
parenting
5 Penyebab Kaki O Pada Anak dan Penangannya, Waspada Kalau Sudah Lebih 2 Tahun
HaiBunda
Senin, 28 Feb 2022 15:05 WIB

Jakarta - Saat Si Kecil mulai berjalan, postur tubuhnya terkadang terlihat seperti memiliki kaki O. Hal ini tentu mengkhawatirkan Bunda dan Ayah ya, apakah nanti memngaruhi penampilannya di masa depan.
Salah satu kelainan bentuk yang paling umum pada bayi baru lahir adalah masalah pada kaki, seperti misalnya kaki O. Sebagian besar kelainan bentuk kaki ini diobati dengan perawatan non-bedah, dan dalam banyak kasus hanya dapat diamati perkembangannya Bunda. Namun, penting untuk memahami kelainan bentuk untuk memastikan perawatan yang tepat diberikan kepada Si Kecil Bunda. Â
Melansir dari laman Cleveland Clinic, kaki O adalah suatu kondisi di mana salah satu atau kedua kaki anak Bunda melengkung ke luar di lutut. Ini menciptakan ruang yang lebih lebar dari biasanya antara lutut dan kaki bagian bawah. Saat anak Bunda berdiri dengan kaki dan pergelangan kaki menyatu, lutut tetap terbuka lebar. Kaki anak Bunda akan terlihat seperti busur, terutama saat berjalan. Hal ini biasanya mengundang kekhawatiran para orang tua, khususnya ibu baru.
Bayi sering kali lahir dengan kaki tertekuk karena tempat tinggal mereka yang sempit saat berada di dalam rahim. Kaki O atau kaki busur terjadi karena lutut melengkung ke luar, meninggalkan ruang yang luas. Kaki O adalah kondisi yang biasanya dialami balita pada usia 2 tahun. Jika kaki O ini terus berlanjut setelah usia 2 tahun, pilihan pengobatannya yaitu bidai, gips, kawat, hingga pembedahan jika diperlukan Bunda.Â
Penyebab kaki O pada bayi
Lantas apa penyebab kaki O pada bayi? Kaki O atau kaki busur berkembang karena sejumlah alasan berbeda. Penyebab paling umum dari kaki O adalah suatu kondisi yang disebut genu varum fisiologis. Saat bayi Bunda berkembang di dalam rahim, mereka berada dalam posisi terjepit. Beberapa tulang bayi Bunda harus berputar saat berada di dalam rahim agar bisa muat di ruang kecil tersebut.
"Kaki busur fisiologis merupakan proses perkembangan normal yang dilewati anak Anda. Namun, jika kaki anak Anda belum lurus juga pada usia 2 tahun, mungkin ada penyebab lainnya Bunda," kataElana Pearl Ben Josep, dokter anak yang berbasis di Amerika Serikat dikutip dari laman Kids Health.
Berikut penyebab lain kaki O yang perlu Bunda ketahui sejak dini
1. Penyakit Blount
Penyakit Blount atau tibia vara adalah gangguan pertumbuhan yang disebabkan oleh masalah pada lempeng pertumbuhan tulang kering anak Bunda. Penyakit Blount lebih sering terjadi pada anak-anak yang kelebihan berat badan dan anak-anak yang berjalan lebih awal.
2. Rakhitis
Rakhitis disebabkan oleh kekurangan kalsium atau vitamin D. Kekurangan nutrisi penting ini membuat tulang anak Bunda lebih lembut dan lemah, menyebabkan kakinya membengkok. Rakhitis ini masih sering terjadi di negara berkembang.
3. DwarfismeÂ
Jenis dwarfisme yang paling umum disebabkan oleh gangguan pertumbuhan tulang yang disebut achondroplasia. Gangguan ini dapat menyebabkan kaki bengkok.
4. Masalah tulang lainnya
Masalah tulang lainnya seperti patah tulang yang belum sembuh dengan benar, dan tulang yang berkembang tidak normal atau displasia tulang dapat menyebabkan kaki bengkok.
5. Fluorida
Fluorida atau keracunan timbal juga dapat membuat anak lahir dengan kaki bengkok atau kaki O Bunda.Â
Simak penjelasan lain di halaman berikutnya ya Bunda.
Bunda, ternyata sering memakai high heels juga berbahaya untuk kaki lho. Simak dalam video di bawah ini:
PENGOBATAN KAKI O PADA BAYI
Ilustrasi kaki O/Foto: Getty Images/iStockphoto
Bagaimana cara kaki O untuk diobati? Pengobatan dan perawatan kaki O ini bergantung pada tingkat keparahan kondisi anak. Selain itu Bunda harus mencari tau penyebab kaki O pada Si Kecil terlebih dulu. Berikut penjelasannya yang dilansir dari laman Kids Health.
- Kaki busur fisiologis tidak memerlukan perawatan. Biasanya tubuh anak dapat memperbaiki dirinya sendiri saat anak tumbuh seiring berjalannya waktu.Â
- Seorang anak dengan penyakit blount akan memerlukan penyangga atau pembedahan.
- Rakhitis biasanya diobati dengan menambahkan vitamin D dan kalsium ke dalam makanan. Rakhitis karena kondisi genetik mungkin memerlukan perawatan yang lebih khusus oleh ahli endokrin atau dokter spesialisasi merawat penyakit pada sistem endokrin.
Baca Juga : Membedong Bikin Kaki Bayi Nggak Bengkok? |
Jika Bunda masih melihat kondisi kaki O pada anak bahkan sampai usia Si Kecil 2 tahun segera konsultasikan kepada dokter, agar dapat ditangani lebih dini ya Bunda.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
7 Ide Kegiatan Latih Anak agar Bisa Cepat Berjalan

Parenting
Ketahui Gejala Kaki O atau Genu Varum pada Anak dan Balita Beserta Cara Mengatasinya

Parenting
Serba-serbi Bayi Susah BAB: Penyebab dan Cara Tepat Mengatasinya

Parenting
5 Masalah Kulit pada Bayi Baru Lahir dan Cara Merawatnya

Parenting
Cara Tepat Menjemur Bayi di Pagi Hari


5 Foto
Parenting
Bikin Gemas! Ini 5 Potret Terbaru Hamish Daud dan Sang Putri Zalina
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda