Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Dokter Sebut Polusi Udara Sebabkan IQ Anak Jadi Lebih Rendah, Waspada Bun

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Sabtu, 19 Aug 2023 13:55 WIB

Ilustrasi Polusi Udara
Ilustrasi IQ Rendah Dampak Polusi Udara/Foto: iStock

Meningkatnya polusi udara di beberapa wilayah di Indonesia menyebabkan banyak orang tua khawatir dengan kondisi sang anak. Namun, benarkah anak yang terpapar polusi udara menyebabkan IQ-nya lebih rendah?

Polutan pada polusi udara bisa datang dari mana saja, termasuk dari dalam rumah, Bunda. Hal yang menjadi faktor utamanya mulai dari alat-alat masak hingga asap rokok.

"Polusi dalam rumah bisa dari alat-alat masak terutama yang menggunakan minyak tanah, kayu bakar, arang batok, itu menghasilkan polutan juga. Yang berikutnya polusi dalam rumah adalah asap rokok, ya," ungkap dokter spesialis anak sekaligus anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Respirasi IDAI, dr. Darmawan Budi Setyanto, SpA(K) dalam webinar bertema 'Dampak Polusi Udara bagi Kesehatan Anak'.

Polutan ini tidak hanya merusak dan menyebabkan berbagai macam masalah pada sistem pernapasan anak. Polutan dapat masuk ke dalam tubuh anak dan mengganggu organ secara keseluruhan.

"Polutan-polutan ini tidak tidak hanya merusak, kemudian berhenti di sistem respiratory pernapasan kita sebagai pintu gerbangnya, tapi itu kemudian masuk dengan tubuh kita," ujar Darmawan.

"Dan sehingga dampaknya adalah bukan cuma dampak di sistem respiratory, tapi masalah gangguan kesehatan secara umum di semua sistem organ bisa terdampak," sambungnya.

Polusi udara sebabkan IQ anak rendah

Dalam kesempatan yang sama, dr. Darmawan menjelaskan bahwa polusi udara dapat mengganggu sistem saraf pusat anak yang tengah berkembang. Selain itu, polusi juga akan mengganggu kesehatan mental dan kelakuan anak.

"Dari sistem saraf pusat tadi. Seperti kita tahu, anak-anak masih dalam fase tumbuh kembang. Otaknya masih bertumbuh dan berkembang. Ketika kemudian ini terjadi gangguan dari polutannya tadi, tentu fungsinya menjadi terganggu," jelas Darmawan.

"Kognitifnya terganggu, mental dan kelakuannya, behavior-nya juga bisa terganggu. Itu kan merupakan satu tempat yang sama, ya," lanjutnya.

Lebih lanjut, Darmawan menyebut bahwa polusi udara menyebabkan IQ anak jadi lebih rendah. Padahal, sebenarnya anak masih bisa berkembang dan tumbuh lebih baik.

"Kalau pada orang dewasa kemudian larinya menjadi stroke segala macam. Kalau dalam masa tumbuh kemudian bisa mengakibatkan gangguan mental dan tingkah laku, gangguan kecerdasan, anak-anaknya tentu IQ-nya menjadi lebih rendah daripada yang seharusnya dia punya potensi," jelas Darmawan.

Selain IQ yang rendah, apa lagi dampak dari polusi udara ini terhadap anak ya, Bunda? Simak penjelasan lengkapnya pada laman berikutnya, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


STUNTING HINGGA PENURUNAN FUNGSI PARU]

Ilustrasi Dampak Polusi Udara pada Anak

Ilustrasi IQ Rendah Dampak Polusi Udara/Foto: iStock

Dampak polusi udara pada anak

Masih menurut dr. Darmawan, nyatanya ada beberapa dampak polusi udara yang bisa terjadi pada anak. Berikut ini deretannya:

1. Stunting

Penyakit stunting umumnya disebabkan oleh kondisi kurang gizi kronik. Namun, ada beberapa penelitian yang menyebut polusi udara turut menyumbang kasus stunting.

"Ini sekarang yang sedang ramai adalah stunting. Jadi sudah ada penelitian-penelitian mengingatkan bahwa polusi udara ini turut menyumbang terjadinya stunting pada anak-anak," jelas Darmawan.

Banner 7 Jenis Daun untuk Masker

2. Gangguan perkembangan motorik

Tak hanya berpengaruh pada gangguan kesehatan anak, nyatanya polusi udara dapat memengaruhi gangguan perkembangan motoriknya. Bahkan, hal ini juga menyebabkan terjadinya gangguan tingkah laku.

"Gangguan perkembangan gerak motorik baik yang kasar maupun halus. Dan juga menyumbang juga sekarang banyak kejadian gangguan tingkah laku pada anak-anak," jelasnya.

3. Menurunkan fungsi paru

Polusi udara turut berdampak pada berbagai organ anak, termasuk paru. Jika tidak diatasi, polusi udara dapat menyebabkan fungsi paru anak menurun dan mengalami berbagai macam gangguan.

"Kemudian juga mengurangi fungsi paru yang mestinya bisa berkembang dengan baik. Tapi karena adanya polusi ini, menyebabkan gangguan baik di aspek aliran darahnya maupun di aspek volumenya," tutur dr. Darmawan.

Bunda, saksikan juga video tips menjaga udara bersih di sekitar anak berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda