HaiBunda

PARENTING

Kapan Anak Boleh Makan Mi Instan? Ini Bahaya dan Cara Cegah Anak Ketagihan

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 02 May 2023 19:25 WIB
Ilustrasi Anak Makan Mi Instan/Foto: iStock
Jakarta -

Belum lama ini produk mi instan di Indonesia dan Malaysia telah ditarik dari pasaran Taiwan. Berhubungan dengan hal ini, kira-kira usia berapa anak boleh mengonsumsi mi instan, ya?

Beberapa waktu lalu, petugas di Taiwan menemukan adanya kandungan etilen oksida dalam Indomie rasa ayam spesial dan Ah Lai White Curry Noodles. Kandungan ini disebut terdapat karsinogen atau zat yang menyebabkan kanker.

Etilen oksida sendiri bukan kali ini ditemukan dalam makanan. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI sebelumnya mencatat salah satu produk es krim kenamaan juga ditarik karena kandungan ini pada pertengahan tahun 2022.


Usia anak mengonsumsi mi instan

Biasanya Bunda akan membuatkan bayi dengan berbagai macam makanan yang belum pernah mereka coba. Namun, kapan waktu yang tepat memberikan mi instan kepada anak, ya?

Melansir dari laman Romper, ahli patologi bernama Melani Potock, mengungkapkan bahwa bayi membutuhkan gigi untuk memotong mi yang lebih panjang seperti spageti. Namun, kalau Bunda telah memotong-motong mi, bayi berusia 6 bulan sudah bisa mengambilnya dengan menggunakan tangan.

Lebih lanjut, dokter anak bersertifikat, Dr. Lisa Lewis, mengatakan bahwa mi berbentuk spageti bisa diperkenalkan pada anak antara usia 8 dan 9 bulan, sama seperti finger food lainnya.

Untuk memulai makanan jari ini, bayi harus bisa duduk dengan kontrol kepala yang baik, Bunda. Mereka juga harus memiliki kemampuan untuk mengambil makanan dari piring.

Kalau dikira anak belum bisa mengonsumsi mi, Bunda juga bisa berikan jenis pasta lainnya seperti makaroni. Menurut Lewis, bayi dapat mengonsumsi mac and cheese sejak usia 6 bulan dengan catatan anak cocok dengan susu yang digunakan.

"Bayi dapat mulai dengan makaroni dan keju atau hidangan campuran lainnya yang memiliki mie sejak usia 6 bulan. Namun, tanyakan kepada dokter anak bayi sebelum segera memperkenalkan produk susu," ungkapnya.

"Sebagian besar bayi dapat mentolerir susu dalam jumlah kecil pada awalnya, tetapi selalu yang terbaik adalah memeriksakan diri ke dokter keluarga Anda, terutama jika intoleransi atau alergi susu terjadi dalam keluarga lebih kecil," lanjut Lewis.

Lantas, apa bahayanya bayi mengonsumsi mi instan? Simak selengkapnya pada laman berikutnya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Bunda, simak juga video kandungan mi instan yang berbahaya untuk janin berikut ini:



(mua/rap)
CARA CEGAH ANAK KETAGIHAN MAKAN MI

CARA CEGAH ANAK KETAGIHAN MAKAN MI

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Mengenal Penyakit Kanker, Penyebab Mpok Alpa Meninggal Dunia

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Banjir Ucapan Duka Cita dari Rekan Artis

Mom's Life Annisa Karnesyia

Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup

Mom's Life Amira Salsabila

Ternyata Sushi Bukan Asli Jepang, Ini Negara Asalnya

Mom's Life ZAHARA ARRAHMA

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Momen Dominique Sanda Dampingi Sang Putra Dilantik Jadi Dokter, Intip 5 Potretnya

Gangguan Otot Dasar Panggul Sering Terjadi Usai Melahirkan, Simak Cara Mencegahnya

7 Tempat Wisata Beri Promo Seru HUT ke-80 RI, ada Dufan hingga TMII!

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Banjir Ucapan Duka Cita dari Rekan Artis

Kebiasaan Ngopi & Jajan Kantin Bikin Gaji Pegawai di Jakarta Hanya Numpang Lewat

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK