Saat Si Kecil sudah beranjak remaja, penting untuk memperkenalkannya pada produk skincare yang tepat. Ya, memilih skincare remaja harus sesuai, terutama dengan memerhatikan komposisi produk.

Pemakaian skincare remaja yang tepat tak hanya membantu mengatasi masalah kulit, tapi juga sekaligus merawatnya dalam jangka panjang.

Kulit sehat dan terawat menjadi fondasi awal yang penting, terutama sampai fase perlambatan pergantian sel di usia 30 tahunan. Ini dapat dimulai sejak muda, tepatnya saat remaja.

Tahapan tepat skincare remaja

Membiasakan anak remaja merawat kulit sejak dini penting dilakukan ya, Bunda. Berikut informasi tentang tahapan skincare remaja yang tepat dan sesuai kebutuhan kulit:

Cleanser

Aturan utama untuk cleanser atau pembersih, pada usia berapa pun, yakni cari yang bahannya simpel, tidak banyak kandungan kimia yang keras dan lembut. Produk jenis ini paling kecil kemungkinannya untuk menghilangkan skin barrier.

Dilansir Well + Good, pakar kesehatan kulit, Joshua Zeichner, MD, menyarankan remaja mencari pembersih yang membantu mengatasi kulit berminyak, misalnya yang mengandung asam salisilat untuk menangkis jerawat. Sebab jerawat menjadi salah satu masalah kulit pada remaja yang banyak terjadi.

Toner

Dikutip dari Everyday Health, remaja yang memiliki kulit berminyak dan menginginkan tampilan lebih sehat dapat rutin menggunakan toner. Alasannya, toner mampu mengontrol minyak berlebih pada kulit remaja.

Perhatikan kecocokan toner juga, ya. Beberapa produk toner jika tak sesuai justru dapat membuat kulit normal hingga kering jadi semakin kering. Terutama jika digunakan di area pipi, yang jarang berminyak.

Serum

Kulit remaja membutuhkan perlindungan yang hampir sama seperti kulit orang dewasa. Ini berarti skincare remaja dengan antioksidan adalah kuncinya.

Zeichner menyarankan pemilihan skincare remaja berbahan vitamin C, yang mampu menangkis polusi dan membantu mencerahkan kulit.

“Saya suka skincare dengan vitamin C karena dapat membuat kulit glowing, membantu produksi kolagen, mengurangi bekas jerawat, dan menjaga kulit tetap terlindungi dari sinar UV dan polutan," imbuh pakar kesehatan kulit lainnya, Mona Gohara, MD.

Retinoid

Retinoid atau retinol lebih populer sebagai bagian dari rutinitas skincare wanita dewasa, namun komponen turunan vitamin A ini juga bisa sangat efektif digunakan remaja.

“Skincare dengan kandungan retinoid pada kulit muda sebenarnya bekerja lebih baik, karena produksi kolagennya sedang sangat tinggi," tutur Zeichner.

Selain itu, retinol juga membantu mengatasi jerawat. Jadi, pertimbangkan penggunaan produk skincare remaja dengan kandungan ini untuk membantu merawat kesehatan kulit, baik dalam jangka pendek maupun panjang.

Pelembap atau moisturizer

Penggunaan moisturizer sangat penting dalam rangkaian skincare remaja. Agar hasil kelembapannya maksimal, pilih moisturizer yang bertekstur ringan dan bukan yang terlalu pekat.

Jenis moisturizer ini umumnya lebih cepat diserap kulit, tanpa membuatnya jadi terlihat terlalu berminyak.

Tabir surya atau sunscreen

Penggunaan tabir surya juga penting dalam rangkaian skincare remaja, tepatnya untuk meminimalkan munculnya flek hitam di kemudian hari.

Tabir surya SPF 30 dapat digunakan setiap pagi sebagai langkah terakhir dalam rutinitas skincare remaja.

Skincare remaja kulit berjerawat

Jika remaja berencana membeli produk skincare untuk jerawat tanpa resep dokter, pastikan untuk membaca label kemasan produknya. Pakar perawatan kulit, Amy Derick, MD, menyarankan produk yang mengandung asam salisilat, karena dapat membantu mengurangi minyak berlebih.

Apabila penggunaan skincare remaja khusus kulit berjerawat tak cukup ampuh, konsultasi ke dokter guna mendapatkan persawatan yang sesuai dengan kondisi kulit

Sabun mandi

Sabun mandi juga menjadi salah satu skincare remaja yang penting diperhatikan agar kulit tubuh tetap sehat. Salah satu tips memilihnya yakni perhatikan jenis kulit dan komposisi pewangi tambahan.

Bagi sebagian orang, wewangian pada sabun mandi atau skincare lain dapat berisiko mengiritasi atau membuat kulit jadi lebih kering, terutama pada remaja dengan kulit sensitif.

Jika anak remaja Bunda termasuk aktif berolahraga dan banyak berkeringat, pertimbangkan untuk rutin mengganti pakaian. Pilih pakaian yang berbahan menyerap keringat dan tidak ketat, karena ini rentan menyebabkan jerawat di punggung dan bahu.

Jangan lupa minum air putih sebagai skincare remaja alami

Agar kulit remaja tetap sehat dan glowing, jangan lupa ingatkan ia untuk cukup minum air putih. Dilansir Web MD, air merupakan bagian penting dari kesehatan kulit.

Biasanya, cairan bergerak dari bagian dalam kulit ke lapisan luar. Ketika kulit kekurangan hidrasi, kulit menjadi kering dan bersisik. Tanpa kelembapan yang cukup, kulit pun jadi terlihat kering dan kusam.

Maka dari itu, selain memakai skincare khusus remaja secara rutin, mereka juga perlu menjaga asupan cairan harian ya, Bunda!