Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Hati-hati Bun! Mainan Anak Seharga Rp1.000 di Tangerang Berisi Barcode Judi Online

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Kamis, 29 Sep 2022 16:35 WIB

Mainan kartu judi online
Mainan kartu judi online di Tangerang/ Foto: Getty Images/real444
Jakarta -

Sebagai orang tua, Bunda tentu harus mengawasi permainan yang dimainkan oleh Si Kecil, ya. Terlebih kini Bunda berada di era perkembangan teknologi yang mempermudah segala hal.

Sebelumnya sempat beredar kabar, pengembang Kosta Eleftheriou mengungkap adanya penipuan di App Store, dalam beberapa bulan terakhir. Terbaru, mereka menemukan sebuah aplikasi judi online yang menyamar jadi game anak-anak untuk iPhone.

Dikatakan, aplikasi tersebut memang terlihat seperti game anak-anak, Bunda. Tapi pada kenyataannya, game tersebut adalah kasino online, yang mengabaikan sistem pembelian aplikasi.

Selain game online yang mengarah pada judi online, belum lama ini juga beredar kabar ada mainan anak berbentuk kartu yang dijadikan wadah untuk judi online. Hal ini terjadi di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Pihak kepolisian kini tengah mengusut mainan anak yang diedarkan di sebuah Sekolah Dasar (SD). Mainan yang beredar ini berisi sebuah barcode yang terhubung dengan situs judi online.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Kapolsek Pinang, Iptu Tapril, Bunda. Ia mengatakan pihaknya telah meminta keterangan dari penjual mainan anak tersebut.

Kepada polisi, penjual mainan, Sobirin, mengaku menjual mainan tersebut selama satu minggu di beberapa SD di wilayah Kecamatan Pinang. Pembelinya rata-rata adalah anak kelas 1 hingga kelas 3 SD.

"Kartu tersebut dibuat mainan yaitu main teplokan oleh anak-anak tersebut," kata Tapril dalam keterangannya, beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut, Tapril mengatakan bahwa Sobirin sebagai penjual mainan tidak tahu bahwa kartu yang dijualnya ini bisa digunakan untuk mengakses situs judi online. Sobirin juga mengaku bahwa kartu yang ia jual dengan harga Rp1.000 tersebut di sebuah toko grosir mainan di Pasar Bengkokk dan Pasar Lembang.

"Penjual menjual kartu tersebut seharga Rp1.000 pada anak-anak. Pedagang tidak mengetahui dan mengerti kartu tersebut berbarcode ke situs judi online," ucap Tapril.

Tapril menjelaskan, ketika barcode yang ada pada kartu tersebut di scan dengan ponsel, Bunda akan langsung diarahkan para situs judi online. Namun, Bunda perlu mendaftarkan email dan nomor rekening terlebih dahulu agar bisa membuka situs tersebut.

"Penjual menjual kartu tersebut seharga Rp1.000 pada anak-anak. Pedagang tidak mengetahui dan mengerti kartu tersebut berbarcode ke situs judi online," ucap Tapril.

Hingga kini, Tapril dan pihaknya masih terlus mendalami kasus ini, Bunda. TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video mainan yang bikin anak happy saat mandi berikut ini:

(mua)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda