Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Curhat Caca Tengker Sering Adu Argumen dengan Anak: Kadang Ibu Capek Belajar, Tapi...

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Sabtu, 04 Mar 2023 04:00 WIB

Curhat Caca Tengker Sering Adu Argumen dengan Anak
Curhat Caca Tengker Sering Adu Argumen dengan Anak/Foto: Instagram: @cacatengker

Tidak ada batasan waktu untuk belajar menjadi orang tua. Hal ini juga dirasakan oleh psikolog sekaligus adik Nagita Slavina, Caca Tengker.

Caca Tengker menikah dengan Barry Tedja Tamin pada tahun 2017. Kini, ia dikaruniai dua orang anak yakni Ansaira Maisadipta dan Aruni Damina Tamin.

Anak pertamanya yang akrab disapa Sawa kini sudah berusia 4,5 tahun. Menurut Caca, Sawa memiliki sifat dan pikiran yang mirip dengannya.

"Mba Sawa yang sudah 4,5 tahun. Makin gede makin menantang cara berpikir dan merasa Ibu," kata Caca dikutip akun Instagram @cacatengker, Kamis (2/3/2023).

Tak hanya itu, Caca mengatakan dirinya sering adu argumen dengan Sawa. Hal ini membuatnya merasa seperti berargumen dengan dirinya sendiri.

"Kalau kata Mas @barry.tamin 'Rasain tuh adu argumen sama diri sendiri'. Saking kaya ngaca kalo lagi cari alasan yang pas buat Mba Sawa," tutur wanita dengan nama lengkap Alsi Mega Marsha Tengker ini.

Sering merasa lelah untuk terus belajar

Mengasuh Sawa membuat Caca terkadang lelah untuk terus belajar menjadi orang tua, Bunda. Namun, ia menyadari kalau proses pembelajaran tidak selalu dari buku dan sekolah.

"Kadang Ibu capek belajar, tapi ternyata belajar tuh gak cuma dari buku atau dari sekolah, dari keseharian tuh kemauan belajar Ibu diuji terus," papar Caca.

Tak hanya itu, Caca kerap merasa suntuk dan tidak terbuka dengan pengalaman baru. Namun, ternyata hal ini yang membuatnya tidak berkembang.

"Kalau aku lagi suntuk rasanya males banget dan gak mau terbuka sama pengalaman baru. Eh tapi itu malah suka bikin stuck di masalah yang muter di situ saja," kata wanita 33 tahun ini.

"Pas sudah mau belajar dan mau terbuka sama pengalaman baru, ternyata ada aja hal yang bikin mikir 'Ooooh ternyata ini yang selama ini bikin ga maju-maju'," lanjutnya.

Selain dari sang anak, sebelumnya Caca juga mengaku banyak belajar dari sang keponakan, Rafathar, Bunda. Seperti apa kisahnya?

Simak selengkapnya pada laman berikutnya, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Jangan lupa lihat lagi video tips memberi makan untuk Si Kecil ala Caca Tengker berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




CACA TENGKER AKUI BANYAK BUAT SALAH

Curhat Caca Tengker Sering Adu Argumen dengan Anak

Curhat Caca Tengker Sering Adu Argumen dengan Anak/Foto: Instagram: @cacatengker

Caca Tengker membagikan pengalamannya saat pertama kali berperan sebagai tante dari keponakan pertamanya, yaitu Rafathar Malik Ahmad. Melalui akun media sosialnya, Caca membagikan pengalaman pertama kalinya sebagai tante dan mengasuh Rafathar.

"Dulu pas baru jadi Bundanya Rafathar, aku belajar teorinya untuk bekal nanti ketika aku jadi orang tua. Ternyata banyak manfaatnya tapi sempat bikin ngerasa kurang dan cemas terus-terusan juga,” kata Caca, dikutip dari laman Instagram pribadinya @cacatengker.

Baginya, peran seorang tante itu untuk melatih keterampilan dalam merawat anak. Meskipun begitu, Caca menegaskan merawat keponakan bukan sepenuhnya tanggung jawab tante, tetap tanggung jawab ada pada orang tuanya.

“Punya tanggung jawab sama diri sendiri dan keluarga sendiri. Kita hanya bisa bantu orang lain kalau orangnya minta dibantuin atau terbuka untuk dibantu. Memaksakan bantuan juga gak pantas karena sejatinya manusia bertanggungjawab akan dirinya sendiri ketika dewasa,” tutur Bunda dua anak ini.

Juara Cilik

Akui banyak buat kesalahan

Caca mengaku banyak kesalahan yang dia perbuat karena terlalu terbawa perasaan urusan orang lain. Ia merasa bertanggung jawab untuk membenarkan sesuatu.

“Banyak banget kesalahanku dulu karena aku terlalu terbawa perasaan urusan orang lain. Jadi merasa bertanggung jawab untuk membenahi karena bekal ke’sok-tau-an’ku,” jelasnya.

Namun, bukan berarti hal tersebut membuat Caca berhenti menjalankan perannya sebagai tante. Dirinya mengatakan tetap sayang, peduli, dan juga terkoneksi dengan keponakan-keponakannya itu.

Gak ngurusin hal yang di luar tanggung jawab kita itu gak ada hubungannya sama tiga hal tadi. Selama ada batasan yang sehat, kita bisa kok tetap sayang, tetap peduli, dan tetap terkoneksi sama orang yang kita cintai,” imbuh Caca.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda