PARENTING
Penelitian Sebut Polusi Udara Bisa Tingkatkan Risiko ADHD pada Anak, Waspada Bun
Mutiara Putri | HaiBunda
Selasa, 27 Jun 2023 11:12 WIBAkhir-akhir ini kondisi udara di beberapa wilayah Indonesia sangat mengkhawatirkan. Kondisi ini tentunya juga akan berdampak buruk bagi kesehatan, Bunda.
Selain memengaruhi kesehatan fisik, banyak penelitian yang menyebut buruknya kondisi udar dapat memengaruhi kondisi mental seseorang. Sejumlah studi telah mengungkap paparan polusi yang tinggi juga bisa meningkatkan risiko gangguan mental dan depresi.
Penelitian pada tahun 2022 menemukan bahwa anak-anak yang terpapar polusi udara yang tinggi dan kurang terpapar ruang hijau memiliki risiko lebih tinggi terkena ADHD (attention deficit hyperactivity disorder). ADHD sendiri merupakan salah satu gangguan perkembangan saraf yang paling umum pada masa kanak-kanak.
Mengambil data dari 37.000 anak di Vancouver, Kanada, para peneliti menemukan bahwa polusi udara yang lebih tinggi akibat partikel PM2.5 dan tingkat ruang hijau yang sangat rendah dapat meningkatkan risiko ADHD pada masa kanak-kanak hingga 62 persen.
Sementara itu, anak yang tinggal di daerah lebih hijau dan sedikit polusi memiliki risiko 50 persen lebih rendah karena gangguan mental.
Para peneliti turut memperhitungkan frekuensi ADHD dengan variabel-variabel seperti efek yang mungkin terjadi dari paparan polusi udara dalam kaitanya dengan ADHD, kemungkinan hubungan antara paparan lingkungan hijau hingga kebisingan pada awal kehidupan.
Penjelasan kondisi ADHD
ADHD sendiri merupakan salah satu gangguan perkembangan saraf yang paling umum dan memengaruhi sekitar 5 hingga 10 persen anak-anak, Bunda. Gangguan ini dapat disebabkan oleh paparan racun lingkungan seperti timbal, penggunaan obat terlarang oleh Bunda, penggunaan alkohol, merokok selama kehamilan, dan polusi udara.
Umumnya, anak dengan ADHD memiliki beberapa permasalahan yang bertahan dalam jangka panjang. Masalah-masalah itu di antaranya adalah kesulitan mempertahankan fokus, hiperaktif, dan perilaku impulsif.
Menilik dari jurnal Environment International, para peneliti mengambil data administratif kelahiran di Metro Vancouver, Kanada, antara tahun 2000-2001. Mereka mengambil data kasus ADHD dari catatan rumah sakit, kunjungan dokter, dan resep dokter, dengan melihat tingkat keparahan dan paparan lingkungan.
Untuk menghitung jumlah ruang hijau di lingkungan tempat para peserta berasal, para peneliti memperkirakan dengan metrik satelit. Sementara tingkat dua polutan udara di lingkungan tempat tinggal, yakni NO2 dan PM2.5, serta tingkat kebisingan diperkirakan dengan menggunakan model pemaparan yang tersedia.
Dari jumlah tersebut, mereka menemukan sekitar 1.217 kasus ADHD, yang setara dengan 4,2 persen dari total populasi penelitian.
Bunda masih ingin mengetahui lebih lanjut tentang ADHD dan kondisi udara? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(mua)Simak video di bawah ini, Bun:
Polusi Udara di Jakarta Sempat Jadi yang Terburuk di Dunia, Apa Dampaknya Bagi Bumil?
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
6 Karakteristik Anak Hiperaktif, Kenali Penyebab dan Cara Menanganinya
Kata IDAI soal PJJ untuk Anak Sekolah Demi Atasi Polusi Udara di Jakarta
Ya Ampun! Gara-gara Polusi Udara Anak Bisa Alami Gangguan Jiwa
Cara Tepat Lindungi Anak dari Bahaya Polusi Udara
TERPOPULER
Potret Sudut Rumah Rossa yang Dipenuhi Tanaman Hias
Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani
Memahami Hepatitis B dan C yang Dapat Ditularkan Bumil ke Bayi Melalui Kontak Darah
Anyang-anyangan pada Anak: Gejala, Penyebab hingga Cara Mengatasinya
Benarkah Pekerja Gen Z Paling Rentan Burnout dan Stres saat Bekerja?
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki
Anyang-anyangan pada Anak: Gejala, Penyebab hingga Cara Mengatasinya
Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani
Memahami Hepatitis B dan C yang Dapat Ditularkan Bumil ke Bayi Melalui Kontak Darah
Potret Sudut Rumah Rossa yang Dipenuhi Tanaman Hias
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Review Film Animasi 'Merah Putih One For All', Transisi Kayak Slide PPT
-
Beautynesia
Jangan Dibuang Dulu! Begini 5 Cara Memanfaatkan Rempah yang Sudah Kedaluwarsa
-
Female Daily
Setelah Diadakan di Surabaya, LPS Financial Festival Bakal Hadir di Medan!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
45 Ucapan Penuh Doa Baik untuk Teman Kerja yang Resign atau Pindah Tugas
-
Mommies Daily
7 Rekomendasi Cushion untuk Remaja, Harga Mulai Rp50 Ribuan!