HaiBunda

PARENTING

Mata Minus pada Anak, Bisakah Disembuhkan? Penyebab, Cara Mencegah & Mengatasi

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Rabu, 26 Apr 2023 17:43 WIB
Ilustrasi Mata Minus pada Anak, Bisakah Disembuhkan? Penyebab, Cara Mencegah & Mengatasi. Foto: Getty Images/real444
Jakarta -

Miopia, rabun jauh, atau sering kita sebut mata minus adalah masalah penglihatan umum yang sering dialami anak. Hal ini biasanya dimulai antara usia 6 dan 14 tahun.

Rabun jauh atau mata minus terjadi ketika bola mata anak terlalu panjang dari depan ke belakang. Itu juga bisa berkembang ketika kornea, jendela bening di bagian depan mata, melengkung terlalu tajam.

Saat cahaya masuk ke mata anak, sinar jatuh tepat di bawah retina, jaringan peka cahaya di bagian belakang mata. Hal ini membuat objek yang jauh menjadi kabur dan objek yang dekat menjadi jelas.


Para ahli, termasuk International Agency for the Prevention of Blindness (IABP), memperkirakan pada tahun 2050, kondisi tersebut akan mempengaruhi 50 persen populasi dunia. Penelitian telah menunjukkan bahwa intensitas menatap layar dalam jarak dekat, seperti tempat kita memegang ponsel, tablet, atau komputer, dapat meningkatkan risiko mata minus.

Gejala mata minus pada anak

Dikutip dari Mayo Clinic, tanda atau gejala mata minus mungkin termasuk:

  • Penglihatan kabur saat melihat objek yang jauh
  • Kebutuhan untuk menyipitkan mata atau menutup sebagian kelopak mata untuk melihat dengan jelas
  • Sakit kepala
  • Ketegangan mata

Anak-anak mungkin mengalami kesulitan melihat sesuatu di papan putih atau proyeksi layar di kelas. Anak-anak yang lebih kecil mungkin tidak menunjukkan kesulitan melihat, tetapi mereka mungkin memiliki perilaku berikut yang menunjukkan kesulitan melihat:

  • Terus-menerus menyipitkan mata
  • Tampak tidak sadar akan objek yang jauh
  • Berkedip berlebihan
  • Gosok matanya sering-sering
  • Duduk dekat televisi

Penyebab mata minus pada anak

Mata minus atau rabun jauh adalah kelainan refraksi. Masalah ini terjadi ketika bentuk atau kondisi kornea, atau bentuk mata itu sendiri, menghasilkan fokus cahaya yang masuk ke mata tidak akurat.

Seperti yang telah dibahas sedikit di atas, mata minus biasanya diakibatkan oleh mata yang terlalu panjang atau berbentuk oval daripada bulat. Ini juga bisa terjadi akibat lengkungan kornea yang terlalu curam.

Perubahan ini mengakibatkan sinar cahaya datang ke suatu titik di depan retina dan menyilang. Pesan yang dikirim dari retina ke otak dianggap kabur.

Faktor risiko tertentu dapat meningkatkan kemungkinan berkembangnya mata minus pada anak, adalah sebagai berikut:

  • Genetika. Rabun jauh cenderung menurun dalam keluarga. Jika salah satu orang tua rabun jauh, risiko anak terkena kondisi tersebut meningkat. Risikonya lebih tinggi jika kedua orang tuanya rabun jauh.
  • Aktivitas jarak dekat yang berkepanjangan. Membaca dalam waktu lama atau aktivitas jarak dekat lainnya dikaitkan dengan peningkatan risiko rabun jauh.
  • Screen time. Penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak yang menggunakan komputer atau gadget untuk waktu yang lama memiliki risiko lebih besar terkena rabun jauh.
  • Keadaan lingkungan. Beberapa penelitian mendukung gagasan bahwa kurangnya waktu yang dihabiskan di luar ruangan dapat meningkatkan risiko mata minus.

Cara mencegah mata minus pada anak

Bisakah mata minus pada anak dicegah? Karena seringkali penyebabnya adalah genetika atau keturunan, tidak sepenuhnya mungkin untuk mencegahnya.Namun, ada beberapa langkah yang dapat Bunda ambil untuk memperlambat perkembangannya:

  • Pastikan anak mendapatkan pemeriksaan mata sejak dini, terutama jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan rabun jauh atau kondisi mata lainnya.
  • Perhatikan jika Bunda melihat mereka menyipitkan mata.
  • Perhatikan jika mereka memiliki masalah dengan detail tentang hal-hal yang jaraknya lebih dari beberapa kaki di sekolah atau saat mereka menonton TV dari jarak standar, mungkin sudah waktunya untuk pemeriksaan mata.
  • Studi juga menunjukkan bahwa aktivitas di luar ruangan menekan perkembangan miopia, jadi dorong anak untuk menghabiskan waktu di luar ruangan dan jauh dari komputer dan layar TV.

Cara mengatasi mata minus pada anak

Dilansir Healthy Children, mata minus atau rabun jauh tidak dapat dibalik atau disembuhkan, tetapi dapat diobati. Tujuan pengobatan adalah untuk meningkatkan penglihatan anak dan mencegahnya menjadi lebih buruk. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan mata mereka di kemudian hari, meskipun masih membutuhkan kacamata atau lensa kontak.

  • Kacamata

Kacamata untuk mata minus dapat digunakan setiap saat atau hanya saat dibutuhkan agar anak dapat melihat jauh. Sangat penting untuk memilih bingkai yang pas dan cocok untuk usia dan aktivitas anak.

Misalnya, jika Bunda memiliki anak kecil, membeli kacamata dengan tali dapat membantu agar lebih mudah dipakai. Atau jika anak berolahraga, membelikan kacamata olahraga akan membuat kacamata biasa mereka tidak rusak. Seorang ahli kacamata dapat membantu Bunda mengetahui apa yang mungkin dibutuhkan anak.

anak pakai kacamata/Foto: iStock
  • Lensa kontak

Lensa kontak adalah pilihan jika anak lebih menyukainya. Mereka juga dapat membantu untuk aktivitas tertentu, terutama olahraga. Namun, ada baiknya Bunda konsultasikan terlebih dahulu pada dokter tentang penggunaan lensa kontak pada anak.

Meskipun tidak ada batasan usia untuk pemakaian lensa kontak, anak harus dapat mentolerir obat tetes mata dengan baik dan mempraktikkan kebersihan yang baik. Lensa kontak perlu dirawat setiap hari untuk mencegah infeksi mata.

Penting untuk selalu memiliki kacamata sebagai cadangan, bahkan jika anak sering memakai lensa kontak. Jika mata anak sakit atau kemerahan saat memakai lensa kontak, segera hubungi dokter mata.

Perawatan untuk mencegah mata minus jadi lebih memburuk

Hingga kini para ahli masih terus mempelajari cara untuk mencegah mata minus memburuk pada anak-anak. Perawatan potensial ini meliputi:

  • Tetes mata atropin dosis rendah

Dosis rendah dari jenis tetes mata yang sama yang digunakan untuk melebarkan pupil selama pemeriksaan mata dapat membantu memperlambat miopia atau mata minus pada anak-anak berusia antara 5 dan 18 tahun.

  • Lensa kontak khusus

Pada beberapa anak, memakai lensa kontak multifokal khusus yang mengaburkan penglihatan samping dapat membantu memperlambat pertumbuhan mata dan membatasi miopia. Jenis perawatan lensa kontak lain yang disebut orthokeratology, atau Ortho-K, dipakai semalaman untuk meratakan kornea.

Pada siang hari, kornea yang dibentuk ulang membantu memfokuskan cahaya dengan benar pada retina anak untuk memperbaiki penglihatan buram. Keamanan perawatan ini menjadi perhatian karena memakai lensa kontak saat tidur meningkatkan risiko iritasi dan infeksi mata anak. Ini juga meningkatkan risiko masalah penglihatan yang lebih parah.

  • Lebih banyak waktu di luar

Dengan menyeimbangkan waktu layar dengan waktu di luar ruangan jika memungkinkan, Bunda dapat membantu membatasi rabun jauh anak dan melindungi penglihatannya saat mereka tumbuh.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan untuk anak. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.

(fir/fir)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Risiko TBC Paru pada Anak yang Tidak Mendapat Penanganan Tepat

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Momen Atlet Voli Megawati Hangestrip & Suami Honeymoon di Bali, Intip 5 Potret Manisnya

Mom's Life Amira Salsabila

Waspada Bun, Isi Chat dengan ChatGPT Bisa Muncul di Google

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Potret Ultah Syifa Mutiara, Anak Sambung Irish Bella yang Calon Dokter

Mom's Life Amira Salsabila

Ibu Hamil dengan Literasi Rendah Cenderung Takut Hadapi Persalinan, Ini Hasil Studi Terbaru

Kehamilan Annisa Karnesyia

200 Nama Portugis Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya, Anggun & Istimewa

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Momen Atlet Voli Megawati Hangestrip & Suami Honeymoon di Bali, Intip 5 Potret Manisnya

Ingin Belajar Saham dari Nol? Yuk Ikut Kelas Bisnis Ellen May di LPS Financial Festival

Ibu Hamil dengan Literasi Rendah Cenderung Takut Hadapi Persalinan, Ini Hasil Studi Terbaru

Waspada Bun, Isi Chat dengan ChatGPT Bisa Muncul di Google

200 Nama Portugis Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya, Anggun & Istimewa

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK