّا أَنْتَ

Imsahil ba'sa rabban nasi. Bi yadikas syifa'u. Lā kasyifa lahu illa anta.

Artinya:

"Tuhan manusia, sapulah penyakit ini. Di tangan-Mu lah kesembuhan itu. Tidak ada yang dapat mengangkatnya kecuali Kau."

Nah, Bunda keempat doa ini bisa Bunda ajarkan ke buah hati untuk dibacakan untuk dirinya ketika sakit atau saat menjenguk orang yang sedang sakit.

Chow Yun Fat dan istriFoto: HaiBunda

Simak juga Bunda, doa Joanna Alexandra atas kehadiran anak pada video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(haf/haf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda