
parenting
Terbaru! Ini Syarat Vaksinasi COVID-19 pada Anak Usia 6-11 Th dari IDAI
HaiBunda
Kamis, 16 Dec 2021 17:42 WIB

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah melaksanakan vaksinasi anak di 11 provinsi yang sudah mencapai cakupan vaksinasi lengkap 70 persen dan lansia 40 persen.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga turut mendukung terlaksananya vaksinasi, Bunda. Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr. Piprim Basarah Yanuarso mengatakan bahwa pihak IDAI akan membatu pelaksanaan vaksinasi di lapangan yang mulai diselenggarakan sejak 14 Desember 2021.
"Ini kaptennya adalah Kemenkes, pelaksanaan di Puskesmas dan bisa juga di sekolah. IDAI siap membantu mendampingi pelaksanaan di lapangan," kata Piprim dalam Media Briefing via Zoom, belum lama ini.
Pada Kamis (16/12/21), IDAI juga mengeluarkan rekomendasi pemberian vaksin COVID-19 pada anak usia 6 tahun ke atas, pemutakhiran 16 Desember 2021. Dalam rekomendasi terbarunya, IDAI kembali mencantumkan kontraindikasi dan pelaksanaan vaksinasi di lapangan.
Beberapa hal yang menjadi dasar pertimbangan rekomendasi adalah proporsi kasus anak berusia 6-11 tahun yang terinfeksi COVID-19 dan dimulainya Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Selain itu, anak juga rentan tertular dan menularkan COVID-19, Bunda.
"Proporsi kasus anak terinfeksi COVID-19 13 persen (Data Satuan Tugas COVID-19 Nasional 16 Desember 2021) dan telah dimulainya pembelajaran tatap muka," demikian isi salah satu dasar pertimbangan IDAI.
"Anak dapat tertular dan atau menularkan virus corona dari dan ke orang dewasa di sekitarnya (orang tua, orang lain yang tinggal serumah, orang yang datang ke rumah, teman atau guru di sekolah pada pembelajaran tatap muka) walau tanpa gejala."
Pemberian vaksin COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun menggunakan vaksin Sinovac, Bunda. Jarak antara dosis pertama dan kedua adalah empat minggu.
Lalu apa saja kontraindikasi atau kondisi yang tidak disarankan vaksin untuk anak 6-11 tahun? Baca halaman berikutnya yuk.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga turut mendukung terlaksananya vaksinasi, Bunda. Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr. Piprim Basarah Yanuarso mengatakan bahwa pihak IDAI akan membatu pelaksanaan vaksinasi di lapangan yang mulai diselenggarakan sejak 14 Desember 2021.
"Ini kaptennya adalah Kemenkes, pelaksanaan di Puskesmas dan bisa juga di sekolah. IDAI siap membantu mendampingi pelaksanaan di lapangan," kata Piprim dalam Media Briefing via Zoom, belum lama ini.
Simak juga penjelasan IDAIÂ tentang vaksinasi anak pada pengidap diabetes, dalam video berikut:
KONTRAINDIKASI VAKSIN COVID-19 PADA ANAK 6-11
Syarat Vaksinasi COVID-19 pada Anak Usia 6-11 Th dari IDAI/ Foto: Getty Images/iStockphoto
Berikut rekomendasi vaksin COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun dari IDAI:
1. Pemberian imunisasi COVID-19 Coronavac pada anak golongan usia 6 - 11 Tahun.
2. Vaksin Coronavac diberikan secara intramuskular dengan dosis 3µg (0,5 ml) sebanyak dua kali pemberian dengan jarak dosis pertama ke dosis kedua, yaitu 4 minggu.
3. Anak dengan penyakit komorbid seperti kondisi kronis yang stabil mempunyai risiko yang lebih tinggi untuk mengalami komplikasi bila menderita infeksi COVID-19, oleh karena itu bisa diberikan imunisasi setelah mendapat rekomendasi dari dokter yang merawatnya.
4. Anak yang telah sembuh dari COVID-19 termasuk yang mengalami Long COVID-19 perlu dilakukan vaksinasi COVID-19. Anak yang menderita COVID-19 derajat berat atau MIS-C (Multi System Inflammatory Syndrome in Children) maka pemberian vaksinasi COVID-19 ditunda 3 bulan, sedangkan bila menderita COVID-19 derajat ringan-sedang ditunda 1 bulan.
5. Anak berkebutuhan khusus, anak dengan gangguan perkembangan dan perilaku, anak di panti asuhan atau perlindungan perlu mendapat vaksinasi COVID-19 dan perlu pendekatan khusus untuk pelaksanaan pemberian vaksinasinya.
6. Jarak pemberian vaksin COVID-19 dengan vaksin lainnya minimal 2 minggu.
7. Perhatian khusus untuk penentuan pemberian dipertimbangkan bila manfaat lebih besar dari pada risiko munculnya KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) dan ditentukan atau direkomendasikan oleh dokter yang merawat. Imunisasi dilakukan di rumah sakit. Kondisi yang menjadi perhatian khusus, yakni:
- Defisiensi imun primer, penyakit autoimun tidak terkontrol.
- Anak kanker yang sedang menjalani kemoterapi atau radioterapi.
- Demam 37,50 derajat Celcius atau lebih.
- Penyakit-penyakit kronik atau kelainan kongenital belum terkendali.
- Diabetes melitus belum terkendali, insufisiensi adrenal seperti HAK (Hiperplasia Adrenal Kongenital), penyakit Addison.
- Gangguan perdarahan seperti hemofilia.
- Pasien transplantasi hati dan ginjal.
- Reaksi alergi berat seperti sesak napas, urtikaria general
Untuk tahu kontraindikasi vaksin COVID-19 anak usia 6-11 tahun, bisa dibaca di halaman berikutnya ya, Bunda.
KIPI VAKSIN ANAK YANG BUNDA PERLU TAHU
Ilustrasi vaksin anak/ Foto: iStock
Kontraindikasi vaksin COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun, yakni:
1. Reaksi anafilaksis karena komponen vaksin pada pemberian vaksinasi sebelumnya.
2. Penyakit Sindrom Guillain-Barre, mielitis transversa, acute demyelinating encephalomyelitis.
3. Sedang mendapat pengobatan imunosupresan/sitostatika berat.
4. Dalam 7 hari terakhir anak dirawat di rumah sakit, atau mengalami kegawatan seperti sesak napas, kejang, tidak sadar, berdebar-debar, perdarahan, hipertensi, tremor hebat.
Pada poin 3-4, jika kondisi anak sudah baik dan sembuh, maka pemberian vaksinasi bisa diberikan setelah mendapat rekomendasi dari dokter yang merawat.
Sementara itu, imunisasi untuk anak dengan kanker dalam fase pemeliharaan, defisiensi imun primer, penyakit kronis atau autoimun yang terkontrol, dapat mengikuti panduan imunisasi umum dengan berkonsultasi terlebih
dahulu dengan dokter penanggung jawab pasien sebelumnya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Jokowi Resmi Larang Sekolah Minta Ortu Teken Surat Tanggung Vaksin Anak

Parenting
Berikan Paracetamol pada Anak sebelum Vaksin COVID-19, Bolehkah?

Parenting
Imunisasi Anak Belum Lengkap, Kapan Bisa Suntik Vaksin COVID-19?

Parenting
Jeda Vaksin COVID-19 Anak 6-11 Tahun dan Imunisasi Rutin Kini Jadi 2 Minggu

Parenting
Kasus COVID-19 Terbanyak di SMP & SMA, Kemenkes Minta Ortu Dukung Swab Acak


5 Foto
Parenting
5 Anak Artis Vaksin COVID-19, Putri Artika Sari Devi Izin Berdoa Sebelum Suntik
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda