Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Viral Bunda Rawat Wajah Bayi Beruntusan Pakai Krim Kelly, Ini Kata Dokter

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Rabu, 07 Dec 2022 18:20 WIB

Applying moisturizing cream on face of baby
Ilustrasi Pendapat Dokter Tentang Krim Kelly pada Bayi/Foto: Getty Images/iStockphoto/JaCZhou

Belum lama ini viral seorang Bunda merawat wajah bayinya yang beruntusan menggunakan krim Kelly, Bunda. Ia mengaku telah mencoba segala macam produk, tetapi hasilnya tetap sama.

Ia kemudian memutuskan untuk menggunakan krim Kelly, krim yang telah digunakan oleh keluarganya sejak lama. Ternyata, beruntusan sang anak sembuh dan kini wajahnya menjadi mulus.

"Pas ganti pakai Kelly wajahnya jadi mulus, beruntusan merahnya sudah hilang, kulitnya juga sudah enggak kering lagi," tulis akun TikTok @ibumuda0506, dikutip pada Selasa (6/12/2022).

Ada banyak pro dan kontra terhadap pemberian krim Kelly ini, Bunda. Meskipun banyak netizen yang melarangnya, tak sedikit orang yang menyatakan pemberian krim Kelly pada bayi adalah hal yang wajar.

"Tapi di kampung gue sudah biasa bayi dipakaikan Kelly. Malahan bayi-bayi yang dipakein Kelly sama emaknya mukanya jadi lembut, glowing, kenyal gitu," tutur seorang netizen.

Pendapat dokter soal memberikan krim kelly pada bayi

Salah satu kandungan yang terdapat dalam krim Kelly adalah Isopropyl myristate (emolien) yang umum digunakan dalam krim kecantikan, khususnya krim wajah. Meski begitu, kandungan ini tetap memiliki potensi menimbulkan iritasi meski dalam tingkat yang ringan.

Hal ini diungkapkan langsung oleh dokter spesialis kulit dr. Ruri Diah Pamela Sp.KK, penggunaan produk oles yang mengandung bahan Isopropyl myristate pada bayi ini dapat menimbulkan risiko iritasi lain pada kulit bayi. Dengan begitu, ada baiknya pada Bunda menghindari penggunaan produk tersebut untuk bayi.

"Menggunakan produk oles yang mengandung bahan ini dengan tujuan untuk mengurangi ruam atau beruntus kemerahan pada kulit bayi sebetulnya kurang tepat dan justru bisa menimbulkan resiko iritasi lain pada kulit bayi. Jadi jawabannya tidak perlu dan tidak boleh," katanya pada HaiBunda.

Lebih lanjut, dr Ruri turut mengungkapkan penggunaan produk oles asal-asalan pada bayi justru bisa memicu iritasi lain. Misalnya saja seperti kulit memerah, gatal, hingga beruntusan.

"Asal menggunakan produk oles pada kulit bayi dapat memicu resiko iritasi (berupa kulit menjadi kemerahan, gatal, beruntusan) sampai dengan resiko produk tersebut bisa diserap secara sistemik melalui kulit bayi," tutur dokter yang berpraktik di RS Dr Suyoto Pesanggrahan ini.

Agar Bunda tak salah langkah, dr Ruri turut membagikan beberapa tips dalam pemilihan skincare untuk bayi, nih. Simak selengkapnya pada laman berikutnya, ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Intip juga video tips memilih skincare untuk Si Kecil kulit sensitif berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



JANGAN MALAS MENCARI INFORMASI

Mother is applying cream to the baby boy which helps to maintain skin leg hydration, Skincare and moisturizing cream concept

Ilustrasi Skincare Bayi/Foto: Getty Images/iStockphoto/comzeal

Tips memilih skincare untuk bayi

Dokter Ruri menjelaskan setidaknya ada empat tips yang bisa Bunda perhatikan saat memilih skincare untuk bayi. Berikut ini deretannya:

1. Gunakan sabun yang lembut

Baiknya gunakan sabun yang lembut untuk Si Kecil, ya. Tak hanya itu, hindari juga penggunaan sabun yang memiliki wangi terlalu tajam, terlalu banyak busa, dan yang mengandung antiseptik.

"Bahan-bahan dengan ciri demikian umumnya mudah menyebabkan iritasi pada kulit bayi," tuturnya.

Banner 6 Doa Anak Agar Sehat

2. Gunakan pelembap usai mandi

Setelah mandi, baiknya olesi bayi dengan pelembap yang lembut ya, Bunda. Hindari penggunaan minyak-minyak yang bisa menyebabkan iritasi seperti minyak kayu putih atau minyak telon, terutama jika bayi memiliki riwayat alergi.

3. Bayi 6 bulan ke atas perlu tabir surya

Bayi dengan usia di atas 6 bulan sudah boleh menggunakan tabir surya atau sunscreen. Meski begitu, Bunda tidak bisa memilih sembarangan sunscreen, ya.

"Pilih sunscreen yang hanya mengandung physical sunscreen atau mineral sunscreen untuk mengurangi risiko iritasi," imbuh Ruri.

4. Terus cari informasi

Bunda juga perlu mengetahui terlebih dahulu bahan-bahan apa yang terkandung dalam skincare bayi sebelum menggunakan produk tersebut.

"Jangan malas mencari informasi terhadap ingredients atau bahan yang terkandung dalam suatu produk bayi yang dijual bebas (over the counter products) sebelum menggunakan produk tersebut," tutur Ruri.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda