Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

9 Cerita Dongeng Anak untuk Pengantar Tidur Si Kecil, Banyak Pesan Moralnya Bun

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 12 Apr 2022 20:45 WIB

Mother and daughter reading book on the floor.
Ilustrasi membacakan dongeng anak/Foto: Getty Images/Petar Chernaev

Tahukah Bunda? Membacakan cerita atau dongeng sebelum tidur untuk Si Kecil memiliki begitu banyak manfaat yang untuk tumbuh kembangnya di masa kanak-kanak.

Bahkan, sebuah penelitian mengungkapkan ketika orang tua berinteraksi seperti membacakan cerita dongeng sebelum tidur kepada anak, mereka akan belajar lebih banyak dari pesan moral yang disampaikan dongeng tersebut.

“Penelitian saraf menunjukkan ketika orang tua atau pengasuh berinteraksi dengan anak-anak secara verbal, termasuk membacakan untuk mereka, anak-anak akan belajar lebih banyak jika dibandingkan dengan yang kita pikirkan,” kata Reid Lyon, Kepala Institut Nasional Kesehatan Anak dan Perkembangan Manusia, dikutip dari Resveralife.

Nah, oleh karena itu, Bunda mulai sekarang bisa lho mencoba mengajak anak mendengarkan cerita yang Bunda bacakan atau bisa juga disampaikan secara langsung.

Supaya Si Kecil semakin tertarik, pilih cerita yang menarik dan lucu dan bawakan dengan penuh perasaan agar anak merasa terhanyut dalam ceritanya. Oh iya, jangan lupa ya Bunda untuk memilih cerita yang memiliki pesan morak yang baik. Bunda pun bisa menekankan pesan moral tersebut di akhir sesi bercerita.

Untuk membantu Bunda, berikut beberapa rekomendasi dongeng anak yang bisa Bunda bacakan atau ceritakan kembali untuk Si Kecil sebelum ia tidur. Simak yuk!

1. Cerita dongeng Si Kera dan Pohon Pisang

Bunda, mungkin cerita dongeng yang satu ini bisa menjadi salah satu pilihan saat mendongengkan Si Kecil sebelum tidur. Dongeng anak Si Kera dan Pohon Pisang ini mengajarkan kita untuk selalu berbagi dan tidak serakah, lho Bunda.

Dongeng anak yang satu ini menceritakan tentang dua sahabat, yaitu Si Kera dan Si Kura-Kura. Pada suatu hari, mereka sepakat memiliki rencana untuk menanam pohon pisang. Lalu, mereka pergi ke pinggir sungai dan menemukan sebatang pohon pisang yang hanyut di sungai.

Setelah mendapatkannya, mereka langsung membagi dua pohon pisang tersebut untuk ditanam di rumah masing-masing. Si Kera mengambil bagian ujung, sedangkan Si Kura-Kura diberi bagian pangkal pohon.

Seiring dengan berjalannya waktu, pohon pisang yang ditanam oleh Kura-Kura telah tumbuh tinggi dan berbuah lebat. Sementara itu, pohon pisang yang ditanam oleh Si Kera tidak membuahkan hasil apa-apa.

Saat Si Kera berkunjung ke rumah Si Kura-Kura untuk melihat pohon pisangnya, Si Kura-Kura meminta tolong Kera untuk mengambil buah pisangnya. Namun, sangat disayangkan, Kera dengan serakah memakan banyak buah pisang Kura-Kura sendirian dan akhirnya sakit perut.

Setelah kejadian tersebut, Kera merasa bersalah dan meminta maaf kepada Kura-Kura. Walaupun pernah disakiti, Kura-Kura tetap memaafkannya dan tetap menjadi sahabat Si Kera.

2. Sang Tikus dan Raja Hutan

Cerita dongeng sebelum tidur yang mungkin bisa Bunda bacakan juga untuk Si Kecil adalah dongeng anak Sang Tikus dan Raja Hutan. Cerita dongeng yang satu ini mengajarkan kita untuk tidak meremehkan sesama dan berbuat baik seperti tikus dan singa.

Pada suatu pagi di tengah hutan, Singa sang Raja Hutan tengah tertidur pulas. Namun, tanpa disengaja Tikus menyentuh tubuh sang Singa hingga membuatnya terbangun dari tidurnya.

Sang Singa pun marah dan menangkap Tikus itu, tetapi Tikus memohon kepada sang Singa untuk tidak memakannya dan berjanji akan membalas kebaikan hati Singa. Akhirnya Singa pun melepaskannya, tetapi ia meremehkan janji Tikus yang ingin membalas kebaikannya itu.

Pada suatu hari, sang Singa terperangkap jaring pemburu. Mendengar jeritan suara minta tolong, Tikus segera datang menghampiri sang Singa dan menolongnya. Akhirnya sang Singa bisa bebas dari jaring tersebut dan berterima kasih kepada Tikus.

3. Cerita dongeng Harimau Berguru pada Kucing

Cerita dongeng anak Harimau Berguru pada Kucing mungkin juga bisa Bunda bacakan kepada Si Kecil sebelum tidur. Cerita dongeng yang satu ini mengajarkan kita untuk tidak memaksakan kehendak seseorang.

Di sebuah hutan terdapat seekor kucing yang pandai, bijaksana, dan adil. Kucing tersebut diangkat menjadi guru oleh binatang penghuni hutan, Harimau dan Singa adalah dua murid yang paling cerdas, Mereka ingin sekali belajar memanjat pohon dari sang Kucing.

Namun, sang Kucing malah memberikan beberapa latihan ilmu lain agar kedua muridnya tersebut lupa dengan permintaannya yang ingin belajar memanjat pohon. Semakin lama, si Harimau merasa dirinya telah dibohongi oleh sang Kucing.

Harimau marah dan berusaha mengejar sang Kucing untuk menerkamnya. Dengan kelincahannya tersebut, sang Kucing melarikan diri sampai memanjat dan duduk di atas pohon. Harimau yang melihat kejadian tersebut, begitu tercengang dan menyesal karena gurunya ternyata tidak berdusta.

4. Mengapa Beo Selalu Menirukan Suara?

Bunda, begitu banyak dongeng anak yang menyampaikan pesan moral, seperti cerita dongeng Mengapa Beo Selalu Menirukan Suara? Dongeng sebelum tidur ini memberikan pelajaran bahwa anak yang suka menghina tidak akan disayangi teman-temannya.

Dongeng ini bermula dari Singa si Raja Hutan yang mengumpulkan rakyatnya. Singa mengumumkan ia akan mengadakan perlombaan suara paling bagus dan enak didengar, tetapi tidak boleh meniru suara temannya.

Menjelang perlombaan, seluruh binatang sibuk melatih suara agar menjadi pemenang. Namun, berbeda dengan Beo yang hanya menirukan dan menertawakan suara teman-temannya itu.

Tibalah waktu perlombaan, semua binatang menampilkan keterampilannya satu-satu, sampai akhirnya tiba giliran Beo menunjukkan suaranya. Tak disangka, ia lupa dengan suaranya sendiri karena sibuk menirukan suara teman-temannya. Konon, sampai saat ini Beo selalu menirukan suara-suara yang didengarnya, lho.

Kita simak cerita lainnya di halaman selanjutnya yuk Bunda.

Simak juga video tentang 3 manfaat mendongeng untuk anak:

[Gambas:Video Haibunda]



SEEKOR ANJING YANG TAMAK HINGGA TIGA SAHABAT ZEBRA

ilustrasi anak membaca

Ilustrasi membacakan dongeng anak/Foto: iStock

5. Cerita dongeng Seekor Anjing yang Tamak

Ingin mengajarkan anak untuk selalu berbagi dengan sesama? Mungkin Bunda bisa mengajarkan melalui cerita dongeng Seekor Anjing yang Tamak, dongeng anak yang satu ini mengajarkan untuk saling berbagi dan tolong menolong.

Di sebuah pasar yang ramai, tinggallah seekor anjing hutan yang bernama si Kuma. Setiap hari si Kuma selalu mencari makanan di pasar. Pada suatu hari, si Kuma merasa lapar dan akhirnya mencuri sepotong daging segar milik penjual daging.

Ia berlari sekencang-kencangnya dan menghindari teman-temannya karena si Kuma tidak ingin berbagi makanan. Si Kuma pergi ke hutan dan menuju sungai karena haus. Sampai di tepi sungai, ia melihat bayangan anjing lain yang membawa daging, padahal itu adalah dirinya sendiri.

Ia berpikir untuk merebut daging tersebut, tanpa berpikir lagi. Si Kuma langsung menerjang bayangan anjing yang ada di air sungai, dan ia tercebur ke sungai yang airnya sangat deras. Si Kuma berusaha menyelamatkan diri dan meminta tolong. Akhirnya ia berhasil selamat.

Setelah kejadian itu, si Kuma segera menemui teman-temannya dan meminta maaf kepada mereka. Teman-temannya si Kuma pun memaafkannya dan bermain bersama.

6. Kutilang Pintar dan Seekor Kucing Sombong

Di atas langit masih ada langit, dongeng sebelum tidur yang satu ini mungkin bisa Bunda bacakan untuk Si Kecil. Dongeng anak yang berjudul Kutilang Pintar dan Seekor Kucing Sombong ini mengajarkan anak untuk menghindari sikap sombong dengan sesama.

Auri adalah seekor burung kutilang pintar yang tinggal di taman tengah kota. Sementara itu, Muri adalah seekor kucing penghuni baru di taman tersebut. Muri, tidak ingin ada binatang yang bisa mengalahkan kecerdasannya itu.

Setelah mengetahui bahwa Auri adalah binatang pintar yang tinggal di taman itu. Muri datang menghampirinya dan memberikan beberapa pertanyaan yang menurutnya sulit dan Auri tidak bisa menjawabnya.

Namun, tak disangka, Auri bisa menjawab semua pertanyaan yang diberikan oleh Muri. Muri pun akhirnya mengakui kecerdasan yang dimiliki Auri, dan mengaku dirinya kalah cerdas.

7. Cerita dongeng Deary Mendapat Pelajaran

Deary adalah seekor rusa yang jarang keluar rumah. Ia tidak suka bermain di lapangan bersama dengan teman-temannya yang lain dan lebih memilih bermain sendirian di dalam rumahnya.

Saat Deary sedang berjalan sendiri ke luar rumah, di tengah perjalanan ia bertemu dengan seekor harimau ganas. Deary tahu bahwa ia adalah santapan lezat harimau. Namun, karena Deary jarang keluar rumah, ia tidak tahu bagaimana menghadapi harimau itu.

Ketika harimau mendekat ke arah Deary, datanglah kumpulan anak-anak rusa yang sering bermain di lapangan. Mereka berniat menyelamatkan diri. Deary merasa lega, tetapi dia tidak mengenal anak-anak yang menolongnya.

Setelah harimau itu pergi, anak-anak rusa itu menghampiri Deary mengajaknya berteman dan berlatih berlari agar tidak takut menghadapi harimau lagi. Deary akhirnya mendapatkan pelajaran bahwa berteman itu juga perlu karena kita tidak mungkin bisa hidup sendirian di dunia ini.

8. Tiga Sahabat Zebra

Di padang rumput yang cerah, tiga sahabat zebra pergi bermain bersama, mereka adalah Zeze, Zizi, dan Zozo. Mereka bertiga gemar sekali menari dan bernyanyi, tetapi mereka tidak disukai zebra lain karena sombong. Tiga sahabat itu tidak ingin menegur zebra lain, menurutnya hidup bertiga itu sudah cukup.

Saat mereka terlalu asyik bernyanyi dan menari-nari, salah satu temannya, yaitu Zeze masuk ke lubang yang tidak terlihat karena tertutup semak-semak. Zeze ketakutan dan berteriak meminta pertolongan.

Zizi dan Zozo kebingungan bagaimana cara menolong Zeze tanpa perlu meminta bantuan kepada Zebra lain. Langit telah jingga tandanya sore telah datang, tetapi Zeze masih belum bisa diselamatkan.

Pada saat itu, datanglah Pak Zumu yang ingin membantu, tetapi Zozo menolaknya. Pak Zumu pun mengabaikan penolakan Zozo dan memanggil zebra lain untuk membantu Zeze naik ke atas. Akhirnya Zeze bisa diselamatkan berkat bantuan zebra-zebra lainnya. Semenjak kejadian itu, tiga sahabat itu menyesal karena sudah bersikap sombong.

Baca cerita menarik lainnya di halaman selanjutnya ya Bunda.

LABA-LABA YANG DIREMEHKAN HINGGA SERIGALA INGIN MINTA MAAF

Happy mother and little daughter reading book, sitting on comfortable couch in living room, smiling mum teaching little girl child, family spending weekend at home together, children education

Ilustrasi membacakan dongeng anak/Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

9. Cerita dongeng Laba-Laba yang Diremehkan

Sekawanan kancil sedang melewati gua yang menjadi tempat tinggal keluarga laba-laba. Ibu Laba-Laba sedang mengajari anak-anaknya merajut kala itu. Lalu, salah satu kancil mengejek dan menertawakan mereka. Dengan bijak, Ibu Laba-Laba pun akhirnya meminta sekawanan kancil itu pergi.

Saat kancil-kancil itu pergi, di tengah perjalanan mereka bertemu dengan banyak harimau. Mereka pun berlari sambil berpikir kepada siapa akan meminta pertolongan. Akhirnya mereka pergi ke rumah keluarga beruang dan gajah, tapi sangat disayangkan mereka tidak bisa membantu kancil-kancil itu.

Lalu, saat itu Ibu Laba-Laba memanggil mereka dan memintanya untuk masuk ke gua untuk berlindung. Semua kancil merasa ragu, tetapi akhirnya mereka masuk ke gua dan bersembunyi di sana.

Ibu Laba-Laba meminta keluarganya untuk merajut sarang di jalan masuk gua. Tak disangka cara tersebut berhasil membuat para harimau pergi jauh. Para kancil merasa lega dan langsung meminta maaf serta berterima kasih kepada keluarga laba-laba.

10. Serigala Ingin Minta Maaf

Suatu hari kancil heran melihat serigala melamun sendirian di tepi telaga. Walaupun agak gemetar karena takut, kancil pun tetap mendekatinya untuk mengetahui apa yang terjadi dengan serigala.

Serigala menoleh dan menatapnya, ia mengaku merasa bosan dan kesepian, seluruh hewan menjauhinya karena ia dikenal galak dan pemarah. Serigala mengatakan bahwa dirinya sungguh-sungguh ingin berubah menjadi lebih baik.

Kancil pun akan menolongnya, ia berjanji akan mengundang seluruh warga hutan untuk berkumpul dan meminta serigala untuk minta maaf. Keesokan harinya, serigala kembali murung karena tidak ada yang ingin datang.

Serigala termenung sendirian di tepi telaga, wajahnya sedih. Namun, beberapa detik kemudian, dia tersenyum dan mendapatkan ide. Pagi-pagi sekali ia sudah membersihkan jalanan hutan dan membantu para warga hutan. Akhirnya, warga hutan memaafkannya dan serigala sangat senang sambil menangis terharu.

Nah, itulah Bunda sepuluh contoh dongeng anak yang mungkin bisa Bunda bacakan untuk Si Kecil sebelum tidur, selamat mencoba, ya Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda