Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kisah Bunda Tetap Tenang saat Hidung Anak Kemasukan Kancing, Kok Bisa?

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Rabu, 23 Nov 2022 15:40 WIB

Portrait of cut Asian girl blowing snot into the napkin with her mother is keeping it near her nose with care. Visuals of people feeling sick and suffering from common ailments such as the flu, headaches.
Ilustrasi Hadapi Benda Asing di Tubuh Anak/Foto: Getty Images/iStockphoto/ake1150sb

Selama masa tumbuh dan kembangnya, anak akan melalui masa di mana mereka akan mengeksplorasi seluruh anggota tubuhnya, Bunda. Di saat-saat tertentu, anak bahkan akan memasukkan berbagai macam benda asing ke dalam tubuh seperti mulut, hidung, hingga telinga.

Hal ini turut terjadi pada seorang Bunda bernama Zoelle Karlie. Belum lama ini, ia membagikan kisah ketika mendapati hidung sang anak kemasukan sebuah kancing berukuran kecil.

Dalam video yang ia posting di akun TikTok @zoellekarlie, Zoelle terlihat sangat tenang ketika mengeluarkan kancing tersebut. Sebelumnya, HaiBunda sudah menghubungi Zoelle dan diperbolehkan untuk mengutip kisahnya ini, Bunda.

Zoelle membuat video ini untuk berjaga-jaga jika kancing tak bisa keluar dari hidung sang anak. Bunda satu anak ini pun menceritakan cara mengeluarkan kancing tahap demi tahap.

"Tahap pertama Mamak harus tenang dan lebih kuat biar bisa cari solusi. Kancingnya sudah agak dalam jadi gak bisa diambil pakai tangan," katanya dikutip HaiBunda pada Selasa (22/11/2022).

Setelahnya, Zoelle meminta sang anak untuk mengendus-endus agar kancing lebih mudah dikeluarkan. Pada saat ini, Bunda juga perlu menenangkan Si Kecil dan minta mereka mengikuti apa yang Bunda perintahkan.

"Suruh dia ngendus-ngendus biar bantu kancing lebih turun keluar. Ajak anaknya tetap tenang dan ikutin instruksi," paparnya.

Setelah kancing keluar dari hidung anak, Zoelle pun segera menasihati sang anak. Arahan perlu diberikan tanpa menghakimi Si Kecil ya, Bunda.

"Setelah masalah ditangani, kasih arahan tanpa menghakimi," jelas Zoelle.

Kasus serupa juga pernah ditangani oleh dr Oscar R.Amarta, M.Kes, Bunda. Ia pun memberikan beberapa tips yang harus Bunda lakukan ketika mendapati ada benda asing di dalam tubuh Si Kecil.

Simak penjelasan lengkapnya di laman berikutnya yuk, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Jangan lupa intip juga video mainan yang bikin anak happy saat mandi berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



MINTA ANAK BERNAPAS LEWAT MULUT

The mother is using a cotton ball to wipe the ears for her child.

Ilustrasi Hadapi Benda Asing di Tubuh Anak/Foto: Getty Images/iStockphoto/cheangchai4575

Beberapa waktu lalu, dr Oscar R.Amarta, M.Kes, membagikan salah satu kisahnya pada aku TikTok miliknya, Bunda. Ia menceritakan bahwa ada seorang anak kecil berusia 4 tahun yang memasukkan kertas koran ke dalam hidungnya.

Ketika Bunda mendapati ada benda asing dalam tubuh Si Kecil, Bunda harus menenangkan Si Kecil terlebih dahulu. Kalau benda tersebut terlihat dari luar, Bunda bisa coba mengambilnya secara manual.

"Tenangkan pasien. Bila benda tampak dari luar, bisa dicoba ambil secara manual," kata dr. Oscar pada HaiBunda beberapa waktu lalu.

Banner Nama Bayi Laki-laki

Tak hanya itu, Bunda harus perintahkan anak untuk bernapas lewat mulut. Hal ini dilakukan agar benda tidak semakin terdorong ke dalam.

Lebih lanjut, Oscar mengatakan Bunda bisa membawa Si Kecil ke fasilitas kesehatan terdekat jika ragu untuk mengambil benda asing sendiri di rumah. Di fasilitas kesehatan, anak akan diperiksa lebih lanjut.

"Setelah terdiagnosa ada benda asing di hidung atau telinga, pertama tenangkan pasien. Kemudian kita periksa apakah benda tersebut merupakan benda hidup atau mati," jelas Oscar.

"Kemudian kia lihat ke dalamnya. Lalu kita ambil menggunakan THT set yang tersedia," sambungnya.

Dokter Oscar mengatakan periode eksplorasi bagian tubuh merupakan tahapan tumbuh kembang anak yang tidak bisa dihindari, Bunda. Karena itu, sebagai orang tua, Bunda harus memberikan perhatian lebih pada anak di bawah lima tahun, terutama pada benda-benda yang ia pegang.

"Membuang atau menyimpan benda-benda kecil atau kotoran-kotoran yang ada di sekitar anak (harus diwaspadai). Kita harus waspada ketika ada kecenderungan anak untuk memasukkan benda-benda tersebut ke dalam hidung, telinga, dan mulut anak," ungkap Oscar.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda