7 Keistimewaan Bayi Lahir di Bulan Juni Seperti Para Tokoh Terkenal

Adorable 6 months old baby looking and reading a book. Baby playing with colorful toys at home. Happy child playing and discovery. Early development, learning and education of kid

Ilustrasi keistimewaan bayi yang lahir di bulan Juni. Foto: Getty Images/iStockphoto/NataliaDeriabina

Jakarta - Sebagai bulan pertengahan dalam satu tahun, Juni termasuk bulan istimewa nih, Bunda. Apalagi kalau Bunda disambut kelahiran Si Kecil pada bulan ini.

Pasalnya Juni merupakan bulan kelahiran sederet pemimpin dan tokoh inspiratif terkenal, baik di Indonesia maupun luar negeri. Di antaranya Soekarno, Soeharto, Habibie, hingga Jokowi. Bahkan aktris populer seperti Angelina Jolie pun lahir di bulan Juni lho, Bunda.

Memiliki bulan kelahiran yang sama dengan sederet tokoh populer yang inspiratif, tentu Bunda berharap Si Kecil dapat mengikuti jejak mereka ya. Kenali seperti apa kepribadian dan keistimewaan bayi yang lahir di bulan ini.

Inilah tujuh keistimewaan bayi lahir di bulan Juni yang perlu Bunda ketahui. Simak ulasan berikut dilansir berbagai sumber:

Foto: HaiBunda/ Annisa Shofia

1. Miliki badan sehat serta lebih tinggi dan lebih berat

Para peneliti dari University of Cambridge menemukan bahwa bayi yang lahir pada bulan-bulan musim panas seperti Juni, Juli, dan Agustus cenderung memiliki berat badan lahir yang lebih tinggi dibandingkan bayi yang lahir pada bulan lain. Demikian seperti dilansir laman Smart Parenting.

Tidak hanya itu, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Heliyon juga menyebutkan kalau bayi yang lahir di musim panas lebih mungkin tumbuh menjadi anak yang sehat. Hal ini karena paparan vitamin D yang lebih tinggi.

2. Optimis

Bayi yang lahir di bulan ini cenderung lebih optimis. Penelitian dari European College of Neuropsychopharmacology yang menyimpulkan bahwa individu yang lahir di musim panas termasuk Juni cenderung lebih menunjukkan temperamen ‘hipertimik’ atau kecenderungan menjadi terlalu positif.

Hal ini memungkinkan seseorang lebih mengabaikan masalah dan hambatan dalam hidup mereka.

Pilihan Redaksi

3. Ekspresif dan ceria

Mereka yang lahir di bulan Juni lebih kecil kemungkinannya untuk depresi. Hal ini dikarenakan mereka cenderung tumbuh menjadi anak yang ekspresif dan ceria. Dilansir Time, bayi bulan Juni, Juli, dan Agustus tidak rentan mengalami Seasonal Affective Disorder (SAD)

Menurut penelitian dari Vanderbilt University, bayi yang lahir di musim panas memiliki risiko lebih rendah mengalami masalah emosional dan psikologis seperti SAD, bipolar, bahkan skizofrenia.

Baca di halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga video tanda-tanda anak siap toilet training berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

CENDERUNG BERPERILAKU BAIK

Ilustrasi keistimewaan bayi yang lahir di bulan Juni. Foto: Getty Images/iStockphoto/gpointstudio

4. Lebih pintar

Seperti halnya para tokoh inspiratif yang terkenal, bayi bulan Juni memiliki kemungkinan akan tumbuh menjadi anak cerdas. Pasalnya Nobel Prize lebih banyak diraih oleh pemilik bulan kelahiran Juni.

Penelitian yang dilakukan oleh Harvard dan University of Queensland pun menunjukkan bahwa badan lahir yang lebih berat dan lebih tinggi ini berpengaruh pada peningkatan kecerdasan anak tersebut. Demikian dilansir laman Babyology.

5. Cenderung berperilaku baik

Peneliti dari Queensland University Technology (QUT) melakukan skrining perilaku sekitar 5000 anak dengan rentang usia 4-5 tahun, bayi yang lahir pada bulan Juni, Juli, dan Agustus cenderung berperilaku lebih baik.

6. Lebih rentan terhadap perubahan suasana hati

Perubahan suasana hati pada mereka yang lahir di bulan Juni berlangsung lebih cepat. Seperti yang disebutkan pada penelitian dari European College of Neuropsychopharmacology, bahwa kemungkinan temperamen ‘siklotimik’ alias perubahan yang cepat dan sering antara suasana bahagia dan sedih secara signifikan lebih tinggi pada bayi yang lahir di bulan Juni.

Sebab musim kelahiran memengaruhi tingkat dopamin dan serotonin. Yang mana kedua hormon tersebut berpengaruh pada peningkatan kesedihan maupun kebahagiaan seseorang.

7. Suka terjaga di malam hari

Menurut Sleep, sebuah jurnal yang diterbitkan oleh Sleep Research Society menunjukkan bahwa bayi bulan Juni cenderung tidur lebih awal dan suka begadang saat malam.

Namun, hal-hal tersebut juga dipengaruhi berbagai faktor yang dapat mendukung tumbuh kembang anak seperti pola asuh, lingkungan, nutrisi dan gizi, serta beberapa hal lainnya, Bunda.