
parenting
Mengetahui 3 Daur Hidup Kecoa dari Telur hingga Dewasa
HaiBunda
Rabu, 19 Oct 2022 04:00 WIB

Kecoa adalah serangga purba, yang sudah ada lebih dari 200 juta tahun. Mereka bertahan melalui kemampuannya untuk bereproduksi dan berhasil melewati lingkungan yang tidak nyaman dalam waktu lama.
Kecoa adalah hama rumah tangga yang paling dihindari oleh para Bunda. Namun, tak jarang proses daur hidup kecoa ini menjadi salah satu pelajaran di sekolah. Seperti apa siklus daur hidup kecoa dari bertelur hingga jadi kecoa dewasa? Yuk pelajari bareng Si Kecil.
Proses daur hidup kecoa
Ketika Bunda menemukan kecoa di rumah, tindakan segera yang harus diambil yaitu membasmi hama tersebut. Cara terbaik untuk mengetahui apa yang harus dilakukan adalah dengan memahami kecoa dan seperti apa siklus hidupnya.Â
Kecoa mengalami tiga tahap perkembangan sepanjang hidupnya lho Bunda. Tahapannya yaitu telur, nimfa, dan kecoa dewasa.
"Kecoa adalah serangga yang mengalami metamorfosis bertahap. Seperti lalat, capung, jangkrik, dan kutu daun yang juga berkembang dengan cara ini, mereka melalui tiga tahap perkembangan yaitu telur, nimfa, dan dewasa. Memetakan siklus hidup kecoa berguna untuk memahami metamorfosis bertahap dan untuk mempelajari mereka sebagai hama," kata Rae Osborn ahli zoologi dan entomologi dikutip dari laman cockroachfacts.
Bagi Bunda yang sedang mencari tahu tentang kecoa dan daur hidupnya berikut penjelasannya dilansir dari laman Family Handyman:
1. Reproduksi - tahap telur
Kecoa betina dapat bertelur dari 10 hingga 55 telur sekaligus. Mayoritas kecoa adalah ovipar, artinya telur berkembang di luar induknya, bukan di dalam.
Untuk melindungi anak-anaknya, kecoa membuat sarang dan bertelur di tempat yang hangat, lembap, dan rapat yang kondusif untuk lingkungan yang aman dan layak bagi mereka.Â
Biasanya telur akan membutuhkan waktu satu hingga dua bulan untuk menetas, tetapi tergantung pada spesiesnya, hal itu dapat terjadi lebih cepat atau lebih lambat. Kemampuan mereka untuk sering berkembang biak membuat kecoa sulit dikendalikan.
Tergantung pada spesiesnya, seekor betina dapat bertelur beberapa kali dalam setahun dan menghasilkan ratusan, bahkan ribuan keturunan dalam setahun.
2. Bayi kecoa - tahap nimfa
Setelah telur kecoa menetas, bayi kecoa memasuki tahap nimfa. Pada tahap ini kecoa akan mengalami molting atau instar, melepaskan kerangka luarnya untuk tumbuh dan menjadi lebih besar.
Pada awalnya, bayi kecoa akan berwarna putih sebelum menjadi gelap menjadi warna coklat normal saat mereka berganti kulit dan dewasa. Tergantung pada spesiesnya, kecoak betina biasanya tidak merawat nimfa mereka.
Beberapa kecoa akan meninggalkan anak mereka dengan bersembunyi jauh dari sarang sementara yang lain merawat anak mereka selama tahap nimfa ini. Tahap nimfa dapat berlangsung dari beberapa bulan hingga hampir satu tahun lho, Bunda.
Simak kelanjutannya di halaman berikutnya ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Tonton juga video tips agar Si Kecil nyaman bergaul di sekolah berikut ini:
SIKLUS DAUR HIDUP KECOA
Ilustrasi mengetahui proses daur hidup kecoa. Foto: Getty Images/iStockphoto/laflor
3. Kecoa yang berkembang – tahap dewasa
Setelah kecoa mengalami molting terakhir, ia akan menjadi kecoa dewasa yang berfungsi penuh dan aktif secara seksual. Kecoa dewasa rata-rata memiliki panjang 1 setengah hingga 3 inci dengan tiga pasang kaki, dua pasang sayap, dan sepasang antena panjang di bagian depan kepala mereka. Kebanyakan kecoa berwarna coklat Bunda.Â
Meskipun banyak spesies kecoa memiliki sayap, sebagian besar mereka tidak bisa terbang. Namun, mereka dapat merangkak dengan cepat dari satu tempat ke tempat lain, dan bisa melakukan perjalanan dua hingga tiga mil per jam untuk menghindari pemangsa.
Saat dewasa, kecoa betina akan mulai merayu dan menarik jantan untuk memulai proses reproduksi. Hal ini kembali ke tahap awal dan begitu seterusnya siklus hidup kecoa.
![]() |
Umur Kecoa
Umur rata-rata kecoa adalah satu hingga dua tahun, dengan beberapa spesies hidup selama satu dekade. Salah satu serangga tertua yang masih hidup di planet ini adalah kecoa.
Kemampuan mereka untuk sering bereproduksi dan dalam jumlah besar, bersama dengan kerangka luar yang kokoh dan naluri bertahan hidup, memungkinkan mereka untuk melanjutkan siklus hidupnya terus-menerus.Â
Nah, begitulah siklus hidup kecoa yang bisa Bunda pelajari dan pahami bersama Si Kecil. Semoga informasinya bermanfaat ya, Bunda.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Daur Hidup Lalat dari Telur hingga Pupa, Yuk Ajak Si Kecil Mempelajarinya

Parenting
Perbedaan Usia Anak Terpaut Jauh, Ini Cara Mona Ratuliu Lakukan Bonding Time

Parenting
Berapa Usia Ideal Anak Masuk TK A? Bunda Perlu Tahu Nih

Parenting
Jelang Ujian Semester, Ajari Si Kecil Doa Memohon Ilmu Bermanfaat

Parenting
Anak Sudah Kenal Huruf, Cynthia Lamusu Bahagia tapi Bingung


7 Foto
Parenting
7 Potret Natarina Anak Taufik Hidayat yang Kini Beranjak Dewasa
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda