Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

7 Penyebab Anak Muntah saat Puasa & Cara Mencegahnya, Perhatikan Ini Bun

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Sabtu, 08 Apr 2023 14:20 WIB

Ilustrasi Anak Muntah saat Puasa
Ilustrasi Anak Muntah saat Puasa/Foto: iStock

Muntah merupakan kondisi ketika anak mengeluarkan isi perut secara paksa melalui mulut. Muntah juga kerap terjadi ketika anak tengah berpuasa, Bunda.

Umumnya, muntah pada anak bisa sembuh dengan sendirinya. Jika muntah berlanjut, itu tandanya ada kondisi medis lain yang perlu Bunda ketahui.

Muntah terjadi ketika otak mengalami rangsangan yang mengganggu perut. Dengan begitu, saraf aferen bekerja dengan mengirim sinyal ke tubuh untuk mengeluarkan isi di perut.

Kemudian, tubuh melakukan gerakan fisik secara alami dengan menarik napas dalam-dalam hingga diafragma menekan dinding perut dengan kuat. Tekanan ini membuka kerongkongan yang menjadi akses keluarnya isi lambung secara spontan.

Lebih lanjut, muntah juga umum terjadi ketika anak tengah berpuasa, Bunda. Meski begitu, hal ini tidak terjadi secara tiba-tiba yang memiliki penyebab.

Penyebab anak muntah saat puasa

Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa hal yang menyebabkan anak muntah saat puasa, Bunda. Kalau penasaran, berikut ini deretannya:

1. Anak alami sakit perut

Mengutip dari laman Health Direct, sakit perut pada anak bisa disebabkan oleh infeksi pada sistem pencernaan, Bunda. Biasanya ini terjadi karena adanya virus atau bakteri.

Ketika sakit perut, anak bisa muntah, diare, bahkan demam. Anak-anak yang sakit perut atau gastroenteritis kerap mengalami dehidrasi.

2. Anak dehidrasi

Menurut dokter spesialis anak, Dr. Dian Sulistya Ekaputri, Sp.A, anak yang mengalami kekurangan cairan dalam tubuhnya bisa menyebabkan mual dan muntah. Karena itu, anak perlu mendapatkan cukup minum air selama sahur dan berbuka.

"Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan mual dan muntah. Anak-anak perlu minum cukup banyak air selama sahur dan berbuka agar terhindar dari dehidrasi," katanya pada HaiBunda, Senin (3/4/2023).

3. Kelaparan

Anak-anak yang merasa kelaparan selama berpuasa bisa mengalami mual serta muntah. Untuk menghindarinya, pastikan anak makan makanan yang cukup saat sahur.

"Anak-anak yang merasa kelaparan selama puasa dapat merasa mual dan muntah. Pastikan anak Anda makan makanan yang cukup saat sahur dan berbuka agar tubuhnya tercukupi nutrisinya," imbuh Dian.

4. Terlalu banyak makan

Selain kurang makan, anak yang terlalu banyak makan juga bisa menyebabkan perut anak merasa penuh sehingga mual. Berikan mereka porsi makan dalam jumlah kecil namun sering.

"Makan terlalu banyak saat sahur atau berbuka dapat membuat perut anak terasa penuh dan menyebabkan mual dan muntah. Anak-anak sebaiknya mengonsumsi makanan dalam porsi kecil dan sering selama waktu makan," jelas dr. Dian.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat penyebab anak muntah saat puasa yang lainnya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Bunda, simak lagi video penyebab Si Kecil muntah dan cara mengatasinya berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




PENYEBAB ANAK MUNTAH SAAT PUASA

Ilustrasi Anak Muntah saat Puasa

Ilustrasi Anak Muntah saat Puasa/Foto: iStock

5. Kurang tidur

Dokter Dian mengatakan kurang tidur bisa membuat tubuh anak terasa lelah. Hal ini membuat anak merasakan mual dan muntah.

6. Makan dan minum yang tidak cocok

Saat sahur dan berbuka, anak mungkin mengonsumsi makan makanan yang tidak cocok dengan tubuhnya sehingga anak muntah. Misalnya saja minuman bersoda hingga makanan berlemak tinggi.

"Anak-anak mungkin muntah jika mereka makan atau minum sesuatu yang tidak cocok dengan tubuh mereka. Contohnya seperti minuman bersoda, makanan pedas, dan makanan berlemak tinggi," kata dokter yang berpraktik di RS Kenak Medika Gianyar Bali ini.

Banner Kebiasaan untuk Kecilkan Lingkar Perut

7. Mengonsumsi obat-obatan

Anak bisa saja menderita beberapa penyakit seperti maag atau infeksi virus yang menyebabkan mereka mual dan muntah. Tak hanya itu, beberapa obat yang dikonsumsi anak juga bisa menyebabkan mual dan muntah, lho.

"Beberapa obat-obatan dapat menyebabkan mual dan muntah sebagai efek samping," jelas Dian.

Cara mencegah anak muntah saat puasa

Dokter Dian mengatakan ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mencegah anak muntah saat puasa. Berikut deretannya:

  • Pastikan anak minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka agar tidak dehidrasi.
  • Anak perlu makan yang cukup saat sahur dan berbuka agar tubuhnya tercukupi nutrisinya.
  • Hindari pemberian makanan yang pedas, berlemak, dan asam karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan mual.
  • Beri jeda waktu yang cukup antara makanan dan minuman saat sahur dan berbuka.
  • Pastikan anak tidur cukup saat malam hari agar tubuhnya segar.
  • Jika anak punya penyakit tertentu, pastikan Bunda berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan anak untuk berpuasa.
  • Anak bisa mengonsumsi suplemen atau cairan elektrolit untuk bantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh mereka.
  • Berikan dukungan dan motivasi yang cukup pada anak agar mereka tidak stres selama berpuasa.

(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda